Harga Tiket Pesawat Diusulkan Naik 23 Persen  

Reporter

Selasa, 9 September 2014 11:43 WIB

Pekerja melyani pembeli tiket pesawat di agen perjalanan Mega Holiday di Gambir, Jakarta, Selasa 27 Desember 2011. Tempo/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Maskapai Penerbangan Indonesia (Indonesia Air Carrier Asociation/INACA) mengajukan kenaikan tarif batas pesawat hingga 23 persen. Menurut Ketua INACA Arief Wibowo, kenaikan tarif tersebut disesuaikan dengan penurunan kurs rupiah yang menyebabkan melambungnya biaya operasional maskapai. "Kami sudah mengajukan usulan ini kepada pemerintah," kata Arief kepada Tempo, Selasa, 9 September 2014. (Baca: Pemerintahan SBY Berakhir, Tarif Angkutan Naik)

Menurut Arief, usulan kenaikan tersebut telah diajukan sejak 2013 melalui mekanisme peninjauan tarif batas atas. Namun, ujar dia, pemerintah hanya menetapkan surcharge atau biaya tambahan 10 persen sebagai kebijakan transisi.

Setelah diberlakukan, Arief menilai tarif surcharge tersebut belum sepenuhnya menutupi biaya operasional sepenuhnya karena kurs rupiah masih berfluktuasi dan harga avtur melambung hingga Rp 12 ribu per liter. "Paling tidak, kenaikan tarif sama dengan rupiah dan avtur yang mendekati 23 persen," tuturnya. (Baca: Usai Surcharge, Tarif Batas Atas Pesawat Akan Naik)

Dalam acara peluncuran buku Transformasi Garuda: From One Dollar to billion Dollars Company di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Evert Erenst Mangindaan mengatakan kenaikan tarif batas adalah kebijakan yang belum dia penuhi selama menjabat sebagai Menteri Perhubungan. "Saya punya utang menaikkan tarif," kata Mangindaan. (Baca: Tarif Baru Penerbangan Ditetapkan Setelah Lebaran)

Kepada Tempo, Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan Julius Adravida Barata menuturkan kenaikan tarif batas atas pesawat tengah dipersiapkan. Pemerintah, ujar dia, terus mengikuti perkembangan harga avtur dan nilai tukar rupiah sebelum menentukan proporsi kenaikan tarif, "Minimal hingga akhir bulan ini."

Barata beralasan, pemerintah khawatir proporsi kenaikan tarif tidak tepat jika ditetapkan saat dua parameter penentunya masih befluktuasi. "Takut terlalu rendah atau malah terlalu tinggi," kata Barata. (Baca: Tarif Pesawat Akan Naik, Apa Kata Maskapai?)

SUTJI DECILYA



Berita Terpopuler
UU Pilkada Sah, Koalisi Prabowo Borong 31 Gubernur
Temui Mega, Risma Tak Bersedia Jadi Menteri Jokowi
Begini Peta Kekuatan Jokowi-Prabowo di DPR
Begini Cara Jack The Ripper Membunuh Korbannya
Jack The Ripper Ternyata Tukang Cukur Polandia

Berita terkait

Biaya Pendidikan STIP Jakarta yang Viral Usai Siswanya Tewas Dianiaya Senior

5 jam lalu

Biaya Pendidikan STIP Jakarta yang Viral Usai Siswanya Tewas Dianiaya Senior

Biaya pendidikan STIP mencapai puluhan juta rupiah per semester

Baca Selengkapnya

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

1 hari lalu

Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini

Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

1 hari lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

1 hari lalu

Taruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya

Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.

Baca Selengkapnya

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

1 hari lalu

Jenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini

Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

4 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

4 hari lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

4 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

4 hari lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

7 hari lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya