Inflasi Mei Rendah, BI Rate Belum Perlu Dinaikkan  

Reporter

Kamis, 12 Juni 2014 10:43 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Analis keuangan dari PT Bank Mandiri, Reny Eka Putri, mengatakan fluktuasi nilai tukar rupiah saat ini tidak bisa menjadi satu-satunya pertimbangan Bank Indonesia untuk menaikkan suku bunga acuan (BI Rate). (Baca juga: BI: Bunga Deposito dan Kredit Terus Naik)

Menurut Reny, tren kenaikan harga atau inflasi yang relatif rendah seharusnya lebih dicermati untuk menyesuaikan BI rate. Pada Kamis, 12 Juni 2014, Dewan Gubernur Bank Indonesia akan menggelar rapat, salah satunya untuk memutuskan BI Rate. (Baca: BI Rate Kemungkinan Bertahan)

Pandangan tersebut diungkapkan Reny untuk menjawab desakan sebagian pihak yang menuntut kenaikan BI rate. Pelemahan nilai tukar rupiah hingga menembus level Rp 11.800 per dolar, oleh sebagian kalangan menjadi alasan tepat bank sentral untuk mengubah BI Rate.

Sebagaimana diketahui, laporan Badan Pusat Statistik menyebutkan tingkat inflasi pada Mei 2014 masih relatif rendah, yakni di level 0,16 persen atau 7,32 persen secara tahunan. Menurut Reny, hal ini menjadi alasan yang cukup bagi BI untuk tetap mempertahankan level BI Rate pada level 7,5 persen seperti sekarang. “Karena inflasi Mei rendah, BI Rate tampaknya belum perlu dinaikkan,” ujarnya kepada Tempo.

Namun Reny mengingatkan BI untuk memperhatikan tren kenaikan inflasi selama Ramadan dan menjelang tahun ajaran baru dimulai. Bila, lonjakan inflasi nanti begitu tinggi, maka BI tak perlu ragu untuk menyesuaikan angka BI Rate. (Baca juga: Bank Indonesia: Melemahnya Rupiah Tidak Buruk)

MEGEL JEKSON

Berita Terpopuler
Anak Tukang Becak Ini Terima Beasiswa ke Inggris
Sumbangan untuk Jokowi-JK Capai Rp 35 Miliar
Moderatori Debat Capres, Erani Ungguli Tiga Ekonom

Berita terkait

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

20 jam lalu

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus konsisten menerapkan kualitas hasil produksi jika ingin bisa bertahan di tengah dinamika ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

1 hari lalu

BI Beberkan Langkah Sinergi Pengendalian Inflasi

Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti menyatakan pihaknya terus memperkuat sinergi dan mendukung upaya pengendalian inflasi daerah.

Baca Selengkapnya

BI Laporkan Harga Properti Residensial Triwulan I Naik 1,89 Persen

2 hari lalu

BI Laporkan Harga Properti Residensial Triwulan I Naik 1,89 Persen

Survei BI mengindikasikan harga properti residensial di pasar primer triwulan I 2024 tetap naik, tecermin dari pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial triwulan I 2024 sebesar 1,89 persen

Baca Selengkapnya

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

2 hari lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

5 hari lalu

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

Survei Konsumen Bank Indonesia atau BI pada April 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat.

Baca Selengkapnya

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

6 hari lalu

Perkuat Transaksi Mata Uang Lokal, BI dan Bank Sentral UEA Jalin Kerja Sama

Gubernur BI dan Gubernur Bank Sentral UEA menyepakati kerja sama penggunaan mata uang lokal untuk transaksi bilateral.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

8 hari lalu

Terpopuler: Deretan Masalah Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis hingga Lowongan Kerja BTN

Berita terpopuler ekonomi dan bisnis pada Kamis, 9 Mei 2024, dimulai dari deretan masalah dari Program Pendidikan Dokter Spesialis Gratis atau PPDS.

Baca Selengkapnya

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

9 hari lalu

Ramai di X Bayar Tunai Ditolak Kasir, BI Buka Suara

Bank Indonesia mendorong aktivitas bayar tunai, namun BI mengimbau agar merchant tetap bisa menerima dan melayani pembayaran tunai

Baca Selengkapnya

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

9 hari lalu

Aliran Modal Asing Rp 19,77 T, Terpengaruh Kenaikan BI Rate dan SRBI

Kenaikan suku bunga acuan atau BI rate menarik aliran modal asing masuk ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

10 hari lalu

Bank Danamon Belum Berencana Naikkan Suku Bunga KPR

Bank Danamon Indonesia belum berencana menaikkan suku bunga KPR meski suku bunga acuan BI naik menjadi 6,25 persen

Baca Selengkapnya