Perusahaan Gas Negara Tandatangani MoU Jual Beli Gas Bumi

Reporter

Editor

Rabu, 24 November 2004 14:26 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Perusahaan Gas Negara (persero) siang ini telah menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MOU) jual beli gas dengan sekitar 100 pelanggan industri di Jawa bagian Barat. 100 pelanggan industri yang melakukan nota kesepahaman hari ini tersebar di Jawa bagian Barat seperti Banten, Cilegon, Serang, Tangerang, Jakarta, Bekasi, Karawang, Cikampek, Cibitung, dan Bogor. “Dengan penjualan gas ini maka tingkat penyerapan pasar hingga saat ini mencapai 334 juta kaki kubik per hari,” kata WMP Simandjuntak, Direktur Utama Perusahaan Gas Negara di Jakarta. Berkaitan dengan harga, Simandjuntak mengatakan, belum ada kesepakatan. Namun, kisaran harga yang ditawarkan antara US$ 2,6 - US$ 2,9 juta kaki kubik per hari. Nota kesepahaman penjualan gas ini merupakan tindak lanjut dari keberhasilan perseroan membeli pasokan gas dari Conoco Philips sebanyak 2,3 TCF dan Pertamina dengan volume 1 TCF. Menurut dia, penjualan gas dengan total volume 334 juta kaki kubik per hari ini mencapai sekitar 50 persen dari total kapasitas pabrik yang mencapai 650 juta kaki kubik per hari. Perusahaan mendapat pasokan dari pipa gas baru yang sedang dibangun dari Sumatera Selatan-Jawa Barat. Gas bumi ini akan mulai disalurkan ke pelanggan setelah selesainya dua tahap pembangunan pipa gas dan Sumatera Selatan-Jawa Barat pada Maret 2006. Pembangunan jaringan pipa gas ini nilai investasinya mencapai US$ 1 miliar. “Jika dengan seluruh penyaluran gas sebesar 650 juta kaki kubik per hari terlaksana, pendapatan perusahaan diperkirakan akan meningkat sekitar tiga kali lipat dibanding pendapatan saat ini,” kata Simandjuntak.Menurut dia, permintaan gas akan makin meningkat dengan tingginya harga bahan bakar minyak saat ini. Saat ini saja masih terdapat sekitar 300 pelanggan dalam daftar tunggu, yang belum sempat ditanggapi perusahaan. . Muhamad Fasabeni - Tempo

Berita terkait

Mantan Dirut PGN Gigih Prakoso Meninggal

12 Juni 2022

Mantan Dirut PGN Gigih Prakoso Meninggal

Gigih merupakan Direktur Utama PGN pada periode 2018-2020.

Baca Selengkapnya

Simak Jadwal Bagi-bagi Dividen PGN Rp 3,01 T, Setara Rp 124,42 Per Saham

31 Mei 2022

Simak Jadwal Bagi-bagi Dividen PGN Rp 3,01 T, Setara Rp 124,42 Per Saham

PGN, subholding gas Pertamina akan membagikan dividen Rp3,01 triliun pada 29 Juni 2022.

Baca Selengkapnya

Komut PGN Arcandra: Gas untuk Masa Transisi Energi, Lebih Bersih dari Batu Bara

12 Januari 2022

Komut PGN Arcandra: Gas untuk Masa Transisi Energi, Lebih Bersih dari Batu Bara

Kendati gas tidak sepenuhnya bersih karena berbasis fosil, Komut PGN Arcandra menilai sumber energi itu bisa digunakan di masa transisi

Baca Selengkapnya

PGN Raup Laba Rp 870 Miliar di Triwulan I 2021

4 Mei 2021

PGN Raup Laba Rp 870 Miliar di Triwulan I 2021

PT Perusahaan Gas Negara Tbk atau PGN berhasil meraih laba Rp 870 Miliar pada Triwulan pertama tahun ini.

Baca Selengkapnya

Terbebani Selisih Kurs, PGN Bukukan Pendapatan Rp 25,4 T

20 Agustus 2019

Terbebani Selisih Kurs, PGN Bukukan Pendapatan Rp 25,4 T

Dari total pendapatan itu, PGN yang berkode emiten PGAS ini mampu meraup laba operasi sebesar US$ 252,03 juta.

Baca Selengkapnya

PGN Targetkan Penjualan dan Transmisi Gas Naik pada 2019

22 Januari 2019

PGN Targetkan Penjualan dan Transmisi Gas Naik pada 2019

PGN menargetkan penjualan dan transmisi gas bisa meningkat di tahun 2019.

Baca Selengkapnya

Gigih Prakoso Resmi Menjabat Direktur Utama PGN

10 September 2018

Gigih Prakoso Resmi Menjabat Direktur Utama PGN

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT PGN Tbk memutuskan untuk mengangkat Gigih Prakoso Soewarto menjadi Direktur Utama,

Baca Selengkapnya

Seusai Magrib, Pipa Gas Bocor Lagi di Depan Kantor BNN

14 Maret 2018

Seusai Magrib, Pipa Gas Bocor Lagi di Depan Kantor BNN

Sebelumnya, pipa gas bocor setelah terkena mata bor proyek LRT di depan gedung BNN.

Baca Selengkapnya

Pipa Gas Kena Bor Proyek LRT, Ini Kata PGN

13 Maret 2018

Pipa Gas Kena Bor Proyek LRT, Ini Kata PGN

PT PGN menurunkan tim cepat tanggap pascabocornya pipa gas di Cawang yang terkena mata bor proyek LRT. Sebelumnya pipa gas PGN juga terkena LRT.

Baca Selengkapnya

Kalah Melawan PGN, Komisi Pengawas Persaingan Usaha Kasasi

2 Februari 2018

Kalah Melawan PGN, Komisi Pengawas Persaingan Usaha Kasasi

Menurut dia, hakim menilai perjanjian jual-beli gas tidak diurus Komisi Pengawas Persaingan Usaha. KPPU berbeda soal ini.

Baca Selengkapnya