Rupiah Sempat Terpuruk Dekati 9.400 per Dolar AS  

Reporter

Editor

Rabu, 16 Mei 2012 17:35 WIB

TEMPO/Arif Fadillah

TEMPO.CO, Jakarta - Superioritas dolar Amerika Serikat (AS) terhadap mata uang utama dunia menjadi pemicu rupiah terpuruk hingga di atas level 9.300. Melemahnya mata uang euro membuat rupiah dan mata uang regional lainnya terdepresiasi terhadap dolar AS.

Bank Indonesia yang terus mengawal pergerakan mata uangnya membuat pelemahan rupiah tidak terlalu dalam. Di pasar uang hari ini, 16 Mei 2012, rupiah hanya melemah 4 poin (0,04 persen) ke level 9.244 per dolar AS.

Kuatnya tekanan rupiah dari faktor eksternal membuat fluktuasi rupiah cukup lebar antara 9.240 hingga 9.398 per dolar AS. Di pasar non-deliverable forward sore ini, rupiah ditransaksikan di level 9.343 per dolar AS. Hal ini mengindikasikan bahwa tekanan rupiah di pasar belum surut.

Pengamat pasar uang dari PT Harvest International Futures, Tonny Mariano, menjelaskan tidak adanya kesepakatan antara pemerintah dan partai oposisi di Yunani menimbulkan kecemasan di pasar finansial global. Kemungkinan besar dalam pemilihan umum di Yunani yang akan dilaksanakan Juni mendatang akan dimenangkan oleh partai yang tidak setuju adanya pengetatan anggaran serta dana talangan, yang membuat euro semakin jatuh. “Yang pasti dolar AS-nya terus menguat, membuat rupiah terpuruk ke 9.300 per dolar AS,” ucapnya.

Bermasalahnya ekonomi kawasan Eropa dan makin memburuknya gejolak politik di Yunani membuat dolar AS makin menjadi safe haven (tempat yang aman memarkirkan dananya di saat ada ketidakpastian) bagi para investor. Mata uang euro yang melemah hingga ke US$ 1,26 membuat dolar makin digdaya terhadap mata uang dunia. Bahkan, bila kondisi terus memburuk, tidak tertutup kemungkinan euro melemah hingga ke US$ 1,2.

“Partai kuat di Yunani yang menentang pengetatan anggaran dan dana talangan membuat pasar cemas bahwa Uni Eropa akan menghentikan bantuan, serta negara tersebut terpaksa harus keluar dari kelompok yang menggunakan mata uang tunggal euro,” ujarnya.

Pelemahan euro masih akan tertekan selama zona Eropa belum ada titik terang. Atau sebaliknya, data ekonomi AS yang akan dirilis ke depan cenderung memburuk, yang bisa menjadi penopang pelemahan euro lebih dalam. Kenyataannya, ekonomi AS lebih baik dibandingkan dengan kawasan Eropa.

Dolar Singapura sore ini melemah 0,57 persen, won Korea Selatan terdepresiasi 1,13 persen, ringgit Malaysia turun 1,27 persen, peso Filipina melemah 0,7 persen, serta baht Thailand juga merosot 0,41 persen terhadap dolar AS.

VIVA B. KUSNANDAR

Berita terkait

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

1 hari lalu

6 Penyebab Rupiah Melemah, Ini Pemicu dari Faktor Domestik dan Global

Rupiah melemah dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik, apa saja?

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

5 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diperkirakan Menguat hingga Rp 15.990 Terhadap Dolar AS

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 15.990 sampai Rp 16.070

Baca Selengkapnya

Gubernur BI: Kami Upayakan Nilai Tukar Rupiah Turun di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

9 hari lalu

Gubernur BI: Kami Upayakan Nilai Tukar Rupiah Turun di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

BI optimistis rupiah akan terus menguat sesuai fundamental.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

14 hari lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

14 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

15 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Astra Tebar Dividen Rp 21 T

17 hari lalu

Terkini Bisnis: Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Astra Tebar Dividen Rp 21 T

Nilai tukar rupiah ditutup melemah pada levep Rp 16.259 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

18 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 45 poin ke level Rp 16.255 per USD dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

21 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

23 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Diyakini Menguat, Pasar Respons Kemenangan Prabowo-Gibran

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini masih akan menguat pada rentang Rp 16.110 - Rp 16.180. Pasar merespons kemenangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya