Ekonomi AS Melambat, Apa Dampaknya untuk Indonesia?

Reporter

Jumat, 29 April 2016 07:49 WIB

Menko Perekonomian Darmin Nasution. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan melemahnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat tak selalu berdampak positif bagi Indonesia. "Kalau ekonominya melambat, buat kita enggak bagus juga," kata Darmin di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Kamis malam, 28 April 2016.

Darmin melanjutkan, yang ia maksud dengan tidak bagus adalah saat ini Amerika Serikat merupakan negara tujuan ekspor nomor satu Indonesia. Sebelumnya, posisi itu dipegang Cina. "Sudah menggeser Tiongkok itu dia," ujarnya.

BACA JUGA
TERJAWAB: Misteri Kamar 420 yang Bikin Bingung Tamu Hotel
Gila, 30 Tahun Pria Ini Intip Adegan Intim Tamu di Motelnya

Namun Darmin tetap melihat dampak positif melemahnya pertumbuhan ekonomi Amerika bagi Indonesia, yakni suku bunga The Fed tak jadi naik. Dalam kondisi seperti ini, Amerika tak akan berani menaikkan suku bunga. "Bisa jadi sampai akhir tahun."

Amerika mengalami pertumbuhan ekonomi yang tingkatnya paling rendah dalam dua tahun terakhir, yaitu hanya tumbuh 0,5 persen pada kuartal I 2016. Melemahnya konsumsi masyarakat dan penguatan dolar Amerika menjadi penyebabnya.

Penguatan dolar membuat ekspor Amerika turun karena barang asal Amerika menjadi mahal bagi negara-negara yang mengimpor barang dari sana. Jatuhnya harga minyak juga memperlambat laju ekonomi Amerika karena keuntungan perusahaan minyak menurun.

Pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat tahun ini lebih lambat jika dibandingkan dengan kuartal IV 2015 yang besarnya saat itu adalah 1,4 persen. Pertumbuhan ekonomi ini juga terendah sejak kuartal pertama 2014.

DIKO OKTARA

BACA JUGA
Putus dari Glenn, Aura Kasih Ungkap Rahasia yang Dipendamnya
TERJAWAB: Misteri Kamar 420 yang Bikin Bingung Tamu Hotel



Berita terkait

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

2 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya

Airlangga Nilai Putusan MK Beri Kepastian bagi Investor

5 hari lalu

Airlangga Nilai Putusan MK Beri Kepastian bagi Investor

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal dampak putusan MK yang menolak seluruh gugatan sengketa Pilpres.

Baca Selengkapnya

Imbas Perang Iran-Israel terhadap Ekonomi Indonesia

10 hari lalu

Imbas Perang Iran-Israel terhadap Ekonomi Indonesia

Serangan balasan Iran terhadap Israel meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah. Ketegangan ini menambah beban baru bagi ekonomi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Tembus Rp16.100, Mirip dengan Kurs Krismon Mei 1998

11 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS Tembus Rp16.100, Mirip dengan Kurs Krismon Mei 1998

Sejarah terulang lagi, nilai tukar rupiah melemah sampai ke titik di atas Rp16 ribu per dolar AS, sama seperti saat krisis moneter 1998.

Baca Selengkapnya

Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

12 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut bakal melakukan antisipasi imbas serangan Iran ke Israel agar perekonomian tidak terdampak lebih jauh.

Baca Selengkapnya

Jawaban Airlangga Soal Permintaan Dia Jadi Saksi di Sidang Sengketa Pilpres

28 hari lalu

Jawaban Airlangga Soal Permintaan Dia Jadi Saksi di Sidang Sengketa Pilpres

Majelis hakim MK menyatakan akan mempertimbangkan untuk menghadirkan menteri Jokowi ke sidang sengketa pilpres.

Baca Selengkapnya

Sebut Ekonomi Indonesia Kokoh di Tengah Ketidakpastian Global, Jokowi: Alhamdulillah

59 hari lalu

Sebut Ekonomi Indonesia Kokoh di Tengah Ketidakpastian Global, Jokowi: Alhamdulillah

Presiden Jokowi mengatakan bahwa perekonomian Indonesia cukup kokoh di tengah ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Daftar Bansos dan BLT yang Cair Maret 2024, Pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp 600 Ribu Ditunda

24 Februari 2024

Terkini: Ini Daftar Bansos dan BLT yang Cair Maret 2024, Pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp 600 Ribu Ditunda

Pemerintah bakal kembali menggelontorkan bantuan sosial (bansos) dan bantuan langsung tunai (BLT) pada Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Impor Beras 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: 500 Ribu Ton dalam Proses Muat

15 Februari 2024

Pemerintah Impor Beras 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: 500 Ribu Ton dalam Proses Muat

Perum Bulog angkat bicara soal ini soal rencana pemerintah mengimpor beras sebanyak 1,6 juta ton pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Menko Perekonomian Airlangga Berencana Pantau Quick Count Pemilu 2024 Bareng Prabowo

14 Februari 2024

Menko Perekonomian Airlangga Berencana Pantau Quick Count Pemilu 2024 Bareng Prabowo

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto berencanya memantau quick count atau perhitungan cepat siang ini.

Baca Selengkapnya