TEMPO Interaktif, Jakarta:Lisensi kode sambungan langsung jarak jauh (SLJJ) PT. Indonesia Satellite Corporation, Tbk (Indosat) sudah keluar sejak dua atau tiga hari yang lalu. Pelanggan sudah dapat menelepon ke luar zona wilayah dengan nomor kode 011. Jumlah digit pemanggilan SLJJ Indosat masih lebih banyak daripada nomor SLJJ PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (PT. Telkom). Demikian dikemukakan Direktur Telekomunikasi Tetap dan MIDI Indosat Wahyu Wijayadi di Jakarta, Kamis (8/7). Ia mencontohkan jika akan melakukan pemanggilan ke kode area Surabaya yakni 031 maka pelanggan harus menekan 011-31-xxxx. " Tapi pada akhir tahun jumlah digit akan disamakan dengan Telkom yakni tiga digit," katanya.Untuk itu, Indosat memerlukan sosialisasi produk baru ini. Sampai saat ini masyarakat baru mengenal nomor kode wilayah saja dan langsung menekan nomor yang dituju. " Ini produk Telkom," ujarnya lagi. Indosat kini baru membuat program sosialisasi produk SLJJ baru ini.Ketika ditanyai mengenai kontribusi pendapatan, Wahyu mengatakan SLJJ dapat menutup pendapatan sambungan langsung internasional (SLI) yang hilang akibat peluncuran 007. Seperti diketahui 007 merupakan produk terbaru SLI PT. Telkom yang baru diluncurkan awal bulan lalu di Bali. Sebelumnya produk SLI dikuasai Indosat dengan lisensi 001 dan 008. Direktur Utama Indosat Widya Purnama menegaskan pihaknya tetap akan menggunakan dua nomor itu. "Diharapkan memang adanya perluasan di SLJJ bisa mengkompensasi berkurangnya SLI," kata Wahyu.Namun ditegaskan lagi bahwa penambahan pendapatan SLJJ tidak mendapat prioritas utama untuk menutup penurunan pendapatan SLI. Alasannya, produk ini tergolong baru dan masyarakat terbiasa menggunakan produk PT. Telkom untuk melakukan panggilan SLJJ. Dikatakannya pula, mendatang, pelanggan dapat mengakses SLJJ dari warung telekomunikasi (Wartel). Selama ini wartel memang hanya menyediakan layanan SLJJ Telkom. Pendapatan Indosat sampai kini masih didominasi dari seluler sebesar 62 persen. Sisanya pendapatan berasal dari internet dan pengiriman data. Agriceli ? Tempo News Room
Registrasi Kartu Prabayar, Kominfo: Dalam 3 Pekan 68 Juta Nomor
20 November 2017
Registrasi Kartu Prabayar, Kominfo: Dalam 3 Pekan 68 Juta Nomor
Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan jumlah nomor kartu prabayar yang telah teregistrasi mencapai 68 juta nomor pada Senin, 20 November 2017.