TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah resmi memperpanjang izin ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia hari ini.
Menurut Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Bambang Gatot Arianto, surat perpanjangan izin ekspor sudah diteken Kementerian Perdagangan hari ini.
"Sudah resmi. Komitmen mereka sudah dilaksanakan," kata Bambang di Jakarta, Jumat, 31 Juli 2015.
Surat rekomendasi dikeluarkan Kementerian Energi pada 29 Juli 2015. Melalui surat itu, Freeport diperbolehkan mengekspor 775 ribu ton konsentrat tembaga untuk enam bulan ke depan.
Bambang mengatakan Freeport sudah memenuhi syarat yang ditetapkan Kementerian ihwal pembangunan smelter. Saat ini progres pembangunan smelter Freeport di Gresik mencapai 11 persen. Dengan kemajuan itu, menurut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 153/PMK.011/2014, Freeport dikenai pengurangan bea keluar dari 7,5 menjadi 5 persen.
Freeport juga sudah melunasi biaya komitmen sesuai dengan Peraturan Menteri Energi Nomor 11 Tahun 2014, yang mewajibkan perusahaan mineral batu bara menyetorkan 60 persen dari total biaya pembangunan per enam bulan sebagai komitmen kesanggupan ke bank milik pemerintah.
Selama periode Januari-Juni 2015, biaya pembangunan smelter Gresik mencapai US$ 280 juta.
"Kami akan tetap mengawasi pembangunan smelternya," ujar Bambang.
ROBBY IRFANY
Berita terkait
Riwayat Saham Freeport Indonesia: Dijual ke Bakrie dan Dibeli Lagi, Kini 61 Persennya Diincar RI
15 hari lalu
Presiden Jokowi memerintahkan divestasi saham lanjutan PT Freeport Indonesia sehingga negara mempunyai saham 61 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi: Freeport Bukan Milik Amerika Lagi
31 hari lalu
Presiden Jokowi kembali mengingatkan bahwa Indonesia merupakan mayoritas pemegang saham PT Freeport.
Baca SelengkapnyaFreeport Produksi 1,6 Miliar Pon Tembaga dan 1,9 Juta Ons Emas per November 2023
3 Desember 2023
Hingga November tahun ini, PT Freeport Indonesia telah memproduksi 1,6 miliar pon tembaga dan 1,9 juta ons emas .
Baca SelengkapnyaFreeport Rogoh USD 370 Juta untuk Tutup Tambang Tembagapura pada 2041, Untuk Apa?
2 Desember 2023
Freeport menyiapkan dana sebesar 370 juta dolar AS untuk menutup tambang di Tembagapura.
Baca SelengkapnyaSejarah Konsesi Tambang PT Freeport Indonesia yang Kembali Diperpanjang hingga 2061
19 November 2023
Izin operasi tambang perusahaan Freeport Indonesia kembali diperpanjang hingga 2061. Begini awal mula konsesi tambang tembaga dan emas di Papua ini.
Baca SelengkapnyaKemendag Targetkan Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Rampung Pekan Ini
6 Juli 2023
Kemendag buka suara soal perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga milik PT Freeport Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi Bilang Rencana Pemerintah Tambah Saham di Freeport Segera Rampung
21 Juni 2023
Jokowi mengklaim proses divestasi atau pengurangan modal PT Freeport Indonesia dari asing terus berjalan.
Baca SelengkapnyaPerpanjangan Izin Ekspor PT Freeport, Stafsus Menteri ESDM: Masalah Waktu Pembangunan Smelter
12 Juni 2023
Staf Khusus Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batu Bara, Irwandy Arif, membantah pemerintah tidak tegas dalam melarang ekspor tembaga.
Baca SelengkapnyaRI Minta Tambahan Saham 10 Persen, Begini Kata Luhut dan Bos Freeport
31 Mei 2023
Menko Luhut Binsar Pandjaitan dan Bos Freeport Indonesia Tony Wenas buka suara tentang tambahan kepemilikan saham 10 persen.
Baca SelengkapnyaIzin Ekspor Freeport Diperpanjang, Pengamat Khawatir Program Hilirisasi Berantakan
2 Mei 2023
Pengamat ekonomi energi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi mengatakan pemerintah seharusnya tidak memberikan izin perpanjangan relaksasi ekspor konsentrat PT Freeport Indonesia (PTFI).
Baca Selengkapnya