Fluktuasi Harga Mempengaruhi Harga Patokan Ekspor Juni 2015

Reporter

Editor

Saroh mutaya

Jumat, 29 Mei 2015 22:00 WIB

Wamen Pertanian Rusman Heriawan, memberikan penjelasan saat konfrensi press di kantor Kementrian Pertanian, Ragunan, Jakarta, (24/7). Pemerintah menilai masih memaklumi adanya fluktuasi harga barang kebutuhan di masyarakat selama bulan puasa dan menjelang lebaran. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Fluktuasi harga internasional masih mempengaruhi penetapan Harga Patokan Ekspor produk pertambangan hasil pengolahan yang dikenakan Bea Keluar periode Juni 2015.


Dibandingkan dengan penetapan Harga Patokan Ekspor periode Mei 2015, sebagian besar mengalami kenaikan. Ketentuan ini ditetapkan dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 37/M-DAG/PER/5/2015, tertanggal 25 Mei 2015.


“Harga Patokan Ekspor produk pertambangan mulai mengalami kenaikan. Fluktuasi harga internasional menyebabkan naiknya Harga Patokan Ekspor produk pertambangan hasil pengolahan. Hampir seluruh produk pertambangan mengalami kenaikan cukup signifikan,” jelas Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Partogi Pangaribuan.


Sejumlah produk pertambangan hasil pengolahan yang dikenakan Bea Keluar adalah konsentrat tembaga, konsentrat seng, konsentrat timbal, konsentrat besi, konsentrat mangan, konsentrat ilmenite, serta konsentrat titanium lainnya.


Perhitungan harga dasar Harga Patokan Ekspor untuk konsentrat besi dan mangan bersumber dari Asian Metal. Sedangkan konsentrat tembaga, konsentrat timbal, serta konsentrat seng berdasarkan bersumber dari London Metal Exchange.


Advertising
Advertising

Kenaikan dialami sebagian besar produk. Produk konsentrat tembaga dengan kadar (Cu ≥ 15%) dengan harga rata-rata 1.694,80 USD/WMT atau naik sebesar 2,62%; konsentrat bijih besi (hematit, magnetit, pirit) dengan kadar (Fe ≥ 62%) dengan harga rata-rata 40,43 USD/WMT naik 17,12%; konsentrat bijih besi (gutit/laterit) dengan kadar (Fe ≥ 51% dan Al2O3 +SiO3 ≥ 10%) dengan harga rata-rata 14,60 USD/WMT naik 5,43%; konsentrat seng (Zn ≥ 52%) dengan harga rata-rata 580,52 USD/WMT naik 14,37%; dan konsentrat timbal (Pb ≥ 57%) dengan harga rata-rata 849,19 USD/WMT naik 9,27%.


Sedangkan produk yang tidak mengalami perubahan harga dibandingkan Harga Patokan Ekspor periode sebelumnya adalah konsentrat mangan (Mn ≥ 49%), konsentrat ilmenite, dan konsentrat titanium.


Menurut Partogi, penetapan Harga Patokan Ekspor periode Juni ini ditetapkan setelah memperhatikan berbagai masukan tertulis dan koordinasi dari berbagai intansi terkait.


BISNIS

Berita terkait

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

12 hari lalu

Ekspor Maret 2024 Naik 16,4 Persen tapi Tetap Anjlok Dibanding Tahun Lalu

BPS mencatat nilai ekspor Indonesia pada Maret 2024 naik 16,40 persen dibanding Februari 2024. Namun anjlok 4 persen dibanding Maret 2023.

Baca Selengkapnya

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

13 hari lalu

Indonesia-Tunisia Gelar Intersesi ke-6, Bahas Peningkatan Perdagangan Bilateral

Delegasi Indonesia dan Tunisia membahas perjanjian perdagangan bilateral di Tangerang. Indonesia banyak mengekspor sawit dan mengimpor kurma.

Baca Selengkapnya

Ekspor Impor Oktober Melemah, Konflik Geopolitik dan Perlambatan Ekonomi Jadi Penyebab

16 November 2023

Ekspor Impor Oktober Melemah, Konflik Geopolitik dan Perlambatan Ekonomi Jadi Penyebab

Fajar Hirawan mengatakan kinerja perdagangan ekspor dan impor yang menurun atau terkontraksi pada Oktober 2023 terjadi akibat fenomena global.

Baca Selengkapnya

Terkini: Konser Coldplay di Jakarta Beberapa Jam Lagi, Hungaria Investasi Rp 4,7 Triliun untuk Proyek Tol Nirsentuh di Indonesia

15 November 2023

Terkini: Konser Coldplay di Jakarta Beberapa Jam Lagi, Hungaria Investasi Rp 4,7 Triliun untuk Proyek Tol Nirsentuh di Indonesia

Coldplay akan menyelenggarakan konser perdananya pada hari ini. Kehebohan warganet menjelang hari H terlihat di media massa sejak beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Bantu Produk Kopi dan Perikanan UMKM Masuki Pasar Internasional

15 November 2023

Bea Cukai Bantu Produk Kopi dan Perikanan UMKM Masuki Pasar Internasional

Dua unit vertikal Bea Cukai, yakni Bea Cukai Jayapura dan Bea Cukai Labuan Bajo bantu pelaku UMKM realisasikan ekspor produk unggulannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional, Berikut Isi Tim Pengarahnya

26 September 2023

Jokowi Bentuk Satgas Peningkatan Ekspor Nasional, Berikut Isi Tim Pengarahnya

Jokowi melalui Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2023 membentuk Satuan Tugas Peningkatan Ekspor Nasional.

Baca Selengkapnya

Nilai Ekspor Indonesia 2022 Tumbuh 29,4 Persen, Komoditas Apa yang Berkontribusi?

11 Januari 2023

Nilai Ekspor Indonesia 2022 Tumbuh 29,4 Persen, Komoditas Apa yang Berkontribusi?

Nilai ekspor Indonesia pada 2022 tumbuh 29,4 persen dengan nilai US$ 268 miliar atau sekitar Rp 4.144 triliun. Beberapa komoditas seperti besi baja, bahan bakar fosil, dan minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) berkontribusi dalam peningkatan tersebut.

Baca Selengkapnya

Kinerja Ekspor Mulai Tunjukkan Pelemahan, Sri Mulyani: Kita Harus Waspadai

20 Desember 2022

Kinerja Ekspor Mulai Tunjukkan Pelemahan, Sri Mulyani: Kita Harus Waspadai

Sri Mulyani mengatakan sepanjang Januari sampai November pertumbuhan ekspor Indonesia ada di 28,2 persen.

Baca Selengkapnya

Ekspor RI per September Turun 10,99 Persen, BPS Jelaskan Rinciannya

17 Oktober 2022

Ekspor RI per September Turun 10,99 Persen, BPS Jelaskan Rinciannya

BPS mencatat ekspor Indonesia pada September 2022 sebesar US$ 24,8 miliar.

Baca Selengkapnya

Bulan Mei Ekspor Pertanian Tumbuh 20,32 Persen

15 Juni 2022

Bulan Mei Ekspor Pertanian Tumbuh 20,32 Persen

Secara akumulatif Januari hingga Mei 2022, ekspor pertanian juga mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya