Pengemudi Go-Jek Terima Kartu Peserta BPJS Ketenagakerjaan  

Reporter

Minggu, 17 April 2016 10:11 WIB

Pengemudi Go-Jek menerima kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan untuk melindungi diri dari resiko pekerjaan di gedung BPJS Ketenagakerjaan Pusat, Jakarta Selatan, 17 April 2016. TEMPO/Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan mengadakan penyerahan kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada 1.200 pengendara Go-Jek. "Kegiatan ini yang dilakukan kantor wilayah DKI ini untuk menggugah pengendara Go-Jek di wilayah lain untuk ikut menyadari pentingnya perlindungan sosial," kata ketua pelaksana acara, Royyan Huda, di gedung BPJS Ketenagakerjaan, Jakarta Selatan, Ahad, 17 April 2016.

Sejak pagi, pengendara Go-Jek terus berdatangan dan antre di meja registrasi. Royyan mengatakan, dalam kegiatan ini, pihaknya juga memberikan layanan gratis. "Kami juga memberikan pelayanan medis gratis dan obat gratis berupa vitamin dan suplemen," katanya.

Royyan mengharapkan kegiatan ini mampu memicu pengemudi lain di seluruh wilayah Indonesia, supaya peduli terhadap risiko keselamatan yang dijalaninya tiap hari. Sebab, menurut Royyan, pengemudi Go-Jek kurang memperhatikan risiko pekerjaannya. Apalagi setelah kejadian beberapa waktu lalu, kata dia, ada pengendara Go-Jek yang harus diamputasi kakinya karena kecelakaan.

"Mungkin kantor manajemen memberikan jaminan, tapi perawatan yang diberikan tidak sebesar BPJS," tuturnya. BPJS, kata dia, memberikan manfaat penggantian anggota tubuh terputus sesuai kebutuhan medis berapa pun jumlahnya.

Seorang pengemudi Go-Jek yang sudah menerima kartu BPJS Ketenagakerjaan, Jumianto, mengaku fasilitas ini bermanfaat baginya. "Sangat bagus, karena sehari-hari di jalan tidak tahu risikonya. Jaga-jaga sajalah kalau ada kecelakaan," ucapnya.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Gibran Bakal Evaluasi KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

7 hari lalu

Gibran Bakal Evaluasi KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Rakabuming Raka menyebut akan mengevaluasi program Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) agar lebih tepat sasaran.

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Jadi Syarat Buat SKCK Mulai 1 Maret 2024, Begini Prosedurnya

29 Februari 2024

BPJS Kesehatan Jadi Syarat Buat SKCK Mulai 1 Maret 2024, Begini Prosedurnya

Untuk membuat SKCK, masyarakat kini wajib menjadi peserta program JKN BPJS Kesehatan per 1 Maret 2024. Bagaimana prosedurnya?

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Ada 267 Juta Peserta BPJS Kesehatan: Kalau Sakit Ringan ke Puskesmas Saja

24 Januari 2024

Jokowi Sebut Ada 267 Juta Peserta BPJS Kesehatan: Kalau Sakit Ringan ke Puskesmas Saja

Presiden Jokowi menyebutkan sebanyak 267 juta masyarakat Indonesia memiliki kartu BPJS Kesehatan yang juga melayani pasien dengan penyakit berat.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim di Indonesia Warga Berobat Tak Dipungut Biaya

23 Januari 2024

Jokowi Klaim di Indonesia Warga Berobat Tak Dipungut Biaya

Presiden Jokowi mengharapkan BPJS kesehatan dan Kartu Indonesia Sehat dapat bermanfaat bagi warga Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cara Mengurus Kartu BPJS Kesehatan yang Hilang

21 Desember 2023

Cara Mengurus Kartu BPJS Kesehatan yang Hilang

Begini cara mengurus Kartu BPJS Kesehatan yang hilang.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Memainkan Program Kartu-kartu Persis Jurus Jokowi

20 Desember 2023

Prabowo-Gibran Memainkan Program Kartu-kartu Persis Jurus Jokowi

Saat konteastasi Pemilu 2014 dan 2019, Jokowi sodorkan kartu-kartu untuk masyarakat. Berikut kartu-kartu serupa ditawarkan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

JKN-KIS dan BPJS, Perbedaan Serta Cara Daftarnya

1 Juni 2023

JKN-KIS dan BPJS, Perbedaan Serta Cara Daftarnya

Berikut ini perbedaan antara JKN-KIS dan BPJS, dalam artikel ini juga menjelaskan bagaimana cara daftar program jaminan kesehatan tersebut.

Baca Selengkapnya

Tingkat Kepuasan Terhadap Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin Terus Meningkat dalam 3 Bulan Terakhir

8 Desember 2022

Tingkat Kepuasan Terhadap Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin Terus Meningkat dalam 3 Bulan Terakhir

Progam bantuan yang digelontokan pemerintahan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendongkrak tingkat kepuasan publik.

Baca Selengkapnya

Pendaftar PPDB Depok Lampaui Kuota, Orang Tua Kecewa Anak Tidak Diterima SMP Negeri

30 Juni 2022

Pendaftar PPDB Depok Lampaui Kuota, Orang Tua Kecewa Anak Tidak Diterima SMP Negeri

DKR Depok banyak mendapat laporan soal PPDB, Dinas Pendidikan tidak mengakomodir peserta Kartu Indonesia Sehat Penerima Bantuan Iuran (KIS PBI),

Baca Selengkapnya

Alasan BPJS Kesehatan Buka Data Kartu Indonesia Sehat ke Pemda

9 Juli 2020

Alasan BPJS Kesehatan Buka Data Kartu Indonesia Sehat ke Pemda

BPJS Kesehatan membuka akses dashboard Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) ke pemerintah daerah untuk mengolah data dan informasi KIS peserta JKN.

Baca Selengkapnya