The Fed: Jaga Momentum, Ekonomi AS Tumbuh Mei-Juni  

Reporter

Kamis, 16 Juli 2015 15:10 WIB

Federal Reserve. AP Photo/J. Scott Applewhite

TEMPO.CO, Jakarta - Ekonomi AS tumbuh selama Mei dan Juni, menjaga momentum setelah melemah pada kuartal pertama. Demikian survei Beige Book Federal Reserve pada Rabu, 15 Juli 2015.

Menurut laporan, sebanyak 12 distrik bank sentral menunjukkan bahwa kegiatan ekonomi meluas dengan karakteristik pertumbuhan sebagai "sedang" atau "moderat", yang akan berfungsi sebagai kerangka kerja bagi pertemuan kebijakan moneter The Fed pada akhir Juli.

Belanja konsumen, penggerak utama yang menyumbang sekitar dua pertiga dari kegiatan ekonomi AS, mengungkapkan beragam gambaran.

Untuk beberapa distrik, harga energi yang rendah telah membantu mendorong pengeluaran. “Namun di distrik seperti Minneapolis dan Dallas, masing-masing berbatasan dengan Kanada dan Meksiko, belanja melemah terkait dengan menguatnya dolar,” bunyi laporan itu.

Penjualan mobil meningkat di hampir semua distrik, kecuali perlambatan lebih lanjut di New York, terutama di Kota New York.

Dalam survei secara umum, orang-orang di Boston, Philadelphia, Atlanta, Kansas, dan Dallas "optimistis tentang pertumbuhan pada masa depan." Laporan ini mengisyaratkan beberapa pelemahan karena dolar yang lebih kuat membatasi ekspor AS.

Kegiatan sektor manufaktur telah "tidak merata" sebagian karena menguatnya dolar dan pelambatan pada industri minyak dan gas. Lapangan pekerjaan meningkat atau tetap stabil pada sebagian besar sektor dan tekanan upah digambarkan sebagai "moderat" di sebagian besar distrik.

Pada sidang di Capitol Hill, Rabu, Ketua Fed Janet Yellen menyatakan bank sentral melihat perekonomian cukup kuat untuk menaikkan suku bunga pertama kalinya sejak 2006 pada akhir tahun ini. "Jika ekonomi berkembang seperti yang kita harapkan, kondisi ekonomi kemungkinan akan tepat di beberapa titik tahun ini yang menaikkan target tingkat suku bunga dana federal, sehingga mulai menormalkan sikap kebijakan moneter," kata Yellen.

ANTARA


Berita terkait

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

8 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

11 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Sebut Bandara Panua Pohuwato akan Tingkatkan Perekonomian Gorontalo

13 hari lalu

Menhub Budi Karya Sebut Bandara Panua Pohuwato akan Tingkatkan Perekonomian Gorontalo

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan Bandara Panua Pohuwato menjadi pintu gerbang untuk mengembangkan perekonomian di Kabupaten Pohuwato dan Provinsi Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

14 hari lalu

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.

Baca Selengkapnya

Apa Kata Pengamat Ekonomi jika Konflik Iran-Israel Berlanjut bagi Indonesia?

18 hari lalu

Apa Kata Pengamat Ekonomi jika Konflik Iran-Israel Berlanjut bagi Indonesia?

Konflik Iran-Israel menjadi sorotan sejumlah pengamat ekonomi di Tanah Air. Apa dampaknya bagi Indonesia menurut mereka?

Baca Selengkapnya

Imbas Serangan Iran ke Israel, Pemerintah akan Evaluasi Anggaran Subsidi BBM 2 Bulan ke Depan

20 hari lalu

Imbas Serangan Iran ke Israel, Pemerintah akan Evaluasi Anggaran Subsidi BBM 2 Bulan ke Depan

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto merespons soal imbas serangan Iran ke Israel terhadap harga minyak dunia. Ia mengatakan pemerintah akan memonitor kondisi selama dua bulan ke depan sebelum membuat keputusan ihwal anggaran subsidi bahan bakar minyak atau BBM.

Baca Selengkapnya

Airlangga Siapkan Antisipasi Imbas Tekanan Serangan Iran ke Israel Terhadap Perekonomian RI

20 hari lalu

Airlangga Siapkan Antisipasi Imbas Tekanan Serangan Iran ke Israel Terhadap Perekonomian RI

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi soal imbas serangan Iran ke Palestina terhadap perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya

Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

21 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Sebut Bakal Lakukan Antisipasi Imbas Serangan Iran ke Israel

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut bakal melakukan antisipasi imbas serangan Iran ke Israel agar perekonomian tidak terdampak lebih jauh.

Baca Selengkapnya

ADB Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Mencapai 4,9 Persen Tahun Ini, Apa Saja Pemicunya?

25 hari lalu

ADB Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Mencapai 4,9 Persen Tahun Ini, Apa Saja Pemicunya?

ADB memperkirakan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia dan Pasifik bakal mencapai angka rata-rata 4,9 persen pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Pengusaha Beri Masukan Peta Perekonomian ke Prabowo, Apa Isinya?

25 hari lalu

Pengusaha Beri Masukan Peta Perekonomian ke Prabowo, Apa Isinya?

Kalangan pengusaha di Apindo memberi masukan berupa peta perekonomian kepada pemerintahan selanjutnya yakni Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya