Kasus Korupsi Tekan Laju Perekonomian  

Jumat, 1 November 2013 11:34 WIB

Ketua Umum KADIN Indonesia, Suryo Bambang Sulisto. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Palembang - Kasus korupsi yang melibatkan banyak pengusaha nasional dipastikan ikut andil dalam menekan laju pertumbuhan ekonomi Indonesia. Terkait hal itu, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memprediksi tahun depan perekonomian masih belum mengembirakan dunia usaha. Demikian disampaikan oleh Ketua Umum Kadin Suryo Bambang Sulisto saat membuka Rapat Pimpinan Nasional Kadin di Palembang, Jumat, 1 November 2013.

"Kasus korupsi yang melibatkan banyak pengusaha merupakan tekanan terhadap perekonomian," kata Suryo Bambang.

Selain persoalan korupsi, dia juga memastikan laju pertumbuhan ekonomi indonesia tidak lepas dari persoalan infrastruktur, perizinan, buruh, dan masalah pertanahan. Untuk itu, dia meminta pemerintah dapat segera menuntaskan setiap masalah yang dapat mengganggu sistem perekonomian Indonesia.

Dalam pemikiran Kadin Indonesia, tahun depan situasi perekonomian masih belum stabil. Hal ini juga tidak lepas dari situasi perekonomian dunia. Namun, menurut Kadin, Indonesia masih menarik bagi pemodal asing untuk membangun usaha mereka. Saat ini, kata Bambang, sebenarnya penanaman modal asing terdata cenderung meningkat. "Sayangnya, masih ada kendala perbaikan infrastruktur."

Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin optimistis laju pertumbuhan ekonomi di daerahnya akan semakin membaik seiring semakin terbukanya peluang investasi di daerah yang berpenduduk sekitar 7,5 juta jiwa itu. Saat ini, kata Alex, Sumatera Selatan tengah giat menjual berbagai sumber daya alam dari perut buminya.

Menyangkut perizinan, sebagaimana yang dikeluhkan oleh Kadin Indonesia, Alex memastikan pihaknya akan memberi kemudahan kepada siapa pun yang akan berinvestasi. Berbeda dengan daerah lain, Alex menyebutkan, Sumsel sangat simpel dalam persoalan perizinan. "Soal perizinan, kami siap antarkan sampai ke rumah para pengusaha," kata Alex.

PARLIZA HENDRAWAN (PALEMBANG)

Berita terkait

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

2 hari lalu

Alasan Bea Cukai Tahan 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Kenneth Koh

Alasan Bea Cukai menahan 9 supercar milik pengusaha Malaysia, Kenneth Koh

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

3 hari lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

3 hari lalu

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

3 hari lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

Jusuf Kalla dikenal sebagai pengusaha keturunan Bugis yang memiliki bendera usaha Kalla Group, sebelum menjadi politisi, dua kali sebagai wapres.

Baca Selengkapnya

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

4 hari lalu

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

Prabowo mengatakan Indonesia bisa dengan mudah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam 2-3 tahun mendatang.

Baca Selengkapnya

Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

5 hari lalu

Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

Banjir menyebabkan jalan nasional di Sumatera Barat terputus. Kadin khawatir akan terjadi ancaman pada pasokan komoditas.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

8 hari lalu

Prabowo Sesumbar Sejahterakan Indonesia dalam 4 Tahun, Ini Catatan Janjinya Saat Kampanye Pilpres 2024

Prabowo mengatakan dirinya hanya butuh 3-4 tahun untuk menyejahterakan Indonesia. Ini janji Prabowo-Gibran saat kampanye pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

10 hari lalu

Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.

Baca Selengkapnya

Kadin Indonesia Bentuk Lembaga Mediasi Sengketa Bisnis

11 hari lalu

Kadin Indonesia Bentuk Lembaga Mediasi Sengketa Bisnis

Kadin Indonesia fasilitasi penyelesaian sengketa bisnis lewat lembaga mediasi baru. Layanan ini gratis bagi UMKM.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

11 hari lalu

Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi yang positif patut dikelola dengan penuh kebijaksanaan karena ketidak pastian global.

Baca Selengkapnya