Harga Gas Tangguh ke Cina Naik Bertahap  

Reporter

Selasa, 1 Juli 2014 16:40 WIB

Menteri ESDM Jero Wacik. ANTARA/Yudhi Mahatma

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah akhirnya merampungkan negosiasi ulang harga jual gas alam cair (LNG) Tangguh, Papua, ke Fujian, Cina. Disepakati, harga ekspor gas akan naik secara bertahap mulai 1 Juli 2014 hingga 2017.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik mengatakan, dengan asumsi harga minyak Japan Crude Cocktail (JCC) sebesar US$ 100 per barel, harga ekspor gas ke Fujian akan naik menjadi US$ 8 per juta british thermal unit (million british thermal unit/MMTBU) per Juli 2014. Harga akan kembali naik menjadi US$ 13,3 per MMBTU pada 2017. (Baca juga:
Renegosiasi Gas Tangguh, SBY: Ada Berita Baik)

Jero menuturkan ada dua poin yang diubah dalam formula harga ekspor gas ke Fujian, sehingga harga yang saat ini berlaku, maksimal US$ 3,3 per MMBTU, bisa naik 300 persen pada 2017. Pertama, kedua belah pihak sepakat mencabut batas atas harga minyak yang selama ini dipatok maksimal US$ 38 per barel.

Selama ini, meski harga minyak dunia telah menembus US$ 100 per barel, Indonesia tak menikmati kenaikan harga LNG dari ekspor ke Fujian karena ada batas atas JCC. "Batas atas harga dihapuskan, jadi harga patokan JCC dibiarkan mengambang. Ini faktor luar biasa," tutur Jero di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Jakarta, Selasa, 1 Juli 2014.

Faktor kedua adalah perubahan faktor pengali atau slope yang sebelumnya 5,25 persen naik menjadi 6,5 persen mulai 1 Juli 2014. Secara bertahap, faktor pengali ini akan naik hingga menyentuh 11 persen pada 2017.

Meski harga naik bertahap cukup tinggi, harga ini baru berlaku untuk LNG yang dikirim mulai paruh kedua 2014. Sebelumnya, pemerintah berharap harga baru ini bisa berlaku surut untuk pengiriman LNG sejak 2013.

BERNADETTE CHRISTINA MUNTHE


Terpopuler:

Titiek: Keluarga Cendana 100% Dukung Prabowo-Hatta
Politikus Ini Masih Sakit Hati kepada Demokrat

Gunung Sinabung Meletus, Tidak Ada Korban Jiwa

Berita terkait

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

10 hari lalu

Letusan Gunung Ruang Rusak Fasilitas Pemantau Kegempaan, Alat Apa Saja yang Dipasang?

Erupsi Gunung Ruang sempat merusak alat pemantau aktivitas vulkanik. Gunung tak teramati hingga adanya peralatan pengganti.

Baca Selengkapnya

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

57 hari lalu

Peringatan, Erupsi Gunung Semeru dan Marapi Siaga III

MAGMA Indonesia memperingatkan adanya Erupsi Gunung Semeru dan Marapi. Masyarakat diimbau tidak beraktivitas pada radius 5 kilometer.

Baca Selengkapnya

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

18 Januari 2024

34 Ribu Rice Cooker Gratis Telah Dibagikan, Terbanyak Jawa-Bali

Jawa-Bali merupakan daerah yang paling banyak menerima rice cooker gratis. Total anggaran program ini Rp 347 miliar.

Baca Selengkapnya

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

16 Oktober 2023

Syarat Dapat Rice Cooker Gratis dari Pemerintah, Apa Saja?

MKementerian ESDM akan memberikan bantuan 600 ribu unit rice cooker secara gratis, apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

Pemboran 427 Sumur Pengembangan Selesai, SKK Migas Soroti Ketersediaan Rig

2 September 2023

Pemboran 427 Sumur Pengembangan Selesai, SKK Migas Soroti Ketersediaan Rig

SKK Migas mencatat telah menyelesaikan pemboran 427 sumur pengembangan hingga Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

26 Juli 2023

Indosolar Expo 2023: Upaya Bersama Bangkitkan Energi Surya Indonesia

Energi surya memiliki peran strategis dalam mengakselerasi upaya transisi energi khususnya di kawasan Asia Tenggara (ASEAN).

Baca Selengkapnya

Petronas Klaim Tak Ada Indikasi Korupsi dalam Kontrak Migas di Sarawak

27 Mei 2023

Petronas Klaim Tak Ada Indikasi Korupsi dalam Kontrak Migas di Sarawak

Pernyataan Petronas itu muncul setelah Komisi Anti Korupsi Malaysia (MACC) sehari sebelumnya mengumumkan penyelidikan dugaan korupsi kontrak migas itu

Baca Selengkapnya

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

11 Februari 2023

5 Provinsi Penghasil Emas Terbesar di Indonesia

Inilah 5 Provinsi Penghasil emas terbesar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

11 Februari 2023

Turunkan Emisi Efek Rumah Kaca, Kementerian ESDM Percepat Pengembangan Sektor Panas Bumi

Kementerian ESDM terus mengembangkan sektor panas bumi untuk menurunkan efek rumah kaca.

Baca Selengkapnya

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

10 Februari 2023

Menteri ESDM: Ekspor Emas Dihentikan Bertahap

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan larangan ekspor emas akan dilakukan secara bertahap.

Baca Selengkapnya