TEMPO.CO, Jakarta - Menteri BUMN Dahlan Iskan dinilai melanggar prosedur karena melakukan uji coba prototipe Tucuxi tanpa melalui proses semestinya. "Tidak sesuai prosedur karena harusnya ada uji kelayakan terlebih dahulu," ujar pengamat otomotif Suhari Sargo ketika dihubungi Tempo, Ahad, 6 Januari 2013.
Ia mencontohkan mobil Esemka yang melakukan uji coba di Serpong. "Akan diuji kekuatan konstruksinya, aerodinamisnya, mesin, transmisi, emisi. Dari situ baru bisa dilihat kelayakannya," katanya.
Ia juga menyoroti adanya pelat nomor pada prototipe mobil yang diklaim mirip dengan Ferrari itu. "Karena, untuk punya pelat, harus uji sertifikat dari Kementerian Perhubungan," katanya. Dengan lolos uji sertifikat, barulah sebuah kendaraan dinyatakan sah melaju di jalan raya.
Seperti diketahui, Dahlan Iskan mengalami kecelakaan pada Sabtu, 5 Januari 2013. Kejadian itu berlangsung di Tawangmangu, Karanganyar. Mobil Tucuxi miliknya menabrak tebing hingga ringsek.
Mobil direncanakan melakukan uji coba 1.000 kilometer di Kota Solo, Sabtu, 5 Januari 2013. Pada tahap awal, mobil itu akan menempuh rute Solo-Surabaya, yang berjarak sekitar 250 kilometer.
ANANDA PUTRI
Berita terkait
BRI Optimis Tumbuh Lebih Baik di Tahun 2024
5 Februari 2024
BRI menerapkan secara konsisten strategi just right liquidity
Baca SelengkapnyaDirektur Utama BRI Optimis Kinerja Positif
22 Mei 2023
Perseroan optimis pada tahun ini dapat mencatatkan kinerja lebih baik
Baca SelengkapnyaInovasi BNI agar Kinerja Melesat di 2023
16 Maret 2023
BNI menjalankan sejumlah inovasi untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah.
Baca SelengkapnyaTujuh Strategi Transformasi BNI di Tahun 2023
12 Februari 2023
Berpedoman kepada tujuh kebijakan strategis, BNI optimistis akan mencetak kinerja yang lebih baik di tahun 2023.
Baca SelengkapnyaEmang Paling Digital, Bank Mandiri Torehkan Kinerja Apik di 2022
6 Februari 2023
Sepanjang 2022, Bank Mandiri telah secara aktif menggarap segmen digital banking untuk mendukung transformasi digital
Baca SelengkapnyaProduksi Komoditas Antam Terjaga Stabil sepanjang 2022
6 Februari 2023
Seluruh lini produksi mulai dari feronikel, emas, hingga alumina tetap bertumbuh di tengah tantangan kondisi global.
Baca SelengkapnyaErick Thohir: Kinerja Apik Pelindo Berkat Kerja Keras Direksi, Komisaris, dan Seluruh Pegawai
22 Januari 2023
Menteri BUMN Erick Thohir menyebut kinerja apik Pelindo merupakan kerja keras jajaran direksi, komisaris, dan seluruh pegawai Pelindo.
Baca SelengkapnyaPenerapan Wealth Management for All Tingkatkan Bisnis Nasabah Premium BRI
10 Januari 2023
Melalui kinerja Wealth Management yang progresif selama 2022, BRI juga berhasil mendapat sejumlah penghargaan.
Baca SelengkapnyaTunaikan Kinerja Cemerlang, BRI Bagikan Dividen Interim Rp.8,63 triliun
3 Januari 2023
BRI mampu menjaga pertumbuhan Kredit dan penghimpunan Dana Pihak Ketiga yang solid.
Baca SelengkapnyaKinerja Saham Bank Mandiri Menguat
13 Oktober 2022
Sempat anjlok hingga Rp 3.760 per lembar saham pada Mei, kini saham Bank Mandiri menguat jadi Rp 9.600.
Baca Selengkapnya