TEMPO.CO, Jakarta - Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla mengatakan, setelah resmi dilantik pada 20 Oktober nanti, dia akan menginstruksikan pegawai di kementerian bidang agraria untuk sering ke luar kantor. Dia menyatakan bakal menyuruh mereka menuju sawah dan perkebunan untuk melakukan penyuluhan.
"Jangan hanya urus surat-surat. Uruslah sawah dan kebun!" kata Kalla di hadapan peserta seminar Hari Agraria di kantor DPP Nasional Demokrat, Kamis, 25 September 2014. (Baca: Petani Ingin Pemerintah Tidak Angin-anginan)
JK mengatakan, saat menjabat Wakil Presiden Indonesia periode 2004-2009, dia berhasil mengatasi masalah kedaulatan pangan. Caranya, dengan melakukan modernisasi alat pertanian, pembibitan, pengairan, dan menerapkan metode pertanian tertentu. "Begitu saya tinggal, langsung keran impor banjir," kata JK. (Baca: Ahok Belajar Pertanian di Lahan Reklamasi Korsel)
Dalam kesempatan itu, JK mengatakan kantor Kementerian Pertanian amat luas. Di Amerika Serikat, kata dia, kantor Kementerian Pertanian hanya terdiri atas satu gedung. Sedangkan di Indonesia kantornya bisa seluas 10 hektare. "Kita bertani dalam bentuk birokrasi yang hebat."
Dalam ceramahnya, JK mengatakan kedaulatan pangan akan diutamakan dalam pemerintahannya, meski proses menuju hal itu tak mudah. Negara, kata JK, akan menjamin kemandirian di bidang pangan. "Satu tahun lagi kita harus bisa swasembada pangan."
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Berita Terpopuler:
PDIP: Ada Mafia Migas Besar dan Recehan
Pria Ini Rela Membayar Rp 900 Juta untuk Ciuman
IP Address Penghina Ridwan Kamil di Jakarta
Berita terkait
Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa
1 hari lalu
Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), membentuk kelompok tani mahasiswa sebagai ujung tombak masa depan bangsa yang harus memiliki konsen terhadap sektor pertanian.
Baca SelengkapnyaMentan Ajak Para Jenderal TNI Kawal Optimasi dan Pompanisasi
1 hari lalu
Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, bersama para perwira tinggi Jenderal TNI siap bergerak bersama memastikan program optimasi lahan rawa (Oplah) dan pompanisasi di seluruh Indonesia berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan Kasus Eks Dirut Pertamina, Ketahui Pula Soal Saksi Memberatkan Berdasar KUHAP
2 hari lalu
Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ketahui pula soal saksi memberatkan dar KUHAP?
Baca SelengkapnyaTerkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik
2 hari lalu
Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.
Baca SelengkapnyaKelakuan SYL saat Jadi Mentan: Palak Rp 1 Miliar untuk Umrah Sekeluarga Sampai Beli Keris Rp 105 Juta
2 hari lalu
Fakta Terbaru Sidang Syahrul Yasin Limpo (SYL), di antaranya pejabat Kementan diminta Rp 1 miliar
Baca SelengkapnyaMenteri Pertanian Janji Bersihkan Kementerian dari Korupsi
2 hari lalu
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan tidak pandang bulu dalam pemberantasan korupsi di lembaganya.
Baca SelengkapnyaSyahrul Yasin Limpo Irit Bicara Usai Diperiksa soal Auditor BPK Minta Rp12 Miliar Demi Opini WTP
2 hari lalu
BPK meminta keterangan Syahrul Yasin Limpo berkaitan kesaksian anak buahnya soal ada auditor BPK meminta uang agar Kementan dapat opini WTP
Baca Selengkapnya3 Poin Kesaksian Jusuf Kalla Saat Jadi Saksi Meringankan Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan
2 hari lalu
Jusuf Kalla atau JK menjadi saksi meringankan dalam sidang eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Ini tiga poin pembelaannya.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla Jadi Saksi Meringankan dalam Kasus Eks Dirut Pertamina, Begini Aturan Hukumnya
2 hari lalu
Jusuf Kalla alias JK menjadi saksi meringankan dalam sidang kasus dugaan korupsi terdakwa Eks Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan.
Baca SelengkapnyaMobil Mercedes Benz Sprinter Disita KPK, Ini Kata Syahrul Yasin Limpo
2 hari lalu
Dalam kesempatan yang berbeda, kuasa hukum Syahrul Yasin Limpo, Djalamudin Koedoeboen, mengatakan belum mengetahui soal mobil yang disita KPK itu.
Baca Selengkapnya