Tiga Sektor Ini Jadi Prioritas Kerja Sama dengan Inggris  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Selasa, 28 Juli 2015 19:01 WIB

Perdana Menteri Inggris David Cameron (kanan) berbicara dengan Direktur Wahid Institute Yenny Wahid saat pertemuan dengan tokoh serta cendekiawan muslim, di Masjid Agung Sunda Kelapa, Jakarta, 28 Juli 2015. Dialog membicarakan kerukunan antar umat beragama serta upaya melawan ekstrimis yang sering menjadi pemicu konflik. ANTARA/Yudhi Mahatma

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Indonesia akan meningkatkan kerja sama dengan Inggris di tiga sektor utama.

"Seperti yang saya sampaikan tadi, di bidang energi, keuangan, dan perdagangan," kata Kalla setelah menghadiri forum bisnis Indonesia-Inggris di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa, 28 Juli 2015.‎

Walaupun begitu, menurut Kalla, pada dasarnya Indonesia membuka semua sektor, termasuk infrastruktur. Namun saat ini sektor infrastruktur masih dalam tahap penjajakan. Salah satu sektor yang sudah dimanfaatkan secara baik oleh Inggris adalah energi, yaitu gas Tangguh di Papua.

Tak hanya itu, sektor otomotif Indonesia juga sudah sejak lama disasar para investor Inggris. Perusahaan asal Inggris, Jardine Cycle & Carriage's, saat ini memiliki saham mayoritas PT Astra International Tbk. Hal itu, menurut Kalla, membuktikan ‎investasi Inggris di Indonesia cukup bervariasi.

Di sisi lain, Inggris meminta Indonesia memangkas regulasi dan pengurangan bea masuk. Hal itu wajar, karena saat ini Inggris merupakan mitra dagang Indonesia yang terbesar di Eropa.‎

Perdana Menteri Inggris David Cameron melakukan kunjungan ke Indonesia selama dua hari. Cameron kemarin sudah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka Jakarta.

Dalam kunjungannya, Cameron mengajak beberapa pejabat pemerintah Inggris. Mereka adalah Menteri Energi dan Perubahan Iklim, Menteri Perdagangan, serta Utusan Khusus Perdagangan Inggris untuk Indonesia.

FAIZ NASHRILLAH‎

Berita terkait

Menlu: Inggris Pertimbangkan Segera Akui Negara Palestina Merdeka

31 Januari 2024

Menlu: Inggris Pertimbangkan Segera Akui Negara Palestina Merdeka

Menlu David Cameron mengatakan Inggris akan segera mengakui negara Palestina merdeka

Baca Selengkapnya

Mendag: Potensi Perdagangan dengan Inggris Sangat Besar

22 Agustus 2023

Mendag: Potensi Perdagangan dengan Inggris Sangat Besar

JETCO diharapkan dapat ditingkatkan menjadi perjanjian dagang

Baca Selengkapnya

Mendag Optimistis JETCO Dorong Perdagangan Indonesia-Inggris

6 Juni 2023

Mendag Optimistis JETCO Dorong Perdagangan Indonesia-Inggris

Dua negara sedang berdiskusi menetapkan tanggal pertemuan JETCO ke-2.

Baca Selengkapnya

RI-Inggris Kerja Sama Transportasi Rendah Karbon, Nilainya Rp 162 Miliar

6 Juli 2022

RI-Inggris Kerja Sama Transportasi Rendah Karbon, Nilainya Rp 162 Miliar

Transportasi perkotaan rendah karbon akan dikembangkan di Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Menteri Luar Negeri Dominic Raab Akui Indonesia Sangat Strategis Bagi Inggris

7 April 2021

Menteri Luar Negeri Dominic Raab Akui Indonesia Sangat Strategis Bagi Inggris

Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab mengatakan visi global Inggris telah menempatkan Indonesia sebagai mitra strategis Inggris di Indo-Pasifik.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Inggris Bantu Pendidikan RI Senilai Rp 145 Miliar

4 November 2019

Pemerintah Inggris Bantu Pendidikan RI Senilai Rp 145 Miliar

Pemerintah Inggris akan meluncurkan program Skills for Prosperity senilai 8 juta Poundsterling atau Rp 145 miliar untuk membantu sektor pendidikan RI.

Baca Selengkapnya

70 Tahun RI-Inggris, Anies Baswedan dan Dubes Inggris Tanam Pohon

11 Mei 2019

70 Tahun RI-Inggris, Anies Baswedan dan Dubes Inggris Tanam Pohon

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Dubes Inggris untuk RI Moazzam Malik akan menanam pohon untuk memperingati 70 tahun hubungan diplomatik.

Baca Selengkapnya

Badan Kredit Ekspor Inggris Buka di Jakarta, Ini yang Ditawarkan

22 Januari 2018

Badan Kredit Ekspor Inggris Buka di Jakarta, Ini yang Ditawarkan

Badan Kredit Ekspor Inggris (UK Export Finance/UKEF) membuka kantor di Jakarta. Inggris menawarkan kemudahan pembiayaan.

Baca Selengkapnya

Apa Kota Terfavorit Mahasiswa Indonesia di Inggris?  

21 November 2016

Apa Kota Terfavorit Mahasiswa Indonesia di Inggris?  

Kota Manchester menjadi tujuan terfavorit para mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan pascasarjana di Inggris.

Baca Selengkapnya

Gloucestershire Bidik Indonesia sebagai Destinasi Investasi  

20 November 2016

Gloucestershire Bidik Indonesia sebagai Destinasi Investasi  

Gloucestershire University juga berminat menjalin kerja sama dengan berbagai universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya