Proyek Kereta Cepat, Cina Janji Latih Tenaga Indonesia  

Kamis, 4 Februari 2016 18:31 WIB

Warga berfoto dengan miniatur kereta cepat saat Groundbreaking Proyek Kereta Cepat di Cikalong Wetan, Bandung Barat, 21 Januari 2016. Acara ini diresmikan oleh Presiden Jokowi. AP/Dita Alangkara

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia-Cina Hanggoro Budi Wiryawan mengatakan tenaga-tenaga ahli dari Indonesia akan dilatih untuk mengelola proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. "Akan ada tenaga ahli dari Indonesia yang training ke Cina, sehingga teknologi itu ditempatkan secara penuh. Cina berjanji akan memberikan pelatihan," ucapnya dalam jumpa pers di The Sultan Hotel, Jakarta, Kamis, 4 Februari 2016.

Menurut Hanggoro, pelatihan akan dilakukan selama tiga-enam bulan. “Kalau perlu, setahun atau magang di sana," ujarnya. Dia menuturkan komitmen ini ditempuh untuk “mendapatkan” teknologi. Ia membantah, dalam proyek kereta cepat ini, Cina akan mendatangkan tenaga kerjanya. "Kami tidak izinkan Cina membawa buruh.”

Hanggoro menjelaskan, konstruksi proyek kereta cepat akan menggerakkan tenaga kerja lokal. Ada yang sudah siap bekerja, ada pula yang akan diberi pelatihan dulu. Ia memperkirakan jumlah pekerja yang dibutuhkan sebanyak 32 ribu orang selama masa konstruksi, 20 ribu orang pada periode konstruksi transit-oriented development (TOD), dan sekitar 28 ribu orang pada periode operasional TOD selama 35 tahun.

Menurut dia, TOD per daerah konsesinya bisa diberikan selama 30 tahun dan bisa diperpanjang. "Artinya, nanti ada peluang tenaga kerja lokal yang bisa diberdayakan," kata Hanggoro. Ia berjanji, untuk operasional selama periode konsesi, konsorsium seoptimal mungkin mengandalkan tenaga kerja lokal. "Tidak mungkin ada masinis dari Bangladesh, misalnya."

Hanggoro berujar, pekerja untuk proyek kereta cepat bisa saja direkrut dari karyawan PT Kereta Api Indonesia (KAI). "Kalau tidak siap 100 persen, kami cari yang baru," ucap Hanggoro. Peluang-peluang ini, tutur dia, harus dimanfaatkan semaksimal mungkin.

Namun dia tak menampik adanya kemungkinan tenaga kerja asing karena telah diterapkannya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). "Tapi boleh dong kami lakukan introspeksi. Kalau tidak, kapan kami bisa memberdayakan orang Indonesia?" kata Hanggoro.

REZKI ALVIONITASARI




Berita terkait

Indonesia Bisa Membuat Kereta Cepat, Pengamat Sebutkan Peluang dan Kebijakan Strategis

19 Oktober 2023

Indonesia Bisa Membuat Kereta Cepat, Pengamat Sebutkan Peluang dan Kebijakan Strategis

Ketua Bidang Perkeretaapian MTI Aditya Dwi Laksana mengatakan pengembangan kereta cepat secara lokal itu sama seperti kondisi di pertambangan yang memerlukan smelter. Artinya, Indonesia masih memerlukan penguatan di dalam negeri.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Ungkap Cetak Biru Rencana Kereta Cepat Jakarta Surabaya

8 Oktober 2023

Menhub Budi Karya Ungkap Cetak Biru Rencana Kereta Cepat Jakarta Surabaya

Budi Karya Sumadi menyatakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya sudah masuk cetak biru perencanaan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Baca Selengkapnya

Diresmikan Jokowi Besok, Ini Fasilitas Kereta Cepat Jakarta - Bandung

1 Oktober 2023

Diresmikan Jokowi Besok, Ini Fasilitas Kereta Cepat Jakarta - Bandung

Apa saja fasilitas yang ada di Kereta Cepat Jakarta - Bandung yang akan diresmikan

Baca Selengkapnya

Izin Operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung Terbit, Kemenhub: Siap Layani Penumpang

1 Oktober 2023

Izin Operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung Terbit, Kemenhub: Siap Layani Penumpang

Izin operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung dikeluarkan melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 114 Tahun 2023 tentang Izin Operasi Sarana Perkeretaapian Umum PT Kereta Cepat Indonesia China (PT KCIC).

Baca Selengkapnya

Hari Ini Uji Coba Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dimulai, Khusus Warga Pinggiran Jalur

15 September 2023

Hari Ini Uji Coba Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dimulai, Khusus Warga Pinggiran Jalur

PT Kereta Cepat Indonesia China (PT KCIC) mulai menjalankan uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung gratis untuk penumpang mulai 15-30 September 2023.

Baca Selengkapnya

Bos KCIC Bicara Akses Stasiun Kereta Cepat: Nggak Semua Maksimal Tahun Ini

14 September 2023

Bos KCIC Bicara Akses Stasiun Kereta Cepat: Nggak Semua Maksimal Tahun Ini

Direktur Utama KCIC Dwiana Slamet Riyadi alias Edo memastikan pasti akan ada transportasi massal yang terintegrasi di semua stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Baca Selengkapnya

Jokowi Jajal Kereta Cepat Rute Halim-Padalarang, Dirut KCIC: Coba Kereta Feeder Juga

13 September 2023

Jokowi Jajal Kereta Cepat Rute Halim-Padalarang, Dirut KCIC: Coba Kereta Feeder Juga

Direktur Utama KCIC Dwiana Slamet Riyadi membeberakan rute uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang dinaiki Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Baca Selengkapnya

Percepat Kesiapan Aksesibilitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Berikut Rencana Kemenhub

9 September 2023

Percepat Kesiapan Aksesibilitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Berikut Rencana Kemenhub

Kemenhub berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan dalam rangka percepatan kesiapan aksesibilitas Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Baca Selengkapnya

Operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung 1 Oktober, Pakar: Jangan Dipaksakan Jika Belum Siap

9 September 2023

Operasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung 1 Oktober, Pakar: Jangan Dipaksakan Jika Belum Siap

Pengamat Transportasi Perkotaan dari Universitas Lampung Aleksander Purba menyarankan jika Kereta Cepat Jakarta-Bandung tidak siap beroperasi pada 1 Oktober 2023, jangan dipaksakan.

Baca Selengkapnya

Kereta Cepat Terintegrasi dengan Kereta Feeder, KCIC: Jakarta-Bandung Hanya 50 Menit

5 September 2023

Kereta Cepat Terintegrasi dengan Kereta Feeder, KCIC: Jakarta-Bandung Hanya 50 Menit

Integrasi Kereta Cepat Jakarta-Bandung dan Kereta Api Feeder akan mengkoneksikan Stasiun Halim dan Stasiun Padalarang hanya dalam 50 menit saja.

Baca Selengkapnya