Dipuji Jokowi dengan Sebutan 'Susinisasi', Ini Kata Susi  

Reporter

Selasa, 15 Desember 2015 14:02 WIB

Presiden Jokowi (kanan) didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua kanan) menyerahkan DIPA tahun 2016 kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (kiri) di Istana Negara, Jakarta, 14 Desember 2015. ANTARA/Pool - Wisnu

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti ingin membuktikan bahwa ia bisa membawa perubahan bagi bangsa Indonesia. "Jabatan saya sementara, bukan karier. Tapi saya ingin meninggalkan perubahan yang dijanjikan Presiden ke saya dan bangsa," kata Susi dalam acara Hari Antikorupsi Sedunia 2015 di Gedung Mina Bahari, Jakarta Pusat, Selasa, 15 Desember 2015.

Susi mengatakan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sudah melakukan perubahan. Salah satunya, Menteri Susi membuat surat edaran yang melarang penggunaan kata-kata “bersayap”, seperti pemberdayaan, ekstensifikasi, peningkatan, pengembangan, dan perluasan. "Pemakaian bahasa yang tidak straight forward membuat tujuan tidak jelas," ucapnya.

Susi bercerita bahwa ia memohon kepada Presiden Joko Widodo untuk mengubah kata-kata tersebut. Di hadapan Presiden, ia mengaku tidak sanggup bekerja bila tidak diizinkan. "Akhirnya beliau setuju dan muncul istilah baru, 'Susinisasi'," ujar pendiri maskapai perintis Susi Air itu, yang disambut tawa peserta.

Perubahan lain yang dilakukan Susi adalah meng-upload izin konsesi menuju transparansi, meeting terbuka dengan stakeholder “hitam dan putih”. "Saya sampaikan ke Presiden, yang hitam itu pencuri, maling, mafia," tuturnya. "Ini sudah tidak main-main. Saya inginkan perubahan ini."

Acara Hari Antikorupsi Sedunia 2015 itu juga hadir Johan Budi S.P., pelaksana tugas Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi. Johan memuji kementerian yang dipimpin Susi karena telah menjalankan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dalam perubahan yang dilakukannya, dan akan terus mendukung upaya tersebut. "KPK mendukung apa yang diupayakan KKP. Hal-hal yang disampaikan Bu Susi kami dukung sepenuhnya," ujarnya.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

8 hari lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

11 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

29 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

43 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

43 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

43 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

28 Februari 2024

Produksi Garam Nasional Lampaui Target

Produksi terbesar diperoleh dari sektor produksi garam rakyat yang mencapai 2,2 juta ton,

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya