TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan menyatakan akan melakukan seleksi untuk menyusun organisasi Perum Penyedia Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (PNPI). Ini rencana lama yang sudah digodok sejak 2009, namun belum direalisasikan.
"Saya mesti melakukan fit and proper test untuk mencari the right man on the right place," kata Menteri Perhubungan Evert Erenst Mangindaan seusai silaturahmi di kantornya, Rabu, 2 Januari 2013.
Mangindaan mengatakan telah meminta kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara untuk mengajukan nama-nama untuk organisasi itu bulan ini. "Semua sudah menghadap ke saya."
Mangindaan menambahkan, gedung Jakarta Air Traffic System (JATS) mulai dibangun tahun ini. Pembangunan tersebut ditargetkan selesai pada 2014.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan Bambang S. Ervan mengatakan, selama ini belum ada penyatuan manajemen air traffic control (ATC) di Indonesia. "Sekarang itu masih terpisah-pisah," katanya.
Namun, menurut dia, sesuai UU Penerbangan Nomor 1 Tahun 2009, saat ini telah diterbitkan peraturan pemerintah tentang pelayanan navigasi penerbangan di Indonesia. Peraturan tersebut mengatur pembentukan suatu perusahaan umum (perum).
Berdasarkan ketentuan, Bambang menjelaskan, perum harus dibentuk setidaknya tiga bulan setelah peraturan pemerintah itu dikeluarkan. "Tahap awal berarti Januari 2013 dilaksanakan," katanya. Perbedaan kualitas layanan air traffic control kerap dituding sebabkan kecelakaan.
MARIA YUNIAR
Berita terkait
Biaya Pendidikan STIP Jakarta yang Viral Usai Siswanya Tewas Dianiaya Senior
2 jam lalu
Biaya pendidikan STIP mencapai puluhan juta rupiah per semester
Baca SelengkapnyaPengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Selesai Akhir Tahun Ini
22 jam lalu
Proyek peningkatan dan pengembangan Stasiun Tanah Abang ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.
Baca SelengkapnyaKementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia
1 hari lalu
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.
Baca SelengkapnyaTaruna STIP Jakarta Tewas Dianiaya Senior, Polisi Ungkap Penyebabnya
1 hari lalu
Polisi mengungkap penyebab terjadinya penganiyaan di Kampus STIP Jakarta yang menyebabkan seorang taruna tewas.
Baca SelengkapnyaJenazah Taruna STIP Jakarta Diterbangkan ke Bali Hari Ini
1 hari lalu
Jenazah Taruna STIP Jakarta korban penganiayaan seniornya akan diterbangkan ke kampung halamannya hari ini.
Baca SelengkapnyaErupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Belum Aman untuk Penerbangan
4 hari lalu
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Bandara Sam Ratulangi, Manado belum aman untuk penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang.
Baca Selengkapnya17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara
4 hari lalu
BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.
Baca SelengkapnyaBandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya
4 hari lalu
Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,
Baca SelengkapnyaKemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?
4 hari lalu
Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?
Baca SelengkapnyaIni 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status
7 hari lalu
Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.
Baca Selengkapnya