Hotel Atria Malang Tak Terimbas 'Resesi' Bisnis Hotel  

Reporter

Kamis, 21 Mei 2015 17:44 WIB

Hotel Atria Malang. atriahotel-malang.com

TEMPO.CO, Malang -Manajemen Hotel Atria menyatakan secara bisnis dalam kondisi sehat. Tak ada pemecatan atau merumahkan karyawan karena bisnis perhotelan yang sempat lesu di Kota Malang, Jawa Timur, oleh manajemen hotel ini.

Berita ini sekaligus meralat berita sebelumnya (Bisnis Hotel Malang Lesu, Karyawan Dirumahkan) karena terjadi kekeliruan dalam menyebut nama hotel lain sebagai Hotel Atria. "Tingkat okupansi kami sekitar 56 persen, itu bisa melampaui target," kata General Manager Atria Hotel&Conference Wahyono, meluruskan, Kamis 21 Mei 2015.

Wahyono menegaskan tak ada pemecatan atau kebijakan merumahkan sejumlah karyawan seperti yang terpaksa diakukan manajemen hotel lain di Malang. Bahkan selama ini, kata dia, Atria secara reguler melakukan pelatihan bersama Sekolah Kejuruhan dan Perguruan Tinggi bidang pariwisata. "Mereka disiapkan sebagai tenaga terampil di sektor perhotelan."

Wahyono mengakui, bisnis perhotelan di Malang pada kuartal pertama tahun ini memang lesu. Tapi disebutnya mulai beranjak membaik pada kuartal kedua. Menurutnya pula, bisnis perhotelan di Malang sudah ketat sejak lama sehingga menuntut perusahaan untuk kreatif dalam memasarkan kepada konsumen.

Dia mencontohkan saat Ramadhan mendatang Atria menawarkan paket berupa tamu hotel yang bakal mendapat sahur dan takjil. Selain itu, juga dipastikan banyak perusahaan swasta dan pemerintah yang melakukan meeting atau pertemuan sekaligus buka puasa bersama.

"Paket meeting tersebut akan memacu pemasukan saat bulan puasa lantaran selama puasa hunian hotel akan berkurang."

Wahyono menambahkan, pasar di Malang masih menjanjikan meski total sebanyak 70 hotel yang berdiri di Malang. Namun, dia menyarankan, pelaku usaha perhotelan bersama industri pariwisata harus bekerja sama dengan pemerintah untuk menyiapkan obyek wisata lain untuk lebih banyak mengundang wisatawan. Selama ini, kunjungan wisata terbanyak ke Gunung Bromo dan Batu. "Banyak pantai indah yang belum digarap," katanya.

Sebelumnya, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Kota Malang Herman Soemarjono menjelaskan rata-rata okupansi hotel di Malang sekitar 40 persen. Sehingga, menurut dia, pembangunan hotel baru harus dihentikan agar tak mematikan usaha yang telah ada. "Pelaku bisnis perhotelan di Malang sudah jenuh," katanya.

Merosotnya tingkat okupansi hingga memaksa pengurangan karyawan itu diantaranya diakui pihak manajemen Hotel Aria Gajayana Malang dan juga Hotel Pelangi.

EKO WIDIANTO

Berita terkait

Prabowo Usul BUMN Lepas Bisnis Perhotelan, Pengamat Sebut Masih Layak Dipertahankan

54 hari lalu

Prabowo Usul BUMN Lepas Bisnis Perhotelan, Pengamat Sebut Masih Layak Dipertahankan

Mengomentari Prabowo, pengamat BUMN Toto Pranoto mengatakan, perhotelan BUMN masih bisa berkembang dalam ekosistem InJourney.

Baca Selengkapnya

Suka Traveling dengan Budget Tipis, RedDoorz Masih Fokus ke Gen-Z Tahun Ini

31 Januari 2024

Suka Traveling dengan Budget Tipis, RedDoorz Masih Fokus ke Gen-Z Tahun Ini

RedDoorz menyasar generasi Z atau Gen-Z sebagai salah satu target pasar 2024. Hasil survei RedDoorz Indonesia pada 2023 menunjukkan lebih dari 50 persen pengguna hotel RedDoorz dan multibrand di Indonesia berasal dari kalangan usia Gen-Z.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Hotel di Mekkah, Letak Strategis untuk Beribadah

22 Mei 2023

Rekomendasi Hotel di Mekkah, Letak Strategis untuk Beribadah

Terdapat beberapa rekomendasi hotel di Mekkah yang bisa pertimbangkan sesuai bujet maupun kebutuhan

Baca Selengkapnya

Piala Dunia U-20 Batal Digelar di Indonesia, Pengelola Wisma Atlet Jakabaring hingga PHRI Gigit Jari

3 April 2023

Piala Dunia U-20 Batal Digelar di Indonesia, Pengelola Wisma Atlet Jakabaring hingga PHRI Gigit Jari

Kabar Indonesia batal menjadi tuan rumah penyelenggara Piala Dunia U-20 sontak membuat pengelola Wisma Atlet Jakabaring dan PHRI kecewa berat.

Baca Selengkapnya

Sequence Of Service: Pengertian dan Tahapan yang Harus Diperhatikan Pelayan Restoran dan Hotel

22 Februari 2023

Sequence Of Service: Pengertian dan Tahapan yang Harus Diperhatikan Pelayan Restoran dan Hotel

Sequence of service memiliki peran penting dalam jasa pelayanan hotel dan restoran. Berikut pengertian dan tahapan yang harus diperhatikan. Simak selengkapnya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Apa Arti Hotelier: Tugas dan Tips Menjadi Profesional

21 Februari 2023

Mengenal Apa Arti Hotelier: Tugas dan Tips Menjadi Profesional

Apa itu hotelier? Simak pengertian hotelier, tugas, tips, dan gaji seorang hotelier.

Baca Selengkapnya

Tiga Sektor Properti Ini Diprediksi Dapat Berkah dari Pencabutan PPKM

30 Desember 2022

Tiga Sektor Properti Ini Diprediksi Dapat Berkah dari Pencabutan PPKM

Tiga sektor properti komersial akan terdampak positif pasca pencabutan PPKM.

Baca Selengkapnya

Archipelago International Rayakan Usia Perak

15 September 2022

Archipelago International Rayakan Usia Perak

Berbagai perayaan menarik dan flash sale menandai 25 tahun perjalanan

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tak Pasang Target Sektor Pariwisata di Tahun Ini

23 Oktober 2020

Pemerintah Tak Pasang Target Sektor Pariwisata di Tahun Ini

Pemerintah tidak memasang target maupun melakukan prediksi perihal proyeksi industri pariwisata Tanah Air sampai dengan akhir 2020.

Baca Selengkapnya

Bersiap New Normal, Petugas Kamar Hotel Diberi Pelatihan Khusus

27 Mei 2020

Bersiap New Normal, Petugas Kamar Hotel Diberi Pelatihan Khusus

Pemerintah menyiapkan pegawai kamar hotel alias room attendant untuk menghadapi kondisi normal baru (new normal) dengan pelatihan khusus.

Baca Selengkapnya