TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mempertimbangkan permintaan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengenai pembebasan bea masuk impor bus untuk transportasi publik. "Kami sudah baca surat dari DKI Jakarta. Permintaannya bukan pembebasan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), tapi pembebasan bea masuk," kata Bambang di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Selasa, 24 Desember 2013.
Untuk impor, pemerintah sudah membebaskan tarif PPnBM menjadi nol persen. Namun, tarif bea masuk masih sebesar 40 persen. Jokowi meminta pemerintah pusat agar memberikan insentif dengan membebaskan bea masuk menjadi nol persen.
Bambang mengatakan permintaan tersebut harus dipertimbangkan karena ada produsen dalam negeri yang harus dilindungi. Menurut dia, pemerintah DKI Jakarta pernah melakukan tender pengadaan bus. Namun, karena waktunya terlalu mendesak, produsen lokal menyatakan tidak sanggup.
"Harus dibicarakan terlebih dahulu masalah itu. Kami khawatir produsen dalam negeri akan marah karena tidak ada proteksi untuk mereka. Kami mau saja membebaskan menjadi nol persen sejauh tidak ada yang dirugikan, yaitu produsen dalam negeri," katanya.
Jokowi pernah menyatakan keberatan atas kebijakan low cost green car (LGCG) atau mobil murah ramah lingkungan. Penghilangan PPnBM justru membuat harga mobil lebih terjangkau. Ujung-ujungnya, Jakarta akan semakin macet dengan hadirnya mobil-mobil murah itu.
Dia menawarkan jalan tengah dengan meminta keringanan pajak impor bus angkutan umum. Namun, permintaan itu belum mendapat jawaban dari pemerintah pusat. Senin kemarin, Jokowi menjemput 96 bus angkutan umum yang baru tiba di Tanjung Priok. Dia mengaku bus-bus itu belum mendapatkan fasilitas pembebasan bea masuk. "Belum ada insentif. Kami minta nol persen, wong LCGC saja dikasih," kata Jokowi.
ANGGA SUKMA WIJAYA
Berita terkait
Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis
24 menit lalu
Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.
Baca SelengkapnyaDirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik
50 menit lalu
PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di tanah air
Baca SelengkapnyaJokowi Luncurkan 6 Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit
1 jam lalu
Presiden Jokowi menyoroti pentingnya infrastruktur kesehatan negara dalam jangka panjang.
Baca SelengkapnyaJokowi Disebut Ajukan Budi Gunawan Masuk Kabinet Prabowo
2 jam lalu
Pengajuan nama Budi Gunawan oleh Jokowi, kata narasumber yang sama, bertujuan untuk meluluhkan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.
Baca SelengkapnyaLuhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?
3 jam lalu
Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?
Baca SelengkapnyaPasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan
18 jam lalu
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaApa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?
22 jam lalu
Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.
Baca SelengkapnyaMicrosoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?
1 hari lalu
Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea
1 hari lalu
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.
Baca SelengkapnyaSekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati
1 hari lalu
Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.
Baca Selengkapnya