Perang Irak Tingkatkan Pengangguran

Reporter

Editor

Senin, 4 Agustus 2003 10:58 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Ekonom Institute for Development of Economic & Finance (INDEF), Didin S Damanhuri, menilai perang Irak akan meningkatkan pengangguran. Jika perang berlangsung lama akan mengakibatkan dipulangkannya tenaga kerja Indonesia dari Timur Tengah dalam jumlah besar. Hal ini jelas akan menyebabkan ledakan jumlah pengangguran di dalam negeri yang sektor riilnya tak mampu menampung tenaga kerja dari luar negeri itu. Di sisi lain, agen-agen tenaga kerja akan memanfaatkan jumlah tenaga kerja yang dipulangkan itu untuk disalurkan secara ilegal ke negara lain. Akibatnya, jelas Didin, penerimaan devisa dari sektor tenaga kerja di Timur Tengah akan menurun sekitar 50 persen. Didin menghitung selama 2002 penerimaan negara dari sektor tenaga kerja Indonesia di Timur Tengah sebesar US $ 1,3-3,3 miliar per tahun. Menurutnya, setiap tenaga kerja membawa uang sebesar Rp 20 - 100 juta. Jumlah itu tak sampai menjadi pendapatan negara karena diperas di bandara sekitar Rp 4 - 10 miliar per hari. Namun, jumlah itu dihitung dari jumlah penerimaan yang tercatat di perbankan. "Masalahnya, tidak semua tenaga kerja menyalurkan pendapatannya lewat bank," katanya. Untuk itu, secara riil pendapatan negara dari sektor ini diperkirakan bisa mencapai US $ 6 miliar per tahun. Tapi, Didin menyayangkan sikap pemerintah Indonesia yang masih belum mengurusi secara serius tenaga kerja Indonesia ke Timur Tengah. Untuk itu ia berharap, kendati terjadi krisis di Irak, pemerintah tidak menutup penyaluran tenaga kerja ke Timur Tengah. Dari jumlah tenaga kerja yang besar di Timur Tengah itu, 90 persen tidak punya kemampuan khusus. "Lebih banyak menjadi pembantu rumah tangga," katanya. Di seluruh dunia tenaga kerja Indonesia yang tak punya kemampuan khusus itu tercatat 85 persen. Padahal, kata Didin, di Eropa saja kini membutuhkan perawat sekitar 50 ribu orang. INDEF menghitung jika perang Irak berlangsung hanya dalam waktu 2 minggu penerimaan devisa tenaga kerja dari Timur Tengah akan turun menjadi 0,7 persen. Namun, jika perang berlangsung sekitar enam bulan, penerimaan devisa sektor tenaga kerja menurun hingga 3,5 persen. Bagja Hidayat --- TNR

Berita terkait

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

8 menit lalu

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

BMKG memperbarui informasi gempa yang mengguncang kuat dari laut selatan Pulau Jawa pada Kamis menjelang tengah malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Ditekuk Newcastle, Sheffield Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi

14 menit lalu

Hasil Liga Inggris: Ditekuk Newcastle, Sheffield Jadi Tim Pertama yang Terdegradasi

Sheffield United dipastikan menjadi tim pertama yang terdegradasi dari Liga Inggris (Premier League) musim 2023/24.

Baca Selengkapnya

Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

25 menit lalu

Real Madrid di Ambang Juara Liga Spanyol, Carlo Ancelotti Segera Lewati Catatan Prestasi Zinedine Zidane

Real Madrid selangkah lagi menjadi juara Liga Spanyol 2023-2024. Pelatih Carlo Ancelotti segera bisa melewati catatan prestasi Zinedine Zidane.

Baca Selengkapnya

Jelang Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Pelatih Timur Kapadze Analisis Skuad Garuda

25 menit lalu

Jelang Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Pelatih Timur Kapadze Analisis Skuad Garuda

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 akan digelar di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, pada Senin malam WIB.

Baca Selengkapnya

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

28 menit lalu

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online

Baca Selengkapnya

Gempa M6,5 Malam Ini, Guncangan Terkuat di Sukabumi dan Tasikmalaya

59 menit lalu

Gempa M6,5 Malam Ini, Guncangan Terkuat di Sukabumi dan Tasikmalaya

Berikut data dan penjelasan dari BMKG tentang sebaran dampak gempa itu dan pemicunya.

Baca Selengkapnya

Serial Secret Ingredient Dibantu 3 Alih Bahasa

1 jam lalu

Serial Secret Ingredient Dibantu 3 Alih Bahasa

Nicholas Saputra menceritakan berbagai hal menarik soal proses syuting "Secret Ingredient". Salah satunya soal penggunaan beberapa alih bahasa.

Baca Selengkapnya

Daftar Pelatih Proliga 2024: Nakhoda Asing dan Lokal Berimbang

1 jam lalu

Daftar Pelatih Proliga 2024: Nakhoda Asing dan Lokal Berimbang

Kompetisi bola voli profesional nasional, Proliga 2024, sudah bergulir sejak Kamis, 25 April 2024. Ini daftar pelatihnya.

Baca Selengkapnya

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

1 jam lalu

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.

Baca Selengkapnya

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

1 jam lalu

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

Gempa mengguncang dari Laut Selatan Pulau Jawa pada Sabtu malam ini, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya