Menteri Agama: Pemerintah Upayakan Kuota Haji Ditambah 10 Ribu

Reporter

Rabu, 20 April 2016 22:05 WIB

Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menyatakan sejauh ini kuota haji nasional masih tetap seperti tahun lalu. Namun pemerintah terus mengupayakan untuk bisa menambah 10 ribu lagi.

"Kuota haji kita tetap seperti tahun lalu, tapi kita terus berupaya memohon tambahan 10 ribu kepada pemerintah Arab Saudi untuk keberangkatan haji tahun ini," ujarnya saat membuka rapat kerja Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Selatan di Banjarmasin, Rabu, 20 April 2016.

Dia berharap upaya pemerintah Indonesia yang terus melakukan lobi ke Kerajaan Arab Saudi untuk meminta tambahan kuota haji sebanyak 10 ribu jemaah dari kuota haji nasional yang ditetapkan tahun ini sebanyak 168.800 jemaah membuahkan hasil. "Kalau bisa didapat penambahan kuota haji ini, akan dibagi secara profisional," katanya.

Dia mengakui minat masyarakat di daerah Kalimantan Selatan untuk menunaikan ibadah haji sangat besar, sehingga antreannya mencapai puluhan tahun. "Kita sangat bersimpati, tapi semua harus bisa sabar. Sebab, pemerintah terus mengupayakan penambahan kuota haji ini hingga mendekati hari H musim haji," tuturnya.

Kepala Kanwil Kementerian Agama Kalimantan Selatan H Muhammad Tambrin mengungkapkan, dari persentase penduduk muslim yang mencapai 96,67, daerah ini diberi kuota haji sebanyak 3.050 orang. Menurut dia, terhitung sejak 18 April 2016 ini, masyarakat muslim yang menabung untuk menunaikan ibadah haji sudah mencapai 86.749 orang.

"Kalau melihat kuota haji kita yang berangkat setiap tahun, berarti panjang antrean haji di daerah kita sudah mencapai 28 tahun lamanya," ucap Tambrin.

Dengan lamanya antrean keberangkatan haji ini, kata dia, maka masyarakat memang benar-benar diuji kesabaran dan imannya, di mana panggilan Allah merupakan hakikat untuk bisa menunaikan ibadah rukun Islam yang kelima ini. "Memang benar-benar diuji kesabaran masyarakat kita untuk pergi haji saat ini, tapi kita meyakini semuanya memahami itu. Sebab, ini kehendak Allah SWT," ujarnya.

ANTARA


Berita terkait

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

6 hari lalu

23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit

Kementerian Agama sedang menyiapkan dokumen dan memproses visa jemaah haji regular Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

7 hari lalu

Kemenag Bentuk Tim Percepatan Pengembangan Zakat dan Wakaf

Tim ini dibentuk sebagai upaya Kemenag dalam mengoptimalkan pemanfaatan potensi besar yang terdapat dalam zakat dan wakaf.

Baca Selengkapnya

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

18 hari lalu

Idul Fitri 1445 H, Kapolri Singgung soal Toleransi

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengucapkan selamat Idul Fitri 1445 H. Ia menyinggung tentang toleransi.

Baca Selengkapnya

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

19 hari lalu

Simak Perbedaan Metode Hilal dan Hisab Penentu 1 Syawal Hari Idul Fitri atau Lebaran 2024

Menentukan 1 syawal Idul Fitri atau lebaran terdapat metode hisab dan rukyatul hilal. Apa perbedaan kedua sistem itu?

Baca Selengkapnya

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

20 hari lalu

Sidang Isbat Menjelang Lebaran, Diadakan pada 9 April 2024 hingga Pemantauan Hilal di 120 Lokasi

Sidang isbat akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama

Baca Selengkapnya

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

21 hari lalu

Jemaah Masjid Aolia Gunungkidul Sudah Rayakan Idul Fitri, Begini Asal Usul Jemaah Mbah Benu

Jemaah Masjid Aolia di Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta telah merayakan Idul Fitri. Bagaimana asal usul jemaah asuhan Mbah Benu ini?

Baca Selengkapnya

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

25 hari lalu

BPJPH Tegaskan Tidak akan Menunda Pelaksanaan Wajib Sertifikasi Halal

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menolak permintaan Menteri Teten Masduki terkait penundaan wajib sertifikasi halal.

Baca Selengkapnya

Juli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

29 hari lalu

Juli 2024, Kemenag Wajibkan Calon Pengantin Ikut Bimbingan Perkawinan

Kemenag mewajibkan calon pengantin ikut bimbingan perkawinan. Jika tidak, pengantin tak bisa mencetak buku nikah.

Baca Selengkapnya

Kemenag Sebut Kuota Haji 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah

34 hari lalu

Kemenag Sebut Kuota Haji 2024 Terbesar Sepanjang Sejarah

Kemenag sebut kuota haji 2024 terbesar sepanjang sejarah. Berapa kuotanya?

Baca Selengkapnya

Ditjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI

38 hari lalu

Ditjen Bimas Hindu Bahas Peradilan Agama Hindu dengan PPTKHI

Tercapai tiga rekomendasi yang disepakati 13 PTKH.

Baca Selengkapnya