Bentoel Akan Pangkas Jumlah Anak Perusahaan

Reporter

Jumat, 12 September 2014 05:50 WIB

Karyawan sedang mengepak sigaret kretek mesin (SKM) dan sigaret putih mesin di pabrik Grup Bentoel di Desa Karanglo, Singosari, Malang, Jawa Timur, 5 Agustus 2008. TEMPO/Abdi Purmono

TEMPO.CO , Malang:Grup Bentoel sedang menuntaskan proses pengkajian ulang dan konsolidasi semua anak perusahaannya termasuk pengurangan jumlah buruh. Konsolidasi ditujukan yang mengefisienkan kinerja perusahaan.

“Konsolidasi dilakukan dengan cara menawarkan program pengunduran diri sukarela (voluntary resignation programme/VRP) kepada 1.000 karyawan sigaret kretek tangan (SKT),” kata Head of Corporate and Regulatory Affairs PT Bentoel Internasional Investama Shaiful Bahari Mahpar, Kamis, 11 September 2014. (Baca juga: Bentoel Pangkas Hampir 1.000 Buruh)

Saat ini Grup Bentoel memperkerjakan lebih dari 8 ribu orang yang tersebar di bagian produksi, pemasaran, dan distribusi 11 anak perusahaan. Dari 11 anak perusahaan, sekitar 70 persen memproduksi dan memasarkan SKT. Sisanya memproduksi dan memasarkan sigaret kretek mesin (SKM) dan sigaret putih mesin (SPM) alias rokok putih.

Bentoel akan memangkas jumlah anak perusahaan menjadi tiga anak perusahaan, dengan volume produksi SKM dan SPM ditingkatkan jadi 70-80 persen.

Tawaran VRP diberikan kepada para karyawan tetap, terutama tenaga kasar, dengan masa kerja rata-rata 20 tahun. Perampingan jumlah karyawan dilakukan untuk menjamin kelangsungan bisnis perusahaan rokok yang berdiri pada 1930 itu. (Baca juga: Pangkas 1.000 Buruh, Bentoel Klaim Masih Kuat)

Menurut sumber Tempo, VRP merupakan pengurangan karyawan secara massal dan terbuka sejak Bentoel dimiliki British American Tobacco (BAT) pada 2009. Sudah banyak karyawan yang hengkang dari perusahaan yang berkantor pusat di Jalan Raya Karanglo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, itu tanpa ditawari VRP.

Dalam setahun pasca-akuisisi oleh BAT, rata-rata lima orang karyawan berhenti kerja dalam sebulan. Sang sumber berhenti bekerja dengan 12 rekannya. Semuanya karyawan dengan posisi dan jabatan yang lumayan.

ABDI PURMONO

Berita lain:

Jokowi Janji Akan Cukur Biaya Rapat Rp 18 Triliun

Jokowi-JK Pakai Mobil Lama, SBY-Boediono?

Gerakan Save Ahok Ramai di Twitter





Berita terkait

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

53 hari lalu

Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.

Baca Selengkapnya

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

53 hari lalu

Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

Benny mengklaim industri rokok hanya melakukan komunikasi dengan pemerintah melalui jalur-jalur yang legal.

Baca Selengkapnya

Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

54 hari lalu

Jokowi Disebut Punya Kedekatan dengan Industri Rokok

Jokowi sempat ogah membahas masalah rokok bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Disebut punya kedekatan dengan industri rokok.

Baca Selengkapnya

Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

3 Agustus 2023

Terkini: Daftar Bisnis Panji Gumilang Selain Al Zaytun, Jembatan Rel Lengkung LRT Jabodebek Salah Desain?

Setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka, sejumlah bisnis milik Pendiri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang menjadi sorotan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

3 Agustus 2023

Ganjar Pranowo Minta Industri Rokok Prioritaskan Tembakau Petani dan Batasi Impor, Ini Sebabnya

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta industri rokok memprioritaskan menyerap tembakau hasil produksi petani lokal.

Baca Selengkapnya

Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

12 Mei 2023

Lintasan Waktu Rokok Linting, Tingwe dan Kerabatnya

Keberadaan cikal bakal rokok di Tanah Air telah ada sejak era 1600-an. Hal ini seiring masuknya tembakau ke wilayah Nusantara.

Baca Selengkapnya

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

26 November 2022

Gagal Atasi Endemi Rokok sehingga Perokok Anak Meningkat, Koalisi Sipil Beri Rapor Merah untuk Jokowi - Ma'ruf

Menurut Ifdhal Kasim, kabinet Jokowi - Ma'ruf tidak hadir selama ini dalam menangani masalah epidemi rokok di Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

5 November 2022

Cukai Rokok 2023 dan 2024 Naik 10 Persen, Ini Kajian dan Pertimbangan Kemenkeu

Febrio Kacaribu memaparkan berbagai pertimbangan atas ditetapkannya kenaikan tarif cukai hasil tembakau (CHT) untuk rokok sebesar 10 persen.

Baca Selengkapnya

Bandara Kediri Rp 10,8 Triliun Ditargetkan Rampung 2023, Gudang Garam: Bukan Exit Strategy

17 September 2022

Bandara Kediri Rp 10,8 Triliun Ditargetkan Rampung 2023, Gudang Garam: Bukan Exit Strategy

Pembangunan Bandara Kediri dipastikan tidak berkaitan dengan kondisi penjualan rokok oleh Gudang Garam.

Baca Selengkapnya

Pertumbuhan Industri Vape Rumahan Diperkirakan Tertahan, Apa Penyebabnya?

11 Agustus 2022

Pertumbuhan Industri Vape Rumahan Diperkirakan Tertahan, Apa Penyebabnya?

Pemasukan cukai dari industri vape di Bandung tahun ini diperkirakan lebih tinggi ketimbang tahun lalu.

Baca Selengkapnya