RI Pertanyakan Standar Ganda UE soal Minyak Sawit

Reporter

Minggu, 29 Juni 2014 06:27 WIB

TEMPO/ Nickmatulhuda

TEMPO.CO , Brussel- Indonesia, melalui wakilnya di Kedutaan Besar RI di Brussel mempertanyakan standar ganda pelaku usaha Eropa terkait minyak sawit. Pertanyaan itu diajukan dalam pertemuan Eropa tentang Dampak Minyak Sawit terhadap Kesehatan di Brussel, Rabu, 25 Juni 2014 lalu.

“Delhaize/Super Indo menjual produk-produk yang mengandung minyak sawit di Indonesia dengan kampanye bahwa minyak sawit sehat karena mengandung betakaroten, vitamin A, dan vitamin E. Namun di Belgia, Delhaize/Super Indo menjual produk yang menggunakan label 'no palm oil',” ungkap siaran pers Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Belgia, Luksemburg, dan Uni Eropa yang diterima Tempo, Sabtu, 27 Juni 2014. Delhaize adalah perusahaan retail makanan asal Eropa yang juga beroperasi di Indonesia dengan nama Super Indo.

Lebih jauh dipaparkan KBRI, di Uni Eropa, minyak sawit diserang kampanye hitam melalui berbagai isu, mulai dari kesehatan, lingkungan, deforestasi, dan pelanggaran hak asasi manusia. Kampanye dilakukan atas dasar kepentingan industri pesaing minyak sawit yaitu minyak rapeseed dan bunga matahari yang merupakan produksi andalan petani di UE yang menjadi pasar utama sawit.

“Ini merupakan proteksionisme hijau yang ingin melindungi petani dan industri dalam negeri UE,” kata KBRI Brussel dalam siaran pers yang dikirim Riaz Saehu, Konselor bidang Informasi, Sosial Budaya dan Diplomasi, Publik. (Baca juga: Kemendag: Eropa Tanggapi Positif CPO Indonesia).

Sampai dengan saat ini, industri Indonesia telah membayar pajak anti-dumping untuk ekspor sawit ke UE sebesar 183 juta euro (sekitar Rp 3 triliun) sebagai akibat dari permohonan European Biodiesel Board (EBB), asosiasi industri Eropa yang sangat berpengaruh.

Permohonan EBB ini didukung oleh Friends of the Earth (FoE), sebuah LSM lingkungan yang menerima kontribusi dari UE sebesar 751 ribu Euro untuk tahun 2013. FoE juga memiliki wakilnya di Indonesia.

“Ironisnya bahwa LSM Indonesia bekerja sama LSM dan industri di UE untuk kepentingan proteksionisme,” sesal KBRI Brussel tanpa menyebut lembaga swadaya masyarakat yang dimaksud. (Lihat pula: Pemanfaatan Minyak Sawit Dipacu).

Dalam simposium tersebut para pakar nutrisi dan kesehatan di Uni Eropa (UE) menyatakan minyak sawit baik untuk kesehatan manusia karena mengandung betakaroten, vitamin A, dan vitamin E.
“Pandangan bahwa konsumsi minyak sawit dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke adalah salah dan menyesatkan,” demikian kesimpulan simposium.

Sejumlah pakar Eropa yang hadir antara lain Albert Dijkstra, spesialis di bidang pemrosesan minyak goreng; Jean Graille, spesialis di bidang biokimia dan teknologi lemak; Guy-Andre Pelouze, spesialis di bidang thoracic dan bedah kardiovaskular; Furio Brighenti, Guru Besar Ilmu Makanan dari Universitas Parma, Italia; dan Aseem Malhotra, spesialis di bidang interventional kardiologi, dari Croydon University Hospital, Inggris. Simposium tersebut juga dihadiri oleh seluruh pemangku kepentingan minyak sawit di Eropa, termasuk pemerintah, LSM dan industri makanan.

NATALIA SANTI



Berita utama:
Ketua Gerindra Benarkan Pertemuan Prabowo-Dhani
Anggota TNI Akui Bakar Juru Parkir Monas

Politikus Demokrat Diteror dengan Air Keras

Berita terkait

Ucapan Duka Mengalir untuk Presiden Iran Ebrahim Raisi, dari Putin Hingga Anwar Ibrahim

12 jam lalu

Ucapan Duka Mengalir untuk Presiden Iran Ebrahim Raisi, dari Putin Hingga Anwar Ibrahim

Para pemimpin dunia pada Senin 20 Mei 2024 bereaksi atas kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi dan delegasi yang tewas dalam kecelakaan helikopter

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

1 hari lalu

Uni Eropa Menolak Media asal Rusia, Ketua Parlemen Berang

Ketua parlemen Rusia mengecam Uni Eropa yang melarang distribusi empat media Rusia. Hal itu sama dengan menolak menerima sudut pandang alternatif

Baca Selengkapnya

Uni Eropa, UNODC dan ILO Luncurkan PROTECT untuk Lindungi Hak Perempuan Pekerja Migran

5 hari lalu

Uni Eropa, UNODC dan ILO Luncurkan PROTECT untuk Lindungi Hak Perempuan Pekerja Migran

PROTECT ditujukan untuk memperkuat hak-hak perempuan pekerja migran, anak-anak dan kelompok berisiko di Indonesia

Baca Selengkapnya

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

6 hari lalu

Kerja dan Tinggal di Jerman Semakin Mudah dengan Peraturan Baru, Simak Ketentuannya

Berikut peraturan baru untuk mempermudah proses mencari kerja di Jerman bagi warga negara di luar Uni Eropa.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

17 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

17 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

19 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

20 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

23 hari lalu

Airlangga Klaim Amerika Dukung Penundaan UU Anti Deforestasi Uni Eropa

Amerika Serikat diklaim mendukung penundaan kebijakan UU Anti Deforestasi Uni Eropa yang dianggap merugikan sawit Indonesia.

Baca Selengkapnya

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

24 hari lalu

Eks Ketua HRW: Israel Halangi Penyelidikan Internasional terhadap Kuburan Massal di Gaza

Pemblokiran Israel terhadap penyelidik internasional memasuki Jalur Gaza menghambat penyelidikan independen atas kuburan massal yang baru ditemukan

Baca Selengkapnya