IHSG Dibuka Melemah Tipis  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Rabu, 16 Maret 2016 09:48 WIB

TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali dibuka melemah 0,02 persen atau 1,17 poin ke level 4.848,01 di perdagangan Rabu, 16 Maret 2016.

"Jika aksi jual masih berlanjut, laju IHSG berpeluang mengalami pelemahan," kata Kepala Riset NH Korindo Securities Reza Priyambada dalam siaran persnya pada Rabu, 16 Maret 2016.

Ia memprediksi IHSG tak akan sanggup menembus angka 4.900. Meski begitu, Reza mengatakan positifnya laju bursa saham Amerika mungkin saja dapat memberikan harapan akan pembalikan arah positif dari IHSG.

IHSG melanjutkan pelemahannya pada perdagangan kemarin. IHSG tutup terkoreksi 0,57 persen atau 27,750 poin di level 4.849,781. Laju IHSG berbalik melemah seiring dengan laju bursa saham global yang berbalik melemah.

Menjelang FOMC meeting, IHSG langsung dilanda aksi profit taking pascapenguatan yang cukup signifikan pada perdagangan sehari sebelumnya. Pelaku pasar terlihat melakukan aksi jualnya terhadap beberapa sektor yang menjadi index movers sehingga membuat laju IHSG berada di area negatif.

Dirilisnya neraca perdagangan Indonesia yang surplus US$ 1,1 miliar di Februari belum mampu untuk menahan IHSG dari tekanan jual pelaku pasar seiring dengan masih turunnya angka ekspor dan impor secara YoY. Belum lagi, penilaian negatif Bank Dunia terhadap outlook pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi 5,1 persen yang diikuti pelemahan laju rupiah, turut memicu pelemahan IHSG.

Sepanjang pergerakan IHSG, penguatan didukung kembalinya aksi beli asing tapi diikuti pelemahan laju rupiah. Asing tercatat melakukan aksi jual dari net buy Rp 8,5 miliar menjadi net buy Rp 26,44 miliar.

Di pasar saham Asia, bank sentral China (People’s Bank of China) kembali mendevaluasi nilai tukar harian yuan di pasar offshore sebesar 0,26 persen menjadi 6,5079 per dolar Amerika Serikat. Sementara itu di Jepang, Bank of Japan kembali menetapkan tingkat suku bunganya di level -0,1 persen bulan ini dan berencana melakukan program massive buying asset di berbagai level. Keadaan tersebut membuat laju bursa saham Asia bergerak variatif cenderung melemah. Namun, indeks Shanghai mampu berada di zona hijau sementara bursa saham Asia lainnya terkena imbas profit taking.

Pascamengalami kenaikan sehari sebelumnya, laju bursa saham Eropa kembali bergerak melemah mengikuti jalannya bursa saham Asia dan Amerika. Rilis inflasi Prancis dan Italia yang kurang direspons baik memberikan pengaruh negatif pada laju bursa saham Eropa. Bahkan dirilisnya kenaikan surplus neraca perdagangan Italia kurang ditanggapi positif.

Pelemahan pada laju bursa saham Eropa dipicu aksi jual pada saham-saham komoditas dan kurang positifnya penilaian pelaku pasar terhadap hasil rapat BoJ yang terkesan menampilkan gambaran suram terhadap ekonomi Jepang dan imbasnya pada ekonomi global.

Kembali melemahnya indeks PPI yang diikuti penurunan pertumbuhan penjualan retail MoM memberikan aura negatif pada laju pasar saham Amerika. Pelaku pasar masih menantikan hasil pertemuan The Fed dan data-data lainnya.

Masih melemahnya indeks penjualan retail memberikan gambaran masih rendahnya daya beli masyarakat Amerika Serikat. Saham-saham berbasiskan komoditas mengalami pelemahan seiring melemahnya harga minyak mentah di pasar spot komoditas. Tidak hanya itu, saham-saham kesehatan pun juga dilanda aksi jual.

VINDRY FLORENTIN

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

2 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

3 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

5 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

5 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

5 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

5 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

9 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

11 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

11 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

16 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya