Kementerian PUPR Bedah 450 Rumah Wujudkan Hunian Sehat

Reporter

Kamis, 19 Mei 2016 03:10 WIB

ehow.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Rumah Swadaya Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan pada 2016 akan melakukan bedah rumah sebanyak 450 tempat tinggal warga di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.


Direktur Rumah Swadaya Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR, Hardi Simamora mengatakan, adanya bedah rumah tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas rumah masyarakat sehingga layak untuk dihuni.


“Pada 2016 ini Kementerian PUPR akan mengalokasikan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau bedah rumah sejumlah 450 unit rumah yang tersebar di sembilan desa di Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur,” ujarnya melalui siaran pers, Rabu (18 Mei 2016).


Hal tersebut disampaikannya saat melakukan kegiatan Sosialisasi BSPS Tahun 2016 di Balai Desa Sukoharjo, Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung, beberapa waktu lalu.


Tampak hadir dalam kegiatan tersebut anggota Komisi V DPR RI Budi Yowono, Bupati Tulungagung, Syahri Mulyo, Kepala Dinas PU Kabupaten Tulungagung, Kepala Desa Sukoharjo, Kasubdit Pemantauan dan Evaluasi Rumah Swadaya Agusny Gunawan, fasilitator dan ratusan warga calon penerima bedah rumah.


Advertising
Advertising

Hardi menjelaskan, kegiatan penyaluran BSPS di Kabupaten Tulungagung telah dilaksanakan oleh pemerintah sejak tahun 2010 lalu.


Dari data yang ada, setidaknya selama lima tahun terakhir mulai tahun 2010 sampai dengan 2015 telah disalurkan bantuan sebanyak 2.599 unit rumah atau 3,24 persen dari total keseluruhan di Jawa Timur dengan anggaran sebesar Rp28,425 milyar yang tersebar di beberapa desa.


“Untuk Provinsi Jawa Timur dari data yang kami miliki sejak 2010 sampai 2015 telah terbangun 80.014 unit dengan total anggaran sebesar Rp 605,68 Milyar,” terangnya.


Hardi menerangkan masalah perumahan kini juga menjadi tanggung jawab pemerintah daerah (pemda) yang perlu mendapat perhatian khusus mengingat masih banyak rumah tidak layak huni di daerah-daerah.

Baca juga:
Karyawati Diperkosa & Ditusuk Gagang Cangkul: Ini 3 Setan Pemicunya
Karyawati Diperkosa & Dibunuh: 31 Adegan, Pelaku Sempat Bercumbu


Untuk menangani hal tersebut, pemerintah pusat yang diwakilkan oleh Kementerian PUPR, Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Timur, dan Pemerintah Kabupaten Tulungagung akan saling bekerja sama untuk memperbaiki rumah tidak layak huni di daerah tersebut sehingga menjadi rumah layak huni.


Selanjutnya: Hardi menuturkan...
<!--more-->
Hardi menuturkan dana bantuan BSPS akan diberikan dalam bentuk rekening tabungan yang nantinya hanya dapat digunakan untuk belanja bahan bangunan, dan tidak dapat digunakan untuk keperluan lain.


Untuk melaksanakan kegiatan ini, dirinya berharap kepada masyarakat untuk saling bergotong royong dalam pembangunan rumah ini. Dirinya juga berharap kepada seluruh pihak untuk mengawasi dana ini agar tepat langsung kepada masyarakat.


“Program BSPS ini hanyalah sebagai stimulan dan dalam penyalurannya warga tidak dipungut biaya apapun. Meskipun bantuannya dari pemerintah yang melaksanakan perbaikan rumah adalah masyarakat itu sendiri sehingga rumah yang dihasilkan disebut rumah swadaya dan mendorong semangat gotong royong warga untuk saling membantu satu sama lain,” terangnya.


Pada kesempatan tersebut, Direktur Rumah Swadaya Hardi Simamora bersama Bupati Tulungagung Syahri Mulyo didampingi Kasubdit Pemantauan dan Evaluasi Rumah Swadaya Agusny Gunawan juga mengunjungi beberapa rumah warga yang akan menerima bantuan BSPS.


Salah seorang warga bernama Haryanto menuturkan, dirinya dan warga lain ssangat berterimakasih atas perhatian pemerintah terkait program bedah rumah ini.


Pasalnya, selama ini rumah yang ditinggalinya bersama keluarga memang seadanya dan sulit bagi dirinya untuk memperbaiki rumahnya karena penghasilan yang pas-pasan.


“Saya bersama warga di sini sangat senang menerima bantuan bedah rumah ini. Semoga program ini bisa terus berjalan,” harapnya.


Sementara itu, Bupati Tulungagung, Syahri Mulyo menurutkan, Pemerintah kabupaten Tulungagung sangat mendukung upaya penyediaan rumah layak huni bagi MBR agar dapat menempati rumah tinggal yang layak huni, aman, sehat dan nyaman.


Oleh karena itu, program BSPS yang telah berjalan selama ini sangat selaras dengan RPJMD Kabupaten Tulungagung tahun 2014 - 2018 yaitu pengentasan dan penanggulangan kemiskinan secara merata.


“Saya berharap kepada seluruh calon penerima bantuan dan pelaksana program BSPS untuk benar-benar memperhatikan agar dalam pelaksanaannya tidak terjadi penyimpangan. Para Camat dan Kepala Desa juga harus aktif dengan turun ke lapangan untuk memantau pelaksanaan program ini,” tandasnya.


BISNIS.COM


Baca juga:
Karyawati Diperkosa & Ditusuk Gagang Cangkul: Ini 3 Setan Pemicunya
Karyawati Diperkosa & Dibunuh: 31 Adegan, Pelaku Sempat Bercumbu

Berita terkait

Bedah Rumah Kembali Bergulir, Pemkot Jakbar: Per Rumah Dapat Rp 50 Juta

17 Januari 2023

Bedah Rumah Kembali Bergulir, Pemkot Jakbar: Per Rumah Dapat Rp 50 Juta

Pemerintah Kota Jakarta Barat melakukan bedah rumah sedikitnya 136 milik warga berpenghasilan rendah

Baca Selengkapnya

Heru Budi Lanjutkan Program Penataan Kampung Kumuh di 250 RW di Jakarta

6 Januari 2023

Heru Budi Lanjutkan Program Penataan Kampung Kumuh di 250 RW di Jakarta

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bakal melanjutkan program penataan permukiman kumuh di 250 RW di Ibu Kota

Baca Selengkapnya

Dandan Omah, Program Padat Karya di Kota Pahlawan

21 April 2022

Dandan Omah, Program Padat Karya di Kota Pahlawan

Pekerjaan Dandan Omah ini melibatkan Kelompok Teknis Perbaikan Rumah (KTPR) atau pekerja yang berasal dari warga sekitar.

Baca Selengkapnya

1.000 Rumah Kumuh di Kabupaten Tangerang Diperbaiki Tahun Ini

4 Oktober 2019

1.000 Rumah Kumuh di Kabupaten Tangerang Diperbaiki Tahun Ini

Program perbaikan rumah kumuh tersebut untuk meningkatkan kesejahteraan warga, terutama di kawasan pantai.

Baca Selengkapnya

Rumah di Bantaran Sungai Yogyakarta akan Ditata Ulang

6 Agustus 2019

Rumah di Bantaran Sungai Yogyakarta akan Ditata Ulang

Pemerintah Kota Yogyakarta menggencarkan penataan rumah di kawasan pemukiman kumuh yang berada di bantaran sungai.

Baca Selengkapnya

Selain Dadap, Tangerang Tata Permukiman Kumuh di 4 Lokasi Ini

6 Maret 2019

Selain Dadap, Tangerang Tata Permukiman Kumuh di 4 Lokasi Ini

Penataan kampung nelayan Dadap, Tangerang terhambat karena persoalan sertifikat lahan dan penolakan dari warga.

Baca Selengkapnya

Jika Terpilih, Prabowo Bakal Pisahkan Kementerian PUPR

5 Maret 2019

Jika Terpilih, Prabowo Bakal Pisahkan Kementerian PUPR

BPN Prabowo Sandiaga akan memisahkan Kementerian Perumahan Rakyat dari Kementerian Pekerjaan Umum jika Prabowo-Sandi terpilih.

Baca Selengkapnya

PNS, TNI dan Polri Bakal Diikutkan Program Tabungan Perumahan

2 November 2017

PNS, TNI dan Polri Bakal Diikutkan Program Tabungan Perumahan

Pemerintah meningkatkan ketersediaan rumah layak huni dengan harga terjangkau melalui program Tapera.

Baca Selengkapnya

Pengembang Beberkan Hambatan Program Satu Juta Rumah

24 Oktober 2017

Pengembang Beberkan Hambatan Program Satu Juta Rumah

Direktur Utama PT Menara Tinggi Bertumbuh Tomi Wistan mengatakan para pengembang di pusat dan daerah belum bisa mewujudkan program Satu Juta Rumah.

Baca Selengkapnya

Program 100 Persen Air Minum Aman PUPR Terkendala Pendanaan

24 Oktober 2017

Program 100 Persen Air Minum Aman PUPR Terkendala Pendanaan

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono tak menampik sulitnya mencapai target 100 persen pelayanan air minum untuk 2019, khususnya terkait pendanaan.

Baca Selengkapnya