Senin, IHSG BEI Dibuka Naik 35,39 Poin ke Posisi 4.749,78

Reporter

Senin, 15 Februari 2016 12:55 WIB

Tamu undangan memotret layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menggunakan kamera telepon genggam usai pembukaan perdagangan di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta (2/1). Pembukaan perdagangan saham tersebut di buka oleh Wakil Presiden Boediono. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin dibuka naik sebesar 35,39 poin seiring dengan bursa saham di kawasan eksternal. IHSG BEI dibuka naik 35,39 poin atau 0,75 persen menjadi 4.749,78. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 1,23 persen menjadi 835,10.

"Sentimen positif dari bursa saham di kawasan Asia menjadi salah satu faktor bagi IHSG untuk kembali bergerak di area positif setelah mengalami tekanan pada akhir pekan lalu (Jumat, 12/2)," kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Senin, 15 Februari 2016.

Ia menambahkan, positifnya bursa saham eksternal itu seiring dengan fluktuasi harga minyak mentah dunia yang bergerak stabil, diharapkan sentimennya terjaga sehingga menjaga laju bursa saham Asia, termasuk IHSG BEI.

Dari dalam negeri, lanjut dia, pemerintah yang kembali mengeluarkan paket kebijakan ekonomi X mengenai daftar negatif investasi (DNI) diharapkan mampu mendorong aliran dana asing masuk ke Indonesia.

Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere menambahkan bahwa di tengah maraknya kabar pemutusan hubungan kerja, pemerintah berfokus memperluas lapangan kerja melalui paket kebijakan ekonomi tahap X.

"Dalam paket kebijakan ekonomi tahap X, terdapat 35 bidang usaha yang diperbolehkan 100 persen bagi investor asing. Dalam aturan sebelumnya, bidang usaha tersebut dibatasi," katanya.

Di sisi lain, lanjut dia, neraca pembayaran Indonesia (NPI) triwulan IV 2015 yang mencatatkan surplus sebesar 5,1 miliar dolar AS, setelah pada triwulan III 2015 mencatat defisit sebesar US$ 4,6 miliar, diharapkan dapat menjaga stabilitas ekonomi domestik.

"Surplus NPI itu pada gilirannya akan mendorong kenaikan posisi cadangan devisa. Potret perekonomian Indonesia yang memperlihatkan posisi membaik diharapkan mampu menjaga IHSG BEI," katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng naik 368,76 poin (2,01 persen) ke level 18.688,34, dan indeks Nikkei menguat 701,22 poin (4,69 persen) ke level 15.653,83, Straits Times menguat 44,87 poin (1,81 persen) ke posisi 2.585,80.


ANTARA

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

3 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

4 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

6 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

6 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

6 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

6 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

10 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

12 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

12 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

17 hari lalu

BEI Targetkan Ada 64 Ribu Investor Baru Pasar Modal di Solo Raya Tahun Ini

BEI menargetkan tahun ini bakal ada sebanyak 64.483 investor baru di pasar modal di Solo Raya.

Baca Selengkapnya