Order Susut, Pengusaha Trooper Gunung Ijen Mengadu ke DPRD

Reporter

Sabtu, 20 Juni 2015 10:05 WIB

Seorang wisatawan beristirahat didepan mobil jeep yang menjadi mobil sewaan para wisatawan saat berlibur di Gunung Bromo, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, (26-12-2013). Tempo/Fardi Bestari

TEMPO.CO, Banyuwangi - Paguyuban Transwisata Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, mendesak pemerintah daerah setempat menjadikan trooper sebagai armada utama di obyek wisata Gunung Ijen meskipun akses jalan menuju Gunung Ijen sudah mulus dan bisa dilalui semua jenis kendaraan.

“Kecuali sepeda motor, nantinya wisatawan harus sewa trooper untuk menuju Ijen,” kata Sekretaris Paguyuban Arief Firmansyah saat menggelar rapat dengar pendapat di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Banyuwangi, Jumat, 19 Juni 2015.

Menurut Arief, trooper punya riwayat panjang dalam meramaikan wisata Gunung Ijen sebelum akses jalan sepanjang 15 kilometer dari Dusun Jambu ke Pos Patuding diperbaiki. Saat itu hanya trooper yang bisa dipakai wisatawan menuju obyek wisata di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso tersebut.

Dulunya, kata dia, pemilik trooper bisa merasakan 150 kali trip dalam sehari. Namun pada 2012, saat jalan telah mulus, pemilik trooper mulai sepi order. Sebab seluruh jenis kendaraan kini bisa menuju Gunung Ijen. Akibatnya Paguyuban Trooper hanya menikmati paling banyak 60 trip sehari.

Oleh karena itu Paguyuban Trooper meminta pemerintah daerah dan DPRD menerbitkan peraturan yang hanya mengizinkan trooper sebagai armada utama di Gunung Ijen dengan tarif sewa Rp 350 ribu per unit. “Kami yang telah berjasa kini dilupakan,” kata dia.

Kepala Dinas Perhubungan Banyuwangi Suprayogi mengatakan tuntutan Paguyuban menjadikan trooper sebagai armada utama bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas. Sebab jalan akses menuju Ijen tergolong jalan nasional. “Jadi semua kendaraan bisa melintas,” katanya.

Ketua Komisi Perekonomian DPRD Banyuwangi Makrifatul Kamila mengatakan pihaknya masih mengumpulkan bahan untuk membuat peraturan daerah tersebut. Selama belum ada perda, pemilik trooper tetap bisa beroperasi asalkan tidak memeras wisatawan. “Silakan beroperasi asalkan tidak melakukan pemaksaan,” katanya.

Sebelumnya, satu pemilik trooper menjadi tersangka karena memeras pemandu wisata di rest area Dusun Jambu. Pelaku memaksa pemandu wisata membongkar muat penumpang dan menyewa trooper dengan tarif Rp 500 ribu.

IKA NINGTYAS

Berita terkait

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

49 hari lalu

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.

Baca Selengkapnya

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

50 hari lalu

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?

Baca Selengkapnya

Digelar Tiga Hari, Festival Pecinan Banyuwangi Angkat Kuliner dan Kesenian Khas Tionghoa

23 Februari 2024

Digelar Tiga Hari, Festival Pecinan Banyuwangi Angkat Kuliner dan Kesenian Khas Tionghoa

Festival Pecinan yang digelar tiga hari, 23-25 Februari 2024, menunjukkan bagaimana keguyuban dan keramahan semua etnis yang ada di Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

10 Januari 2024

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

Proyek sektor Pariwisata di IKN diklaim jalan terus. Hotel Nusantara beroperasi tabun ini.

Baca Selengkapnya

Kupas Tuntas Suku Osing, Penduduk Asli Banyuwangi

28 Desember 2023

Kupas Tuntas Suku Osing, Penduduk Asli Banyuwangi

Dengan warisan tradisi, bahasa, seni, dan kepercayaan yang unik, Suku Osing di Banyuwangi membentuk identitas budaya yang kaya dan beragam.

Baca Selengkapnya

Libur Nataru ke Mana? Deretan Rekomendasi 9 Wisata Pantai di Banyuwangi

27 Desember 2023

Libur Nataru ke Mana? Deretan Rekomendasi 9 Wisata Pantai di Banyuwangi

Destinasi pantai di Banyuwangi adalah surga yang tak boleh dilewatkan bagi pencinta alam dan petualangan. Simak daftar 9 destinasi wisata pantai itu.

Baca Selengkapnya

Mengenal Desa Wisata Adat Osing Kemiren di Banyuwangi

27 Desember 2023

Mengenal Desa Wisata Adat Osing Kemiren di Banyuwangi

Bagi para wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata, Kemiren, Banyuwangi, tersedia homestay yang siap digunakan sebagai tempat menginap.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 11 Kuliner yang Wajib Anda Cicipi Saat Berada di Banyuwangi

27 Desember 2023

Rekomendasi 11 Kuliner yang Wajib Anda Cicipi Saat Berada di Banyuwangi

Di samping pesonanya yang menawan, kekayaan kuliner yang ditawarkan di Banyuwangi menghadirkan pengalaman rasa yang tak terlupakan.

Baca Selengkapnya

Banyuwangi Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dan Satyalencana Wira Karya

18 Desember 2023

Banyuwangi Raih Penghargaan Daerah Terinovasi dan Satyalencana Wira Karya

Menumbuhkan budaya inovasi yang terintegrasi dengan program masyarakat. Ada sekitar 270 inovasi berbasis digital ataupun non-digital.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

7 November 2023

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

Pj Gubernur DKI Heru Budi mengusulkan Perda DKI tentang penataan dan pengelolaan Kepulauan Seribu dicabut. UU Cipta Kerja disinggung.

Baca Selengkapnya