Indeks BEI Naik 20 Poin, Harga Minyak Jadi Pendorong

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Jumat, 11 Maret 2016 23:01 WIB

Vokalis grup band Nidji, Giring Ganesha didampingi istri Cynthia Riza mendapatkan penjelasan dari Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Anggota Bursa Efek Indonesia (BEI) Hamdi Hassyabaini terkait pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) usai membuka perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 23 Februari 2016. TEMPO/Destrianita K

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat ditutup naik 20,57 poin menyusul menguatnya harga minyak mentah dunia yang juga berpengaruh positif terhadap saham-saham di bursa Asia.

IHSG BEI ditutup naik 20,57 poin atau 0,43 persen menjadi 4.813,77, sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 4,30 poin (0,51 persen) menjadi 838,61.

"Harga minyak mentah dunia yang bertahan di level 38,5 dolar AS per barel menjadi salah satu penopang bursa saham di kawasan Asia, termasuk indeks BEI," kata Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo di Jakarta, Jumat, 11 Maret 2016.

Ia menambahkan bahwa kondisi eksternal yang cukup positif itu menjadi salah satu pendorong bagi investor lokal untuk mengambil posisi beli setelah saham-saham sempat terkoreksi pada sesi pagi.

Ia menambahkan bahwa kemungkinan Bank Indonesia kembali memangkas suku bunga acuan (BI rate) juga menambah sentimen positif di dalam negeri. Sedianya, Bank Indonesia akan menyelenggarakan Rapat Dewan Gubernur (RDG) bulanan pada 16-17 Maret mendatang.

Analis teknikal PT Daewoo Securities Indonesia, T Heldy Arifien, menambahkan bahwa secara technical harga saham juga sudah berada pada jenuh jual (oversold).

"Faktor teknikal memberikan ruang bagi IHSG untuk bergerak dalam rentang 4.785-4.830 poin pada awal pekan depan (Senin, 14/3)," katanya.

Sepanjang perdagangan hari ini tercatat mencapai frekuensi 271.303 kali, dengan jumlah saham diperdagangkan 3,79 miliar lembar senilai Rp5,16 triliun. Sebanyak 153 saham ditutup harganya naik, 150 saham melemah, dan 95 saham tetap.

Di bursa regional, indeks Hang Seng bursa Hong Kong naik 212,97 poin (1,07 persen) ke level 20.197,39, dan indeks Nikkei bursa Tokyo menguat 212,97 poin (1,07 persen) ke level 16.938,87, Straits Times Singapura menguat 19,74 poin (0,70 persen) ke posisi 2.828,86.

ANTARA

Berita terkait

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

6 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

7 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

9 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

9 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

9 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

10 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

13 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

15 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

15 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya