TEMPO.CO, Jakarta - Menteri BUMN Rini Soemarno melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) menetapkan Orias Petrus Moedak sebagai Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia III Persero menggantikan Djarwo Surjanto.
Sekretaris Perusahaan Pelindo III, Yon Irawan dalam siaran pers di Jakarta, Selasa, 16 Mei 2016, menyebutkan, pengangkatan Orias menjadi nakhoda di perusahaan itu efektif mulai 16 Mei 2016.
Orias sendiri sebelumnya menjabat Direktur Keuangan PT Pelindo II (Persero).
"Pergantian susunan direksi tersebut sepenuhnya merupakan kewenangan Menteri BUMN selaku pemegang saham," ujar Yon.
Pelindo III merupakan salah satu BUMN Kepelabuhanan terkemuka di Indonesia yang mempunyai visi berkomitmen memacu integrasi logistik dengan layanan jasa pelabuhan yang prima dan bertekad mendukung penuh program-program Nawa Cita Pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Adapun susunan Direksi Pelindo III yaitu Direktur Utama Orias Petrus Moedak, Direktur Operasi dan Pengembangan Bisnis Rahmat Satria, Direktur Teknologi Informasi dan Komunikasi Husein Latief, Direktur SDM dan Umum Toto Heli Yanto, dan Direktur Keuangan U. Saefudin Noer.
Pelindo III yang bergerak dalam bidang jasa kepelabuhanan mengelola 43 pelabuhan yang tersebar di 7 provinsi, yaitu Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, serta memiliki 10 anak perusahaan dan afiliasi.
Pelindo III menjalankan bisnis inti sebagai penyedia fasilitas jasa kepelabuhanan yang memiliki peran kunci guna menjamin kelangsungan dan kelancaran angkutan laut.
Dengan tersedianya prasarana transportasi laut yang memadai, Pelindo III mampu menggerakkan serta mendorong kegiatan ekonomi negara dan masyarakat.
