TEMPO.CO, Washington - Juru Bicara Gedung Putih Jay Carney menyatakan negosiasi senat mengenai anggaran Amerika Serikat terus berjalan. Namun, negosiasi itu disebut masih jauh dari kata sepakat. "Ada kemajuan menuju penyelesaian kebuntuan fiskal, tapi kita masih jauh dari kesepakatan dari titik ini," katanya seperti dikutip dari laman Reuters, Selasa 15 Oktober 2013 waktu setempat.
Carney menyatakan, White House terus berharap senat dapat memberikan jalan bagi Amerika untuk keluar dari krisis ini. Pasalnya, batas waktu pembahasan tinggal dua hari lagi untuk menaikkan plafon utang atau menghadapi gagal bayar.
"Kami terdorong oleh kemajuan di Senat, tapi masih jauh dari kesepakatan pada saat ini," kata Carney kepada wartawan.
Pemerintah Amerika Serikat di awal Oktober menutup sementara (shutdown) layanan pemerintah. Langkah itu menyusul serangkaian perdebatan panjang dan manuver politik dari Parlemen, Senat, dan Gedung Putih yang akhirnya gagal mencapai kata sepakat atas persoalan kebuntuan anggaran negara itu. Shutdown ini merupakan yang pertama kalinya selama hampir dua dekade.
Pembahasan akan kembali dilaksanakan pada tanggal 17 Oktober mendatang. Kongres Amerika Serikat akan kembali berusaha mencapai kesepakatan kenaikan plafon utang (debt ceiling) untuk menghindarkan Amerika Serikat dari status gagal bayar.
RIRIN AGUSTIA
Berita terkait
Indonesia Tak Perlu Khawatir Resesi Ekonomi Global
11 Mei 2023
Anton menyarankan untuk memperkuat kekuatan domestik perekonomian Indonesia di antaranya dengan mengoptimalkan konsumsi rumah tangga sebagai motor penggerak utama perekonomian.
Baca SelengkapnyaJurus Jokowi Antisipasi Ancaman Resesi Global
5 September 2019
Pemerintah mengantisipasi perlambatan pertumbuhan ekonomi global yang dikhawatirkan memicu potensi resesi semakin besar.
Baca SelengkapnyaTrump Mau Potong Pajak Penghasilan Cegah Resesi Amerika Serikat
21 Agustus 2019
Presiden Donald Trump mengatakan mulai mempertimbangkan untuk memotong pajak penghasilan untuk menghindari resesi Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaDonald Trump Didemo, Obama Sedang Apa?
23 Januari 2017
Jajak pendapat terbaru menunjukkan hanya 40 persen orang Amerika yang menyetujui Donald Trump.
Baca SelengkapnyaStimulus AS Dipangkas, Ekonomi Global Sehat
30 Januari 2014
"Tanpa stimulus moneter, pertumbuhan ekonomi global tentu lebih berarti."
Baca SelengkapnyaThe Fed Pangkas Stimulus Jadi US$ 65 Miliar
30 Januari 2014
Dana stimulus US$ 65 miliar per bulan mulai berlaku pada Februari 2014.
Baca SelengkapnyaFed Kurangi Stimulus, IHSG Menghijau
19 Desember 2013
Setelah kepastian pencabutan stimulus moneter AS, IHSG di Bursa Efek Indonesia segera menghijau pada Kamis, 19 Desember 2013.
Baca SelengkapnyaHatta: Tapering Off Pasti Lemahkan Rupiah
19 Desember 2013
"Memang kalau tapering off itu biasanya dolar menguat, akibatnya mata uang-mata uang regional melemah, termasuk rupiah."
Baca SelengkapnyaJelang Pengumuman The Fed, Wall Street Loyo
18 Desember 2013
"Investor pada dasarnya duduk di tangan-tangan mereka."
Baca SelengkapnyaShutdown AS Berakhir, Bank Indonesia Senang
18 Oktober 2013
Jika dibiarkan berlarut diyakini dapat memberikan dampak kepada ekonomi dunia.
Baca Selengkapnya