Di Jawa Tengah, Komandan Militer Ikut Awasi Pupuk  

Reporter

Kamis, 12 Februari 2015 16:29 WIB

TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Langkah Tentara Nasional Indonesia untuk mengawal distribusi pupuk bersubsidi kian gencar di berbagai daerah. Termasuk di wilayah Komando Daerah Militer IV Diponegoro, Jawa Tengah.

Panglima Daerah Militer IV Diponegoro Mayor Jenderal Bayu Purwiyono mengatakan telah menginstruksikan seluruh Komandan Distrik Militer di Kodam Diponegoro untuk mengawasi distribusi pupuk bersubsidi. "Ini untuk mendukung program swasembada pangan pemerintah," kata Bayu di Semarang, Kamis, 12 Februari 2015.

Hasil dari pengawasan ini adalah tentara berhasil membongkar sindikat pengoplos pupuk subsidi di Kabupaten Demak. Pembongkaran yang dilakukan oleh Komando Distrik Militer 0716 Demak pada 8 Februari 2015.

Temuan pupuk oplosan itu berawal dari penemuan sebuah truk bermuatan pupuk ilegal yang mengangkut pupuk seberat satu ton dari Rembang menuju Demak. Truk itu dibuntuti ke lokasi gudang pupuk oplosan yang dimiliki Kasmadi, seorang mantan kepala Desa Sari, Kecamatan Gajah, Demak. Dari pengembangan kasus itu kemudian menemukan aktivitas pengoplosan pupuk di gudang tersebut.

Saat ini TNI menahan barang bukti beberapa unit truk yang masih ditahan di halaman Markas Kodim 0716 Demak. Sedangkan proses hukum dilanjutkan oleh Polres Demak dan Sub-Denpom Pati.

Di dalam gudang terdapat enam armada truk molen dan sejumlah prasarana yang diduga untuk mengoplos pupuk subsidi menjadi nonsubsidi. "Rencananya pupuk oplosan itu akan dikirim ke Kalimantan untuk perkebunan," kata Bayu.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Demak Wibowo mengatakan TNI memiliki kewenangan menindak terhadap kejadian yang melanggar hukum. "Itu sesuai Pasal 7 Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004, TNI bertugas membantu pemerintah daerah tapi dilakukan tidak overlapping," kata Wibowo.

Wibowo memastikan bahwa pemilik gudang bukan distributor resmi pupuk bersubsidi. Sedangkan tersangka merupakan pengecer yang lingkup peredaran hanya sebatas Desa Sari di Demak. "Sehingga tidak mungkin mereka menyalurkan ratusan ton pupuk bersubsidi," katanya. Dia memastikan pelaku pengoplosan pupuk akan ditahan karena terbukti melakukan penyimpangan.

EDI FAISOL

Berita terkait

Subsidi Pupuk Naik 2 Kali Lipat Jadi 9,5 Juta Ton, Ini Arahan Jokowi

39 hari lalu

Subsidi Pupuk Naik 2 Kali Lipat Jadi 9,5 Juta Ton, Ini Arahan Jokowi

Presiden Jokowi minta program pupuk subsidi harus didasarkan pada volume kebutuhan pupuk, bukan hanya mengikuti anggaran.

Baca Selengkapnya

Harga Beras Meroket Tembus Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Jokowi Tambah 9,55 Juta Ton Pupuk Subsidi

27 Februari 2024

Harga Beras Meroket Tembus Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Jokowi Tambah 9,55 Juta Ton Pupuk Subsidi

Mengatasi harga beras yang masih tinggi, pemerintah akan menambah subsidi pupuk petani serta diskon pupuk nonsubsidi hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

26 Februari 2024

Defisit Anggaran Melebar 2,8 Persen dari PDB, Gara-gara Subsidi Pupuk, BLT dan BBM

Defisit anggaran akan melebar menjadi 2,8 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Pemerintah menambah subsidi pupuk, BLT, dan menahan kenaikan BBM.

Baca Selengkapnya

Ganjar Heran Anggaran Bansos Melonjak: Apakah Memang Kemiskinan Kita Meningkat atau ...?

7 Februari 2024

Ganjar Heran Anggaran Bansos Melonjak: Apakah Memang Kemiskinan Kita Meningkat atau ...?

Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo mempertanyakan lonjakan anggaran bansos yang digelontorkan pemerintah Jokowi pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tambah Subsidi Pupuk Rp 14 Triliun, Targetkan hingga 7,8 Juta Ton Pupuk Tercapai Tahun Ini

5 Februari 2024

Jokowi Tambah Subsidi Pupuk Rp 14 Triliun, Targetkan hingga 7,8 Juta Ton Pupuk Tercapai Tahun Ini

Pemerintah menambah anggaran subsidi pupuk sebesar Rp 14 triliun.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Sindir Subsidi Pupuk yang Naik Tiap Tahun tapi Petani Berkurang

1 Februari 2024

Mahfud Md Sindir Subsidi Pupuk yang Naik Tiap Tahun tapi Petani Berkurang

Mahfud Md mempertanyakan subsidi pupuk yang naik tiap tahun padahal petani berkurang. Dia curiga ada orang yang korupsi di sana.

Baca Selengkapnya

Kapan Pendaftaran Akmil 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya

16 Januari 2024

Kapan Pendaftaran Akmil 2024 Dibuka? Ini Jadwal dan Persyaratannya

pendaftaran online Akademi Militer atau Akmil akan dibuka pada 1 Februari 2024

Baca Selengkapnya

Amran Jelaskan Alasan Jokowi Tambah Subsidi Pupuk Rp 14 Triliun

8 Januari 2024

Amran Jelaskan Alasan Jokowi Tambah Subsidi Pupuk Rp 14 Triliun

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menjelaskan alasan Presiden Joko Widodo atau Jokowi menambah subsidi pupuk Rp 14 triliun.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tambah Subsidi Pupuk Rp 14 Triliun, Mentan Amran Bantah Politisasi Bantuan Menjelang Pemilu

8 Januari 2024

Jokowi Tambah Subsidi Pupuk Rp 14 Triliun, Mentan Amran Bantah Politisasi Bantuan Menjelang Pemilu

Jokowi tambah subsidi pupuk Rp 14 triliun. Menteri Pertanian atau Mentan Andi Amran Sulaiman membantah ada politisasi untuk Pemilu.

Baca Selengkapnya

Menelisik Mengapa Pupuk Subsidi Sering Tidak Tepat Sasaran

6 Januari 2024

Menelisik Mengapa Pupuk Subsidi Sering Tidak Tepat Sasaran

Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika menyatakan bahwa petani kesulitan mengakses pupuk bersubsidi atau dikenal juga pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya