TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan hari ini mengumumkan pencabutan izin enam rute penerbangan dari lima maskapai, selain mengurangi frekuensi penerbangan untuk sejumlah rute di Tanah Air.
Enam rute penerbangan yang dicabut izinnya berdasarkan data Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan adalah
- PT Travel Express (rute Manado-Sorong), - PT Tri MG Intra Airlines (Balikpapan-Halim), - PT Kalstar Aviation (Balikpapan-Samarinda, Balikpapan-Pontianak), - PT Sriwijaya Airlines (Jakarta-Pekanbaru), - PT Nam Air (Jakarta-Pontianak).
Adapun rute yang frekuensi penerbangannya dikurangi: - PT Trigana Air Services (rute Jayapura-Oksibil sebanyak 28 frekuensi), - PT Asi Pudjiastuti/Susi Air (Atambua-Kupang satu frekuensi), - PT Citilink Indonesia (Jakarta-Pangkal Pinang tujuh frekuensi, Lombok-Surabaya tujuh frekuensi), - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (Denpasar-Surabaya tujuh frekuensi, Ende-Kupang enam frekuensi), - PT Sriwijaya Airlines (Makassar-Gorontalo tujuh frekuensi, Makassar-Kendari tujuh frekuensi, dan Makassar-Sorong tujuh frekuensi).
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini
3 hari lalu
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini
Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.