TEMPO.CO, Jakarta - Pemaparan calon presiden dari poros koalisi PDI Perjuangan, Joko Widodo, dianggap terlalu banyak mengulang-ulang soal Kartu Jakarta Pintar dan Kartu Jakarta Sehat. Sejumlah komentar di media sosial Twitter ramai mengkritik penjelasan Gubernur DKI Jakarta non-aktif itu, yang mereka anggap tidak tepat untuk dijelaskan sebagai tindakan presiden.
"Topik ekonomi, Pak Jokowi semacam menghindari itu dengan terlalu banyak menekankan ke program kartu-kartu dia," cuit @AmaHimunk pada Ahad, 15 Juni 2014. (baca: Debat Capres, Jokowi Akan Tampil Orisinal)
Jokowi, yang terlalu banyak menyebutkan soal kartu dan pedagang kaki lima, dianggap tidak relevan jika disampaikan saat menjabarkan tugas presiden. "Jokowi masih berpikir sebagai wali kota," cuit @sociotalker.
Meski banyak yang mengkritik pemaparan Jokowi, tidak sedikit pula yang tetap memuji Jokowi. Sejumlah komentar pengguna Twitter mengatakan penyampaian Jokowi sudah terbukti dalam kinerjanya sebagai gubernur. "Enggak apa-apa Pak mikro dulu. Yang cilik, wong cilik, lebih banyak daripada yang kaya," cuit @Silvi_Advocat.
"Jokowi menjawab dengan pengalaman, Prabowo menjawab dengan angan-angan," cuit @Pa_phie.
APRILIANI GITA FITRIA
Berita terkait
Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan
8 jam lalu
Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus
Baca SelengkapnyaTerkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi
10 jam lalu
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.
Baca Selengkapnya4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi
10 jam lalu
Pengesahan RUU DKJ ditandatangani Presiden Jokowi di Jakarta 25 April 2024 dan diundangkan di Jakarta pada tanggal yang sama oleh Mensesneg.
Baca SelengkapnyaMassa Aksi Hari Buruh Gagal Demo di Depan Istana, Presiden Jokowi Ada di Mana?
11 jam lalu
Demonstrasi memperingati Hari Buruh itu membawa dua tuntutan. Salah satunya tuntutan mencabut Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Baca SelengkapnyaHarapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024
11 jam lalu
Jokowi dan Prabowo mengucapkan selamat Hari Buruh. Berikut harapan Presiden dan Presiden terpilih 2024-2029 itu.
Baca SelengkapnyaBos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan
18 jam lalu
Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024
Baca SelengkapnyaCEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella
18 jam lalu
CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaSiapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?
19 jam lalu
Rocky Gerung dinyatakan tidak bersalah dalam gugatan penghinaan presiden yang diajukan David Tobing. Bagaimana kilas baliknya?
Baca SelengkapnyaRagam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran
1 hari lalu
Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.
Baca SelengkapnyaSwasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani
1 hari lalu
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.
Baca Selengkapnya