Menteri Jonan Resmikan 9 Pelabuhan di NTT  

Senin, 9 Mei 2016 10:17 WIB

Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh redaksi Tempo dengan dalam diskusi saat berkunjung ke gedung Tempo di Palmerah, Jakarta, 29 April 2016. Jonan menjelaskan tentang pemerataan pembangunan bandara termasuk di kota-kota terpencil di Indonesia. TEMPO/Nufus Nita Hidayati

TEMPO.CO, Kupang - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan didampingi Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya meresmikan sembilan pelabuhan di daerah itu. Peresmian tersebut dilakukan di Pelabuhan Atapupu, Kabupaten Belu, Ahad, 8 Mei 2016. Sembilan pelabuhan yang diresmikan adalah Atapupu, Ba'a, Papela, Reo, Pota, dan Larantuka, serta tiga pelabuhan penyeberangan, yakni Pelabuhan Kewapante, Pamana, dan Seba.

Jonan mengatakan pembangunan sembilan pelabuhan di wilayah NTT ini diharapkan dapat memberikan pelayanan yang maksimal bagi kebutuhan transportasi laut di perairan NTT. "Adanya pelabuhan laut yang dibangun di setiap wilayah pelosok ini dapat menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat," ucapnya.

Gubernur NTT Frans Lebu Raya mengatakan wilayah NTT merupakan daerah kepulauan yang membutuhkan banyak fasilitas penunjang untuk kesejahteraan masyarakat yang masih jauh dari kehidupan modern. "Masih banyak daerah terisolasi sehingga butuh fasilitas penunjang," ujarnya. Pembangunan sejumlah pelabuhan ini merupakan upaya pemerintah dalam membangun kesejahteraan masyarakat Indonesia di wilayah NTT yang berbatasaan dengan Timor Leste dan Australia.

Jonan mengatakan pelabuhan laut tersebut merupakan bagian dari 35 pelabuhan yang sudah selesai pembangunannya sesuai target pada 2015. Sebanyak 33 pelabuhan di antaranya berada di timur Indonesia, hanya dua yang berada di wilayah barat: pelabuhan Barus di Sumatera Utara dan Pelabuhan Sukadana di Kalimantan Selatan.

Adapun untuk pelabuhan penyeberangan, Jonan mengatakan, banyak tersebar di Kalimantan, Sulawesi, dan Nusa Tenggara Barat. "Dalam waktu dekat, banyak juga pelabuhan penyeberangan yang akan diresmikan," ujar Jonan.

Jonan juga menyinggung soal trayek jalan tol laut yang saat ini sudah berjalan tiga rute dan akan bertambah tiga rute lagi. Selain itu, pemerintah saat ini sedang membangun belasan kapal feri ukuran 500-2.500 GT yang akan dibagikan kepada daerah-daerah yang membutuhkan.

Ke depan, fokus angkutan laut lebih kepada angkutan barang. Sedangkan untuk penumpang melalui angkutan udara. "Maka pemerintah berkomitmen memperpanjang runway di berbagai bandara di daerah, termasuk di Atambua ini agar minimal bisa didarati pesawat Boeing 737 seri klasik," kata Jonan.

YOHANES SEO

Berita terkait

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

2 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

5 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

10 hari lalu

Penumpang di Ternate Tujuan Manado Beralih Gunakan Kapal Antarpulau

Sejumlah penumpang di Kota Ternate, Maluku Utara tujuan Manado, Sulawesi Utara, beralih menggunakan kapal antarpulau lintas Kota Ternate-Manado.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

10 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

15 hari lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.

Baca Selengkapnya

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

15 hari lalu

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

Setelah Lebaran 2024, gelombang arus balik memulai perjalanan banyak orang kembali ke perantauan

Baca Selengkapnya

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

16 hari lalu

Terkini: Sri Mulyani Adakan Rapat di Tengah Konflik Iran dan Israel, Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengadakan rapat bersama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara serta jajaran eselon I Kemenkeu.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

16 hari lalu

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberangkatkan peserta arus balik gratis Lebaran 2024 dengan 160 bus.

Baca Selengkapnya

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

17 hari lalu

Pelabuhan Alternatif Dimaksimalkan saat Arus Balik Lebaran, Ada 3 Kapal untuk Rute Panjang-Ciwandan

Menhub Budi Karya menginstruksikan agar pelabuhan alternatif Panjang-Ciwandan dimaksimalkan kegunaannya selama arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

17 hari lalu

Menhub Instruksikan Dibuat War Room untuk Pantau Bongkar Muat di Pelabuhan Bakauheni dan Merak

Menhub meminta dibuatkan fasilitas war room untuk menyajikan data digital untuk memantau aktivitas bongkar muat di pelabuhan Bakauheni dan Merak.

Baca Selengkapnya