Ratusan Izin Tambang di Kaltim Terancam Batal  

Reporter

Editor

Rabu, 7 Maret 2012 20:15 WIB

TEMPO/Firman Hidayat

TEMPO.CO, Balikpapan - Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kalimantan Timur, Amrullah, mengungkapkan bahwa sebanyak 724 izin usaha pertambangan (IUP) terancam hangus atau dibatalkan karena tumpang tindih dengan kegiatan usaha lainnya. “Pihak perusahaan diberi batas waktu hingga akhir tahun ini untuk membebereskannya. Jika tidak, terpaksa dibatalkan,” katanya, Rabu, 7 Maret 2012.

Menurut Amrullah, masalah utama yang terjadi adalah tumpang tindih sesama pemegang IUP, juga tumpang tindih dengan pemegang Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batu Bara (PKP2B) serta dengan perusahaan perkebunan.

Penyelesaian masalah tersebut, kata Amrullah, akan dijadikan pedoman bagi penentuan wilayah pertambangan di Kalimantan Timur. Karena itu, bagi perusahaan pemegang IUP yang tidak menyelesaikan masalahnya tidak diizinkan melakukan kegiatan pertambangan di dalam wilayah pertambangan.

Untuk menyelesaikan masalah tersebut, menurut Amrullah, pihaknya segera mengadakan rapat koordinasi bersama Dinas Pertambangan dan Energi kabupaten dan kota yang telah mengeluarkan izin pertambangan batubara.

Adapun 793 IUP dan 33 PKP2B lainnya, kata Amrullah tidak bermasalah. Lahan usaha perusahaan-perusahaan tersebut akan mendapatkan pengakuan sehingga bisa dikelola.

Direktur Teknik Lingkungan, Mineral dan Batubara Kementerian Energi Sumber Daya Mineral, Sawaludin Lubis, menuturkan pihaknya juga sedang melakukan evaluasi pada lahan tambang yang belum mendapatkan kejelasan status. Sawaludin mentargetkan pada akhir tahun ini sudah bisa diketahui status lahan yang masih bermasalah.

Sementara itu Gubernur Kalimantan Timur, Awang Faroek Ishak, mengatakan masih adanya tumpang tindih lahan berpotensi mengganngu program pertanian yang sedang dirancang Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur. ”Target kami untuk membuka satu juta hektare lahan sawit akan terpengaruh,” ucapnya.

Kalimantan Timur juga harus mensukseskan program food estate. Provinsi Kalimantan Timur sudah berkomitmen pada Kementerian Badan Usaha Milik Negara untuk menyediakan lahan yang tidak bermasalah.

Karena itu, Awang meminta masing-masing instansi terkait segera mencari solusi terkait tumpang tindih lahan melalui penyelesaian yang cepat dan tepat. ”Permasalahan tumpang tindih lahan jangan sampai mempengaruhi program yang dirancang Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur.”

SG WIBISONO

Berita terkait

Bahlil Ingin Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas, Celios Beberkan Risiko Kerugian Ekonomi

5 hari lalu

Bahlil Ingin Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas, Celios Beberkan Risiko Kerugian Ekonomi

Celios memaparkan akan ada dampak buruk ekonomi dan lingkungan jika pemerintah memberikan izin tambang untuk ormas keagamaan.

Baca Selengkapnya

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

11 hari lalu

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

Kontrak Freeport adalah salah satu kontrak pertambangan terbesar dan paling signifikan di dunia, yang terletak di Provinsi Papua, Indonesia.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

12 hari lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

13 hari lalu

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

Warga Panama pada Minggu, 5 Mei 2024, berbondong-bondong memberikan hak suaranya dalam pemilihan umum untuk memilih presiden

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

16 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

16 hari lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

18 hari lalu

Rektor UPN Veteran Yogyakarta: Jumlah Pendaftar Prodi Teknik Pertambangan Naik 3 Kali Lipat

Rektor UPN Veteran Yogyakarta Irhas Effendi menyebut ada fenomena cukup menarik dari para peserta UTBK SNBT 2024 di kampusnya.

Baca Selengkapnya

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

21 hari lalu

LPDP Buka Beasiswa Prioritas ke NEU, CSU dan UST untuk Bidang Pertambangan

Tujuan beasiswa LPDP ini untuk mencetak tenaga kerja untuk memenuhi program hilirisasi industri berbasis tambang mineral di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

24 hari lalu

Hari Bumi dan Hari Kartini, Petani Kendeng Ungkit Kerusakan Karst yang Memicu Banjir

Kelompak masyarakat peduli Pegunungan Kendeng memgangkat isu kerusakan lingkungan pada Hari Bumi dan Hari Kartini/

Baca Selengkapnya

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

26 hari lalu

10 Perusahaan Timah Terbesar di Dunia, Ada PT Timah

Berikut ini deretan perusahaan timah terbesar di dunia berdasarkan jumlah produksinya pada 2023, didominasi oleh pabrik Cina.

Baca Selengkapnya