TEMPO.CO, Jakarta - Pelaku industri mebel dan kerajinan Indonesia menjadikan momentum pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS untuk menggenjot ekspor. Hari ini kurs rupiah sempat menyentuh lebih dari Rp 14 ribu per dolar Amerika Serikat.
"Kami memanfaatkan momentum penguatan dolar dengan menggenjot volume ekspor agar untung dua kali lipat," kata Sekretaris Jenderal Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia (Amkri) Abdul Sobur, saat dihubungi, di Jakarta, Kamis, 27 Agustus 2015.
Sobur mengatakan, peningkatan ekspor akan dilakukan dengan menambah kuantitas dan melebarkan pasar ekspor ke beberapa negara, yang belum tergarap.
"Akan ada tambahan target pasar baru, di antaranya ke Tiongkok dan Eropa Timur," ujar Sobur.
Menurut dia, target ekspor industri mebel dan kerajinan US$ 2 miliar, tapi hal itu masih sulit dicapai, karena banyaknya tantangan yang sulit untuk direduksi, salah satunya daya saing yang masih lemah.
"Daya saing industri kita lemah dibandingkan sesama negara regional, terutama Vietnam, maka sangat sulit diwujudkan," ujarnya.
ANTARA
Berita terkait
Festival Kreativitas ARTBOX AVENUE 2024 di Singapura Hadirkan Pelaku Industri Kreatif Asia Tenggara
14 Januari 2024
ARTBOX AVENUE 2024 digelar di Singapore Expo Hall 22, Singapura, pada 26 Januari hingga 4 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar Janji Hidupkan Bekraf Lagi untuk Kembangkan Industri Content Creator
14 Januari 2024
Calon Presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo mengatakan akan mengembangkan industri kreatif apabila dia terpilih dalam Pemilu 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaMahfud Md Janji Benahi Industri Kreatif: Banyak Keluhan dari Anak Muda
11 Januari 2024
Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD berjanji untuk membenahi sektor ketenagakerjaan industri kreatif.
Baca SelengkapnyaGanjar Ungkap Isu yang Dibawa Mahfud di Debat Cawapres: Target Pertumbuhan Ekonomi hingga Industri Kreatif
21 Desember 2023
Ganjar Pranowo mengungkapkan sejumlah isu yang akan dibawa oleh calon wakil presiden Mahfud MD dalam debat cawapres
Baca Selengkapnya3 Gagasan Capres-Cawapres Soal Pendidikan, Begini Kata Anies Baswedan, Prabowo, Ganjar Pranowo
17 Desember 2023
Apa saja gagasan capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin, Prabowo-Gibran, Ganjar Pranowo-Mahfud MD untuk tema pendidikan?
Baca SelengkapnyaKemenparekraf soal RPP Kesehatan: Industri Kreatif Dirugikan, Multiplier Effect Hilang hingga Ancaman PHK
30 November 2023
Kemenparekraf menilai perlunya kajian lebih dalam terhadap RPP Kesehatan karena berpotensi membawa dampak negatif bagi industri kreatif di Tanah Air.
Baca Selengkapnya7 Contoh Ekonomi Kreatif yang Memiliki Peluang Besar
30 Agustus 2023
Ekonomi kreatif semakin populer dan menjanjikan. Berikut adalah contoh ekonomi kreatif yang ada di Indonesia dan berpeluang besar,
Baca SelengkapnyaGurita Bisnis Vindes Corp, Terbaru Gelar 'Bahkan Voli'
29 Agustus 2023
Vindes Corp, perusahaan yang didirikan Vincent Rompies dan Deddy Mahendra Desta per Agustus 2021, terus membuat gebrakan. Ini gurita bisnisnya.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Sebut Prioritas Cetak Lapangan Kerja kepada Kaum Milenial
12 Agustus 2023
Calon Presiden Anies Baswedan menyampaikan pentingnya mencetak lapangan kerja dan pertumbuhan UMKM saat bertemu kaum milenial di Magelang.
Baca SelengkapnyaBCA UMKM Fest 2023 Digelar Sebulan Secara Hybrid, Bakal Dihadiri 1.400 Pelaku Industri Kreatif
10 Agustus 2023
PT Bank Central Asia Tbk menggelar BCA UMKM Fest 2023 untuk mendorong potensi ekonomi dari sektor usaha mikro kecil menengah.
Baca Selengkapnya