Tekan Kebocoran BBM, Karyawan Pertamina Sering Diteror

Reporter

Rabu, 8 Juni 2016 23:03 WIB

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto (tengah), saat meninjau fasilitas distribusi BBM, di Terminal Bahan Bakar Minyak Kabupaten Sorong, Papua Barat, 30 April 2016. Unit produksi dan pengolahan fasilitas kilang minyak Kasim, Sorong, milik Pertamina (persero) saat ini memenuhi distribusi 12 persen kebutuhan bahan bakar di provisnis Papua dan Papua Barat. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Upaya PT Pertamina(Persero) menekan angka kehilangan minyak(losses) dalam proses distribusi tidak selamanya berjalan mulus. Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto mengatakan beberapa kali karyawannya di daerah mendapat teror dari sekumpulan orang tidak dikenal.

"Serikat pekerja kami mempertanyakan keamanan para karyawan khususnya yang berkaitan dengan serah terima minyak," ujar Dwi di kantor Komisi VII DPR, Rabu, 8 Juni 2016.

Kasus yang paling baru terjadi di Terminal BBM Teluk Kabung, Sumatera Barat, pada Selasa, 7 Juni lalu. Sekumpulan orang menyerbu terminal bahkan menganiaya penjaga dan karyawan. Alasannya karena orang tersebut tidak boleh masuk Terminal BBM untuk mengambil minyak. Padahal, kata Dwi, akses publik ke Terminal BBM memang dibatasi karena fasilitas tersebut termasuk objek vital nasional.

Baca: Tuban Sedia Lahan 389 Hektare untuk Kilang Pertamina-Rosneft

Beruntung, kerusuhan cepat ditangani dengan bantuan kepolisian. Tetapi pasokan BBM sempat dihentikan sejak kemarin hingga pukul 11.00 WIB hari ini.

Kerusuhan lainnya terjadi di Bali beberapa tahun lalu. Karyawan Pertamina dikeroyok beberapa orang tidak dikenal yang berusaha mencari informasi tentang truk tangki BBM yang 'kencing'. Istilah ini dipakai ketika tangki BBM disabotase pihak yang mencari keuntungan pribadi.

"Kami berhadapan dengan preman ketika tertibkan losses," ujar Dwi.

Simak: Berbiaya Rp 3,375 T, Kenapa Peluncuran BRIsat Tertunda?

Pertamina berupaya menekan losses ke angka 0,02 persen. Saat ini, toleransi masih di angka 0,19 persen. Angka ini turun dibandingkan dua tahun lalu sebesar 0,43 persen.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said mengakui Pertamina butuh pengamanan ekstra, khususnya di fasilitas distribusi BBM. Dia berjanji mengadakan rapat khusus dan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum. "Kami akan adakan rapat khusus soal ini," ujarnya.

ROBBY IRFANY

Berita terkait

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

34 hari lalu

Pertamina Paparkan Strategi Pertumbuhan Ganda di Forum CERAWeek

PT Pertamina (Persero) melangkah maju dengan strategi pertumbuhan ganda untuk mempertahankan kebutuhan energi nasional.

Baca Selengkapnya

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

38 hari lalu

Deretan Timses atau Penyokong Prabowo-Gibran yang Jadi Komisaris Hingga Promosi

Pengamat politik Adi Prayitno, menilai bagi-bagi jabatan komisaris BUMN ke para pendukung Prabowo-Gibran adalah balas budi politik dan alamiah.

Baca Selengkapnya

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

27 Februari 2024

PT Pertamina Hadirkan UMKM Unggulan di Inacraft 2024

PT Pertamina (Persero) akan menjadi salah satu yang terdepan dalam menghadirkan 29 Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan di pameran produk kerajinan Inacraft 2024.

Baca Selengkapnya

Perdana di Kawasan Timur Indonesia, Operasi Tumor Otak Berbasis Pemindaian Tiga Dimensi

1 Februari 2024

Perdana di Kawasan Timur Indonesia, Operasi Tumor Otak Berbasis Pemindaian Tiga Dimensi

Rumah Sakit Otak dan Jantung Pertamina di Makassar menjadi pionir operasi tumor otak berbasis pemindaian tiga dimensi di Indonesia Timur.

Baca Selengkapnya

SKK Migas Sebut Realisasi Lifting Minyak pada 2023 Hanya Capai 605,5 Ribu Barel per Hari, Bagaimana dengan Salur Gas?

12 Januari 2024

SKK Migas Sebut Realisasi Lifting Minyak pada 2023 Hanya Capai 605,5 Ribu Barel per Hari, Bagaimana dengan Salur Gas?

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Gumi (SKK Migas) merealisasikan lifting minyak sebesar 605,5 ribu barel per hari (BOPD) pada 2023.

Baca Selengkapnya

Pengeboran 849 Sumur hingga Akhir 2023, SKK Migas: Produksi Gas Meningkat 1,3 Persen

12 Desember 2023

Pengeboran 849 Sumur hingga Akhir 2023, SKK Migas: Produksi Gas Meningkat 1,3 Persen

SKK Migas mencatat peningkatan angka produksi minyak di tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jawa Timur Kelebihan Gas ketika Jawa Barat Kekurangan, SKK Migas: Pipanya Belum Tersambung

30 November 2023

Jawa Timur Kelebihan Gas ketika Jawa Barat Kekurangan, SKK Migas: Pipanya Belum Tersambung

SKK Migas menyebutkan persoalan kelebihan gas di Jawa Timur yang tidak bisa disalurkan ke Jawa Barat yang kekurangan gas. Pipa belum tersambung.

Baca Selengkapnya

5 Lowongan Kerja BUMN Oktober 2023

7 Oktober 2023

5 Lowongan Kerja BUMN Oktober 2023

5 lowongan kerja perusahaan BUMN ini dapat dikirim selama Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

Diperiksa KPK, Dahlan Iskan Mengaku Tak Tahu Masalah Teknis Pengadaan LNG Pertamina

14 September 2023

Diperiksa KPK, Dahlan Iskan Mengaku Tak Tahu Masalah Teknis Pengadaan LNG Pertamina

Dahlan Iskan menerangkan pemeriksaan tersebut memakan waktu yang lama karena memeriksa dokumen lama.

Baca Selengkapnya

SKK Migas: Potensi Hulu Migas Nasional Saat Ini Banyak di Laut Dalam

5 Agustus 2023

SKK Migas: Potensi Hulu Migas Nasional Saat Ini Banyak di Laut Dalam

SKK Migas menyatakan eksplorasi di laut dalam menjadi salah satu fokus penemuan cadangan minyak dan gas bumi ke depan.

Baca Selengkapnya