TEMPO.CO, Jakarta - Danareksa Sekuritas memprediksi PBS 008 akan menjadi primadona dalam lelang obligasi yang dilakukan pemerintah pada hari ini, Selasa (16 Juni 2015).
“Minat besar di PBS 008. Tenornya pendek, satu tahun lebih dikit,” kata Analis Danareksa Sekuritas Amir A Dalimunthe saat dihubungi hari ini Selasa (16 Juni 2015).
Dikemukakan saat ini pasar obligasi masih fluktuatif, sehingga investor lebih memilih surat berharga dengan tempo pendek.
Seperti diketahui pemerintah akan melakukan Lelang Surat Berharga Syariah Negara dalam mata uang rupiah pada hari ini , Selasa (16 Juni 2015).
Jumlah indikatif yang dilelang sebesar Rp2 triliun untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2015. Adapun seri yang dilelang adalah:
SPN-S04122015 (reopening) dengan imbalan secara diskonto dan jatuh tempo pada tanggal 4 Desember 2015
PBS006 (reopening) dengan imbalan 8,25% dan jatuh tempo pada tanggal 15 September 2020
PBS007 (reopening) dengan imbalan 9,00% dan jatuh tempo pada tanggal 15 September 2040
PBS008 (reopening) dengan imbalan 7,00% dan jatuh tempo pada tanggal 15 Juni 2016.
Obligasi Waskita Karya Terancam Masalah Keuangan, Asosiasi Asuransi Bicara Tata Kelola Investasi
30 November 2023
Obligasi Waskita Karya Terancam Masalah Keuangan, Asosiasi Asuransi Bicara Tata Kelola Investasi
Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon menjelaskan bahwa pengurus AAJI selalu menyampaikan prinsip kehati-hatian dalam tata kelola investasi kepada anggotanya.
