Produsen Film Dukung Investasi Asing di Bisnis Bioskop  

Reporter

Senin, 18 Januari 2016 13:56 WIB

DOK/TEMPO/Arif Fadillah

TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Produser Film Indonesia (Aprofi) menyokong pembukaan pintu bagi investor asing dalam bisnis layar lebar. Terobosan itu dinilai sebagai langkah tepat untuk memajukan industri film nasional.

Sekretaris Jenderal Aprofi Fauzan Zidni mengatakan, seperti dimuat majalah Tempo edisi pekan ini dengan judul “Tarik Ulur di Bisnis Layar”, dari sisi kreatif, para pembuat film bakal mendapat kesempatan pengalaman dan bekerja dalam proyek yang lebih besar.

Kalau kesempatan itu terjadi, bakal mempercepat transfer pengetahuan untuk meningkatkan keterampilan pekerja kreatif dalam negeri. Fauzan menanggapi keseriusan pemerintah menarik industri film dari daftar negatif investasi (DNI). Industri perfilman menyangkut produksi, distribusi, dan eksibisi (pertunjukan).

Sejumlah lembaga dan kementerian mengadakan serangkaian pembahasan, yakni Kementerian Koordinator Perekonomian, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Badan Ekonomi Kreatif, dan Badan Koordinasi Penanaman Modal.

Pada Selasa pekan lalu, Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas tentang penarikan sejumlah industri dari DNI, termasuk industri perfilman. Dalam rapat disepakati pembukaan investasi asing untuk bisnis layar lebar atau bioskop hingga 100 persen.

Namun Presiden Jokowi tak buru-buru memutuskan. Saat itu dia meminta dilakukan pembahasan final pada dua pekan lagi setelah pembahasan final di level menteri.

Penggagas Asosiasi Perusahaan Film Indonesia yang juga produser film senior, Chand Parwez Servia, berpendapat, pembukaan investasi bioskop harus memperhatikan sebaran wilayah. “Jangan sampai pemain baru juga merangsek kota-kota besar yang saat ini sudah memiliki jaringan bioskop,” ucapnya kepada Tempo.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, serta Daya Saing Koperasi dan Usaha Kecil-Menengah Rudy Salahuddin memastikan kesepakatan 100 persen untuk membuka keran investasi asing di bisnis layar lebar akan dibawa ke rapat finalisasi tingkat menteri. “Mudah-mudahan tidak berubah (dari hasil rapat terbatas di Istana),” tutur Rudy.

AYU PRIMA SANDI




Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

8 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

13 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

18 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

20 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

21 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

1 hari lalu

Ini 7 Manfaat Utama Investasi

Investasi menjadi salah satu langkah keuangan yang wajib dilakukan oleh semua orang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

1 hari lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya