Berau Tuding Rosan Roeslani Ngemplang  

Reporter

Editor

Abdul Malik

Jumat, 6 Desember 2013 11:54 WIB

Dirut PT Berau Coal Energy Tbk, Rosan P. Roeslani saat konferensi Pers dalam acara Paparan publik di Gedung CIMB Niaga, Jakarta, (2/10). Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Anak usaha Bumi Plc, PT Berau Coal Energy Tbk, menuding Rosan Perkasa Roeslani tidak beriktikad baik untuk menyelesaikan masalah utangnya senilai US$ 173 juta. Direktur Utama Berau R.C. Eko Santoso Budianto mengungkapkan, perseroan saat ini tengah mengambil jalur arbitrase agar uang itu bisa dibayarkan. “Rosan tidak melakukan pembayaran tahap pertama sebesar US$ 30 juta sebagaimana disyaratkan dalam perjanjian penyelesaian,” katanya dalam keterangan tertulis kepada Bursa Efek Indonesia, 6 Desember 2013.

Eko mengungkapkan, Rosan mengemukakan sejumlah argumen hukum mengenai kewajibannya berdasarkan perjanjian penyelesaian. Melalui argumen tersebut, Rosan menyangkal telah melanggar kewajibannya itu dan sekarang menegaskan bahwa tanggung jawabnya untuk mentransfer uang tunai atau aset berdasarkan perjanjian penyelesaian telah menjadi tidak ada. “Argumen yang dikemukakan oleh Rosan tidak berdasar,” katanya.

Kisruh Bumi Plc versus Rosan ini bermula dari hasil investigasi atas Berau. Bumi Plc menemukan kerugian senilai US$ 201 juta akibat financial irregularities di Berau. Perinciannya, US$ 49 juta ada dalam buku tahun 2011 dan US$ 152 juta tercatat dalam laporan keuangan tahun 2012 yang tidak jelas penggunaannya. Ketika itu Rosan menjabat sebagai direktur utama.

Berdasarkan perjanjian tanggal 26 Juni 2013 antara Bumi Plc, PT Berau Coal Energy Tb (perseroan), dan Rosan (perjanjian penyelesaian), Rosan telah menyetujui untuk mentransfer uang tunai dan aset senilai US$ 173 juta kepada Bumi Plc dan perseroan sampai dengan batas waktu tanggal 26 Desember 2013. Bumi Plc dan Berau telah memulai proses arbitrase di Singapura sehubungan dengan kegagalan Rosan untuk melakukan pembayaran tahap pertama sebesar US$ 30 juta, sebagaimana disyaratkan dalam perjanjian penyelesaian. Hingga saat ini, belum ada tanggapan Rosan soal tudingan Berau ini.

ANANDA PUTRI



Berita Terpopuler :
Lokomotif dari AS Tiba di Tanjung Priok
Ini Maskapai yang Pindah ke Halim Perdanakusuma
Harga Gas Naik, Banyak Pangkalan Emoh Kulakan
Tak Ada Larangan Mobil Mewah Pasang RFID
Rupiah Loyo, Aturan Baru Impor Diumumkan Hari Ini

Berita terkait

Kaleidoskop 10 Emiten Paling Menarik 2023: GoTo dan Tiktok, BREN Tembus Rp 1000 T hingga INCO

2 Januari 2024

Kaleidoskop 10 Emiten Paling Menarik 2023: GoTo dan Tiktok, BREN Tembus Rp 1000 T hingga INCO

Tahun 2023, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat sebanyak 79 emiten yang melantai dengan nilai penggalangan dana mencapai Rp 54,14 triliun.

Baca Selengkapnya

Naik 56,3 Persen, Laba Bersih Jasa Marga Semester I 2023 Rp 1,15 Triliun

28 November 2023

Naik 56,3 Persen, Laba Bersih Jasa Marga Semester I 2023 Rp 1,15 Triliun

PT Jasa Marga (Persero) Tbk membukukan peningkatan laba bersih sebesar 56,3 persen.

Baca Selengkapnya

Laba Bersih Triwulan 2023 Naik 12 Persen, Adhi Karya Kempit Rp 23,5 Miliar

27 November 2023

Laba Bersih Triwulan 2023 Naik 12 Persen, Adhi Karya Kempit Rp 23,5 Miliar

PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) mengantongi laba bersih senilai Rp23,5 miliar selama triwulan III-2023.

Baca Selengkapnya

Naik 25,8 Persen, Laba Kuartal III 2023 CIMB Niaga Rp 6,3 Triliun

25 November 2023

Naik 25,8 Persen, Laba Kuartal III 2023 CIMB Niaga Rp 6,3 Triliun

PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) membukukan laba sebelum pajak konsolidasi(unaudited) senilai Rp6,3 triliun.

Baca Selengkapnya

Tumbuh 31 Persen, Laba Bersih BSI Kuartal III 2023 Rp 4,2 Triliun

31 Oktober 2023

Tumbuh 31 Persen, Laba Bersih BSI Kuartal III 2023 Rp 4,2 Triliun

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatat laba sebesar Rp 4,2 triliun atau tumbuh 31,04 persen, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy).

Baca Selengkapnya

Naik 16,9 Persen, Pendapatan Emiten Teladan Prima Agro Kuartal III 2023 Rp 2,89 T

31 Oktober 2023

Naik 16,9 Persen, Pendapatan Emiten Teladan Prima Agro Kuartal III 2023 Rp 2,89 T

Emiten sawit PT Teladan Prima Agro Tbk (IDX: TLDN) mencatat realisasi pendapatan sebesar Rp 2,89 triliun hingga kuartal III 2023.

Baca Selengkapnya

Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh, Bukalapak Berharap Semua Segmen Cetak Profit

13 Oktober 2023

Optimistis Pendapatan Terus Tumbuh, Bukalapak Berharap Semua Segmen Cetak Profit

Bukalapak mencatat pendapatan senilai Rp 1,175 triliun pada kuartal kedua 2023, atau meningkat 30 persen dibandingkan periode yang sama 2022 senilai Rp 903 miliar.

Baca Selengkapnya

Laba Bersih Indosat Semester I 2023 Rp 1,9 T, Pelanggan Tumbuh 4 Persen

30 Juli 2023

Laba Bersih Indosat Semester I 2023 Rp 1,9 T, Pelanggan Tumbuh 4 Persen

Indosat Ooredoo Hutchison mencatatkan laba bersih di sepuluh kuartal berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Besok Teladan Prima Agro Bakal Bagikan Dividen Rp 175,03 M

29 Mei 2023

Besok Teladan Prima Agro Bakal Bagikan Dividen Rp 175,03 M

PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN) akan membagikan dividen kepada para pemegang sahamnya dengan total Rp 175,03 miliar. Dividen tersebut berasal dari laba bersih perseroan 2022 yang telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST pada 3 Mei 2023 lalu.

Baca Selengkapnya

Kuartal I Tahun 2023, Garuda Indonesia Bukukan Pendapatan USD 602,99 Juta

4 Mei 2023

Kuartal I Tahun 2023, Garuda Indonesia Bukukan Pendapatan USD 602,99 Juta

PT Garuda Indonesia membukukan pendapatan usaha secara grup hingga US$ 602,99 pada kuartal I tahun 2023.

Baca Selengkapnya