DI Yogyakarta, Sekarang Bisa Bayar PBB Via Ponsel

Reporter

Jumat, 9 Oktober 2015 23:00 WIB

ANTARA/Noveradika

TEMPO.CO, Jakarta - Pembayaran pajak bumi dan bangunan di Kota Yogyakarta semakin mudah karena tidak hanya bisa dilakukan melalui loket BPD DIY atau Kantor Pos saja tetapi bisa dilakukan melalui telepon selular.

"Hari ini, layanan XL Tunai untuk pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) di Kota Yogyakarta resmi diluncurkan. Sebenarnya, layanan ini suah bisa diakses beberapa waktu lalu," kata General Manager XL Area Jateng-DIY Deddy Fahmi di sela peluncuran aplikasi di Yogyakarta, Jumat (9 Oktober 2015).

Menurut dia, Kota Yogyakarta menjadi kota pertama di Indonesia yang bisa mengakses layanan pembayaran PBB melalui fasilitas yang ada di dalam kartu provider tersebut yaitu XL Tunai.

Ia berharap, layanan itu menjadi alternatif masyarakat untuk membayar pajak karena memiliki beberapa kelebihan, di antaranya bisa dibayar di mana saja, dan kapan saja secara aman, mudah dan cepat.

Hanya saja, nilai PBB yang bisa dibayarkan melalui aplikasi tersebut dibatasi yaitu maksimal Rp5 juta.

Saat ini, dari sekitar dua juta pelanggan XL di DIY, baru sekitar 3.500 pelanggan yang sudah memiliki XL Tunai. "Melalui program ini, kami ingin mendukung program Bank Indonesia yaitu meminimalisasi transaksi tunai," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pajak Daerah dan Pengelolaan Keuangan (DPDPK) Kota Yogyakarta Kadri Renggono mengatakan, sistem basis data wajib pajak PBB sudah terintegrasi dengan provider telepon selular itu.

"Pembayaran PBB sudah jatuh tempo per 30 September. Jika sekarang wajib pajak akan membayar melalui aplikasi telepon selular, maka sudah akan otomatis dikenai denda yaitu dua persen dari ketetapan per bulan," katanya.

Sampai akhir September, realisasi pembayaran PBB sudah mencapai 97 persen dari target anggaran murni 2015 sebesar Rp48 miliar.

Realisasi PBB hingga akhir September itu juga melebihi target periodik pada triwulan ketiga yaitu 75 persen dari target.

"Selama September saja, realisasi pembayaran PBB mencapai sekitar Rp20 miliar. Jauh lebih tinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya," katanya.

Ia berharap, alternatif layanan pembayaran PBB yang dilakukan oleh salah satu provider telepon selular tersebut bisa meningkatkan realisasi karena warga lebih mudah melakukan pembayaran.

Sementara itu, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengatakan, layanan tersebut merupakan tindak lanjut dari kerja sama yang sudah terjalin beberapa waktu lalu.

"Ini juga menjadi langkah awal untuk mewujudkan Yogyakarta sebagai smart city," katanya.


ANTARA

Berita terkait

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

10 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

16 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya

PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

1 hari lalu

PBB Sahkan Resolusi Indonesia soal Penanganan Anak yang Terasosiasi Kelompok Teroris

PBB melalui UNODC mengesahkan resolusi yang diajukan Indonesia mengenai penanganan anak yang terasosiasi dengan kelompok teroris.

Baca Selengkapnya

OCHA Ingatkan Warga Sudan Terancam Kelaparan dan Wabah Penyakit

1 hari lalu

OCHA Ingatkan Warga Sudan Terancam Kelaparan dan Wabah Penyakit

Dari total sumbangan dana USD2.7 miliar (Rp43 triliun) yang dibutuhkan, baru 12 persen yang diterima OCHA untuk mengatasi kelaparan di Sudan.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

2 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

2 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

5 hari lalu

PBB Rilis Data Korban di Gaza, Apakah Berbeda dari Data Hamas?

Perubahan dalam cara PBB menghitung korban di Gaza telah disebut-sebut sebagai bukti adanya bias.

Baca Selengkapnya

PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

5 hari lalu

PBB: Puluhan Ribu Jenazah di Gaza Belum Teridentifikasi

PBB mengatakan masih ada sekitar 10.000 jenazah di Gaza yang masih harus melalui proses identifikasi.

Baca Selengkapnya

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

5 hari lalu

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.

Baca Selengkapnya

Gilad Erdan Dubes Israel Sobek Salinan Piagam PBB Usai Voting Status Palestina, Ini Profilnya

5 hari lalu

Gilad Erdan Dubes Israel Sobek Salinan Piagam PBB Usai Voting Status Palestina, Ini Profilnya

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan merobek salinan Piagam PBB, memprotes pemungutan suara resolusi yang mendukung keanggotaan penuh Palestina.

Baca Selengkapnya