Penyebab Susi Air Merugi hingga Rp 20 Miliar  

Reporter

Editor

Muchamad Nafi

Kamis, 20 Februari 2014 08:06 WIB

Pesawat Trigana dan Susi Air, di bandara Mulia, kabupaten Puncak Jaya, 14/10). ANTARA/Marcelinus Kelen

TEMPO.CO , Jakarta - Direktur Utama Susi Air Susi Pudjiastuti mengatakan maskapainya pada 2013 merugi hingga Rp 20 miliar. Penyebanya, harga bahan bakar avtur melonjak dan rendahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar.

"Kalau neraca pembukuan kami rugi Rp 20 miliar karena nilai tukar dolar naik. Namun secara operasional masih untung," kata Susi ketika ditemui di Hotel Kempinski, Jakarta, 19 Februari 2014.

Menurut dia, operasional bisnis penerbangan 70-80 persen berpatok pada kurs dolar. Misalnya dalam pembelian avtur, suku cadang pesawat, dan biaya perawatan. Karena itu, bisnis penerbangan yang dilakoninya sejak 2004 lesu pada tahun lalu.

Total pendapatan Susi Air pada 2013 US$ 40 juta. Tahun ini, dia memperkirakan pendapatan perusahaannya meningkat 10-20 persen. "Kami komitmen di rute perintis di wilayah terpencil Indonesia," katanya. "Inilah yang menjadi keunikan Susi Air. Selain melayani penerbangan komersil, kami juga melayani sewa pesawat atau charter untuk keperluan bisnis dan pariwisata."

Meski demikian, pada 2013, tren pengguna jasa charter Susi Air menurun dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini, menurut dia, karena banyak pebisnis yang dulu menggunakan jasa maskapainya telah memiliki pesawat dan jet pribadi.

Sebab itu, Susi mengatakan akan mengembangkan penerbangan untuk sektor pariwisata. Saat ini Susi Air merupakan satu-satunya penerbangan yang terbang menuju Melawai, yang terkenal dengan objek wisata selancar, dan Raja Ampat di Papua. "Masih banyak rute-rute menarik yang bisa dikembangkan untuk wisata. Kami akan mencobanya," ujarnya.

Sejak beroperasi mulai 2004 hingga kini, Susi Air telah memilki 49 unit pesawat. Maskapai ini terbang di 22 kota yang terletak di tujuh pulau besar Indonesia, yakni Sumetara, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara Timur, Papua, dan Maluku. Sebanyak 162 tujuan Susi Air tersebar di kota-kota terpencil Indonesia.

NURUL MAHMUDAH


Terpopuler:
Baru Ketemu Risma, Wisnu Sudah Cerita Proyek
Pesan Jokowi untuk Wali Kota Risma: Sabar ya, Bu...
Hasil Lengkap Pertandingan Liga Champions
Curhat Wali Kota Risma kepada Elite PDIP
Digempur Lobi Jalur ITS dan Sogokan, Surutkah Risma?
Kisah Ransel Hitam Buat Sutan Bhatoegana

Berita terkait

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

7 hari lalu

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

12 hari lalu

Dirjen Hubud Apresiasi Kinerja Karyawan AirNav

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia, menerima kunjungan kerja Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Maria Kristi Endah Murni.

Baca Selengkapnya

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

12 hari lalu

Arus Balik: Jumlah Penumpang Kereta hingga Angka Kecelakaan Turun

Setelah Lebaran 2024, gelombang arus balik memulai perjalanan banyak orang kembali ke perantauan

Baca Selengkapnya

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

13 hari lalu

Kemenhub Berangkatkan Peserta Arus Balik Gratis dengan 160 Bus

Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberangkatkan peserta arus balik gratis Lebaran 2024 dengan 160 bus.

Baca Selengkapnya

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

15 hari lalu

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Siapkan 3 Armada Kapal Rute Panjang-Ciwandan untuk Arus Balik Lebaran

15 hari lalu

Kemenhub Siapkan 3 Armada Kapal Rute Panjang-Ciwandan untuk Arus Balik Lebaran

Kapal tersebut diperuntukkan bagi kendaraan sepeda motor dan mobil kecil. Sedangkan selama arus balik, truk 3 sumbu untuk sementara tak diperbolehkan.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

15 hari lalu

Pemerintah Siapkan Rencana Cadangan Penyeberangan Sumatera-Jawa

Salah satu instruksinya yakni mempercepat dikeluarkannya Surat Perintah Berlayar (SPB) kapal.

Baca Selengkapnya

Menhub Tinjau Persiapan Arus Balik di Bandara Soekarno-Hatta

15 hari lalu

Menhub Tinjau Persiapan Arus Balik di Bandara Soekarno-Hatta

AirNav Indonesia diminta untuk mengoptimalkan runway ketiga di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek Diduga karena Sopir Mengantuk

20 hari lalu

Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek Diduga karena Sopir Mengantuk

Kecelakaan di ruas Tol Jakarta-Cikampek selama arus mudik lebaran diduga karena sopir mengantuk.

Baca Selengkapnya