Buruh Karawang Butuh Apartemen dan Perumahan Transit  

Reporter

Kamis, 25 Februari 2016 04:09 WIB

Ilustrasi perumahan. TEMPO/Fahmi Ali

TEMPO.CO, Karawang - Deny Juanda Puradimaja, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Provinsi Jawa Barat, menyatakan pertumbuhan industri yang pesat perlu didukung dengan ketersediaan infrastruktur, salah satunya perumahan.

Menurut dia, ketersediaan infrastruktur didorong oleh pertumbuhan industri dan memicu pertumbuhan kawasan di pinggiran Jakarta. "Seperti di Karawang ini," kata Deny seusai acara groundbreaking pembangunan Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami) Grand Sentraland di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu, 24 Februari 2016.

Deny mengatakan kawasan industri Karawang membutuhkan perumahan transit yang penghuninya adalah para buruh. "Namun mereka tidak boleh memilikinya secara permanen," kata Deny.

Deny berujar, pemerintah sedang berusaha mengendalikan perluasan permukiman tenaga kerja di kawasan industri. "Kawasan industri dibikin untuk jangka panjang. Pegawainya kan ribuan, kalau tanah di sekitar kawasan sudah dijual, permukiman para pegawai semakin jauh. Makanya pemerintah memberi layanan kepada pekerja kontrak dengan skema rumah apartemen," tuturnya.

Deny mencontohkan rusun khusus buruh di Rancaekek yang dapat menampung 4.000 orang. Ia menyatakan pemerintah hadir untuk para pekerja yang butuh tempat tinggal sewa murah. "Namun harus keluar jika sudah tinggal selama 3 tahun," ucapnya.

Deny berharap, apartemen transit khusus buruh itu bisa mencontoh model rusunami garapan Perusahaan Umum Pembangunan Perumahan (Perum Perumnas). Direktur Perum Perumnas Himawan Arief Sugoto melihat para pengembang properti cenderung membangun sektor perumahan dan apartemen. "Menjamurnya industri di Karawang memicu pertumbuhan populasi penduduk yang signifikan," ujar Himawan.

Dalam jumpa pers pembangunan Rusunami Grand Sentraland, ia menyatakan, rusunami garapan Perum Perumnas di Karawang itu bukan hanya menyasar pekerja dengan kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), melainkan juga menyasar pekerja level menengah-atas yang tidak tahan dengan kondisi kemacetan Jakarta.

"Selain menyediakan hunian tipe 18, Grand Sentraland juga menyediakan tipe 27 dan tipe 36 dengan kapasitas total penghuni 2.070 jiwa," katanya.



HISYAM LUTHFIANA

Berita terkait

Ketahuan Memainkan Suara Caleg, Lima Anggota PPK di Karawang Diberhentikan oleh KPU

55 hari lalu

Ketahuan Memainkan Suara Caleg, Lima Anggota PPK di Karawang Diberhentikan oleh KPU

KPU Karawang menemukan bukti dan pengakuan terjadinya pemindahan perolehan suara dari satu caleg ke caleg lainnya.

Baca Selengkapnya

Karawang Terbitkan Perda Anti Knalpot Brong, Hukumannya Penjara dan Denda Puluhan Juta

14 Januari 2024

Karawang Terbitkan Perda Anti Knalpot Brong, Hukumannya Penjara dan Denda Puluhan Juta

Pemerintah dan polisi terus menekan penggunaan knalpot brong di Kabupaten Karawang.

Baca Selengkapnya

UMK 2024 Kota Bekasi Rp 5,34 Juta Tertinggi di Indonesia, Kalahkan Karawang

30 November 2023

UMK 2024 Kota Bekasi Rp 5,34 Juta Tertinggi di Indonesia, Kalahkan Karawang

UMK Bekasi sebesar Rp 5.34 juta mengalahkan UMK Karawang yang selama ini selalu memecahkan rekor menjadi upah minimum tertinggi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mendulang Daratan untuk Hadang Abrasi dan Pengikisan Lahan

31 Oktober 2023

Mendulang Daratan untuk Hadang Abrasi dan Pengikisan Lahan

Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java membantu sekelompok masyarakat pesisir Karawang membuat daratan dan menyelamatkan desa dari abrasi

Baca Selengkapnya

Polres Karawang Periksa Pejabat Pemkab yang Diduga Aniaya Wartawan

28 September 2022

Polres Karawang Periksa Pejabat Pemkab yang Diduga Aniaya Wartawan

Dua orang wartawan diduga dianiaya dan disekap oleh pejabat di Pemerintahan Kabupaten Karawang

Baca Selengkapnya

Bupati Langkat Diduga Lakukan Praktik Perbudakan

24 Januari 2022

Bupati Langkat Diduga Lakukan Praktik Perbudakan

Setidaknya ada tujuh buah dugaan perbudakan yang dilakukan oleh Terbit kepada pekerja yang menggarap kebun sawit miliknya.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Kampus Unsika Karawang Jalan Terus Seiring Dugaan Korupsi Disidik

29 Agustus 2021

Pembangunan Kampus Unsika Karawang Jalan Terus Seiring Dugaan Korupsi Disidik

Kepala Kejaksaan Negeri Karawang Martha Parulina Berliana sebelumnya menyampaikan pihaknya hingga kini masih mendalami kasus dugaan korupsi itu.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 di Karawang Tembus 19.474 Orang, 642 Meninggal

30 Mei 2021

Kasus Covid-19 di Karawang Tembus 19.474 Orang, 642 Meninggal

Sesuai dengan data Dinas Kesehatan Karawang, hingga Sabtu malam, 29 Mei 2021 jumlah kumulatif kasus Covid-19 mencapai 19.474.

Baca Selengkapnya

Karawang Tak Lagi Sediakan Hotel Buat Lokasi Isolasi Pasien Covid-19, Sebab...

26 Mei 2021

Karawang Tak Lagi Sediakan Hotel Buat Lokasi Isolasi Pasien Covid-19, Sebab...

Kabupaten Karawang, Jawa Barat, tidak lagi menyediakan hotel sebagai tempat isolasi bagi para pasien Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peziarah Gunung Sanggabuana Karawang Izin ke Toilet Lalu Hilang

21 Mei 2021

Peziarah Gunung Sanggabuana Karawang Izin ke Toilet Lalu Hilang

Seorang peziarah makam Ki Sapujagat di Gunung Sanggabuana, Kabupaten Karawang, hilang selama hampir 24 jam. DItemukan di jurang.

Baca Selengkapnya