Astra Agro Targetkan Pertumbuhan CPO 15 Persen

Reporter

Editor

Kamis, 4 November 2004 19:04 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Astra Agro Lestari Tbk di tahun 2005 menargetkan pertumbuhan CPO 10-15 persen dibandingkan tahun 2004 atau sebanyak 850 ribu ton. Astra Agro di tahun yang sama merencanakan pengembangan lahan sebanyak 16.500 ribu hektar yang diperuntukan untuk lahan plasma sebanyak 3500 hektar dan nukleus 13000 hektar. "Saat ini kami telah memiliki lahan 40 ribu hektar dan di tahun 2005 akan membangun lahan-lahan baru," ujar Benny Tjoen, Wakil Presiden Direktur PT Astra Agro Lestari Tbk.Besarnya investasi yang dibutuhkan untuk itu semua sebesar Rp 350 miliar dan sumber dana berasal dari pinjaman bank. Menurut Benny, Pengembangan lahan diprioritaskan dengan membeli lahan-lahan kosong. Karena lahan-lahan kebun yang sudah jadi, biasanya bermasalah dan biasanya kalau tidak bermasalah memiliki harga yang mahal. Diantaranya kebutuhan investasi dialokasikan untuk pembangunan satu pabrik baru dan penyelesaian dua buah pabrik yang membutuhkan dana Rp 100 miliar. Lokasi pabrik tersebut di Sulawesi, Kalimantan dan Riau. Adapun untuk pengembangan lahan dibutuhkan dana Rp 75 miliar dan untuk pembangunan fasilitas Rp 75 miliar. Produksi CPO telah tumbuh 30,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2003. Menurut Benny, target produksi CPO di tahun 2004 dapat dilampaui. Karena produksi CPO sampai dengan kwartal III sudah mencapai 574 ribu ton dan diperkirakan diakhir tahun mencapai Rp 760 ribu. Nilai ekspor saat ini mencapai 260 ribu ton atau tumbuh satu setengah persen dibanding tahun lalu. Target ekspor CPO di tahun 2005 sebesar 50 persen dengan sasaran ekspor terbesar India. Yuliawati

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

5 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

Samuel Sekuritas Indonesia menyebut IHSG masih kembali melemah pada sesi pertama hari ini. Sempat naik cukup tinggi di awal sesi, tapi ditutup melemah

Baca Selengkapnya

Jokowi: Kekurangan Air Bisa Perlambat Pertumbuhan Ekonomi Hingga 6 Persen sampai 2050

7 jam lalu

Jokowi: Kekurangan Air Bisa Perlambat Pertumbuhan Ekonomi Hingga 6 Persen sampai 2050

Presiden Jokowi mengatakan, secara ekonomi, kekurangan air bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi hingga 6 persen sampai 2050.

Baca Selengkapnya

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

2 hari lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

2 hari lalu

Kepala Perwakilan BI Solo Sebut Kendala-kendala yang Masih Dihadapi UMKM

Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus konsisten menerapkan kualitas hasil produksi jika ingin bisa bertahan di tengah dinamika ekonomi.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

3 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Menguat di Tengah Naiknya Saham Perbankan Big Cap dan Grup Prajogo Pangestu

IHSG menutup sesi di level 7,328.1 atau +1,12 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Regional Surabaya Buka Lowongan Kerja, Fresh Graduate Bisa Lamar

3 hari lalu

BRI Regional Surabaya Buka Lowongan Kerja, Fresh Graduate Bisa Lamar

Bank BRI membuka rekrutmen Brilian Banking Officer Program (BPOP) Batch 2 tahun 2024 periode 15-22 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

4 hari lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

4 hari lalu

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen

Baca Selengkapnya

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

5 hari lalu

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

Prabowo mengatakan Indonesia bisa dengan mudah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam 2-3 tahun mendatang.

Baca Selengkapnya

Sejak Akhir 2023, OJK Blokir 5.000 Rekening yang Terlibat Judi Online

7 hari lalu

Sejak Akhir 2023, OJK Blokir 5.000 Rekening yang Terlibat Judi Online

OJK memblokir ribuan rekening yang berhubungan dengan judi online.

Baca Selengkapnya