Menteri perhubungan Ignasius Jonan sidak di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 5 November 2014. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
TEMPO.CO, Jakarta - Untuk mengantisipasi membeludaknya penumpang pada masa liburan Natal dan tahun baru, empat maskapai mengajukan penambahan jadwal penerbangan. Kementerian Perhubungan menyepakati empat jadwal penerbangan tambahan yang diajukan maskapai tersebut, yakni Garuda Indonesia, Citilink Indonesia, NAM Air, dan Sriwijaya Air.
"Mereka mengajukan tambahan untuk berjaga-jaga saja," ujar Kepala Pusat Komunikasi Kementerian Perhubungan Julius Adravida Barata saat dihubungi, Jumat, 19 Desember 2014. (Baca:Cek AngkutanNatal, Jonan Blusukan ke Gambir)
Menurut Julius, masa puncak angkutan penumpang khusus Natal dan tahun baru berlangsung mulai hari ini hingga 5 Januari 2015. Diperkirakan, lonjakan pertumbuhan jumlah penumpang tahun ini tidak akan jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. (Baca:Tarif Baru Angkutan Umum Telah Diberlakukan)
Kementerian Perhubungan memproyeksikan pergerakan penumpang pesawat pada libur panjang akhir tahun ini naik 1,03 persen dibanding tahun lalu. Tahun lalu, pada periode yang sama, jumlah penumpang pesawat mencapai 1.465 orang, sementara pada tahun ini diprediksi 1,501 juta orang. (Baca:Dihujat FPI Soal Natal, Jokowi Dibela Ketua NU)
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan blusukan ke Semarang, Jawa Tengah, untuk memantau persiapan angkutan kereta Natal dan tahun baru. Adapun pemantauan angkutan laut dilakukan Jonan di Bali bersama Dinas Perhubungan setempat.
Hari ini Jonan menggelar apel pembukaan masa pengangkutan pemudik Natal di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, pukul 08.00. Seusai apel, Jonan blusukan ke berbagai pos komando untuk memonitor kesiapan angkutan khusus Natal dan tahun baru. (Baca:FPI Sebut Jokowi Murtad Soal Natal)