TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyatakan, pada tahun 2020, semua pekerja di bidang kelautan dan perikanan harus punya standar kompetensi kerja khusus (SK-3). "Jadi tidak sembarang orang dapat bekerja di sektor kelautan," ujar Susi di kantornya, Selasa, 2 Desember 2014. (Baca: Tangkap Maling Ikan, Bedil Kapal Menteri Susi Loyo)
Susi menjelaskan pekerja di bidang kelautan dan perikanan meliputi nelayan, pembudi daya perikanan, aktivis sekaligus peneliti lingkungan, hingga PNS pemerintah daerah. Menurut Susi, aturan ini diterapkan agar setiap aktivitas pekerja dapat mengembangkan kawasan laut menjadi sarana konservasi bersama. (Baca: Empat Poin Penting Aturan Baru Menteri Susi)
Pemerintah, kata Susi, membutuhkan sekitar 2.400 manajer konservasi lingkungan laut. Setiap orang dapat mendaftarkan diri menjadi manajer konservasi di lingkungannya. Mereka kini sedang mengikuti pelatihan calon manajer konservasi di Bali. Pelatihan diselenggarakan selama dua minggu. (Baca: Pencurian Ikan Dilindungi Broker Dalam Negeri)
Nantinya peserta yang sudah dilatih akan diberikan sertifikat oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPSDMKP). Kepala BPSDMKP Suseno Sukoyono mengatakan setiap peserta pelatihan mendapat materi dasar konservasi dan perencanaan kawasan perikanan dan kelautan. (Baca: Kapal Thailand Curi Ikan, Susi Panggil Dubes)
Suseno berharap para peserta yang lulus dapat mengembangkan ekonomi dan sosial di masyarakat. Namun Suseno menyatakan materi ini belumlah cukup. Berdasarkan ASEAN Centre for Biodiversity, terdapat 14 kompetensi yang harus dimiliki setiap orang untuk menjadi perencana dan pengembang kawasan berbasis konservasi lingkungan. "Kami melatihnya secara bertahap," katanya. (Baca juga: Terpaksa Dandan, Menteri Susi Salahkan Wartawan)
ROBBY IRFANY
Topik terhangat:
Golkar Pecah | Wakil Ahok | Kasus Munir | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
FPI Pilih Gubernur Jakarta Fahrurrozi. Siapa Dia?
Kubu Agung 'Main Mata' dengan Peserta Munas Bali
Tiga Janji Palsu Ical Selama Jadi Ketum Golkar
Berita terkait
KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi
1 hari lalu
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi
Baca SelengkapnyaKJRI Kuching Minta Malaysia Bebaskan 8 Nelayan Natuna yang Ditangkap
2 hari lalu
KJRI mengatakan, APPM mengatakan 3 kapal nelayan Natuna ditangkap karena melaut di dalam perairan Malaysia sejauh 13 batu dari batas perairan.
Baca SelengkapnyaTiga Kapal Nelayan Tradisional Indonesia Kembali Ditangkap Otoritas Malaysia
5 hari lalu
Tiga kapal nelayan Indonesia asal Natuna ditangkap oleh penjaga laut otoritas Malaysia. Dituding memasuki perairan Malaysia secara ilegal.
Baca SelengkapnyaPantau Pemanfaatan Kuota BBL, KKP Manfaatkan Sistem Canggih
5 hari lalu
Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap, menyiapkan sistem informasi pemantauan elektronik yang memuat hulu-hilir pengelolaan pemanfaatan BBL.
Baca SelengkapnyaAsal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara
9 hari lalu
Tradisi Lomban setiap bulan Syawal di jepara telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPolisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg
10 hari lalu
Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.
Baca SelengkapnyaWalhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN
16 hari lalu
Walhi dan Pokja Pesisir Kalimantan Timur sebut kerusakan Teluk Balikpapan salah satunya karena efek pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaKementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya
19 hari lalu
Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.
Baca SelengkapnyaSejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional
20 hari lalu
Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaTidak Ditenggelamkan, Dua Kapal Illegal Fishing Diserahkan ke Nelayan Banyuwangi
28 hari lalu
Menteri KKP Wahyu Sakti Trenggono menyerahkan dua kapal illegal fishing ke nelayan di Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca Selengkapnya