Laba PT Pembangunan Perumahan Naik 78,04 Persen

Reporter

Editor

Rabu, 3 Agustus 2011 13:04 WIB

TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk atau PT PP, mencatatkan kenaikan laba tahun berjalan pada semester pertama tahun ini. Laba perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang konstruksi ini sebesar Rp 44,98 miliar, atau naik sekitar 78,04 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 25,21 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan Perseroan yang dikutip pada hari ini, Rabu 3 Agustus 2011, kenaikan laba tersebut salah satunya ditopang oleh kenaikan pendapatan usaha pada tahun ini. Pendapatan usaha Perseroan tahun ini sebesar Rp 1,67 triliun, atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 1,35 triliun.

Walau beban pokok penjualan menunjukkan kenaikan, dari Rp 1,24 triliun menjadi Rp 1,49 triliun pada tahun ini, Perseroan masih mencatatkan kenaikan laba kotor. Laba kotor Perseroan pada tahun ini sebesar Rp 180,01 miliar, atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 106,47 miliar. Setelah diperhitungkan dengan laba kotor setelah laba KSO dan beban usaha, laba usaha Perseroan tercatat sebesar Rp 152,4 miliar, atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 89,03 miliar.

Tidak hanya laba tahun berjalan, jumlah aset Perseroan juga mengalami peningkatan. Berdasarkan data, jumlah aset Perseroan sebesar Rp 5,64 triliun, atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 5,44 triliun. Itu terdiri dari aset lancar sebesar Rp 5,42 triliun dan aset tidak lancar sebesar Rp 220,28 miliar.

Jumlah liabilitas lancar Perseroan sebesar Rp 3,9 triliun, atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 3,72 triliun. Jumlah liabilitas tidak lancar Perseroan sebesar Rp 510,85 miliar, atau naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp 453,12 miliar. Sementara, jumlah ekuitas sebesar Rp 1,23 triliun, atau naik dibandingkan tahun sebelumnya Rp 1,26 triliun.

EVANA DEWI

Berita terkait

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

7 jam lalu

Wamen BUMN Ungkap Kemungkinan Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo ungkap kemungkinan Prabowo bentuk Kementerian Perumahan dan Tata Kota.

Baca Selengkapnya

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

19 jam lalu

Wakil Menteri BUMN Sebut Pengadaan Perumahan Masih Kurang Dukungan Pemerintah

Wakil Menteri BUMN sebut pemerintah masih kurang memberikan pendanaan untuk developer, guna memberikan pengadaan hunianuntuk masyarakat

Baca Selengkapnya

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

1 hari lalu

11 Orang Korban Kecelakaan Maut di Subang Dapat Santunan dari Jasa Raharja, Berapa Nilainya?

PT Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan bus tersebut akan mendapat santunan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

2 hari lalu

Mengenal Fitch Ratings dan BBB yang Diraih Bank Mandiri untuk Peningkatan Peringkat

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mendapatkan kenaikan peringkat pada level BBB dari lembaga internasional, Fitch Ratings. Apa artinya?

Baca Selengkapnya

Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

4 hari lalu

Fitch Naikkan Rating Bank Mandiri jadi BBB

Bank Mandiri meraih kenaikan peringkat Internasional Jangka Panjang dan Jangka Pendek pada level "BBB", dari sebelumnya

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

5 hari lalu

Wamen BUMN Resmikan Green Building The Gade Tower Milik Pegadaian

Peresmian ditandai oleh penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Kartika Wirjoatmodjo.

Baca Selengkapnya

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

6 hari lalu

Wamen BUMN Sebut Freeport Bisa Produksi 50 Ton Emas Batangan per Tahun: Mulai Mei di Manyar

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo menargetkan Indonesia mulai bulan ini bakal memproduksi emas batangan secara mandiri hingga 50 ton per tahun.

Baca Selengkapnya

Waskita Karya jadi Anak Usaha Hutama Karya per September 2024, Begini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

6 hari lalu

Waskita Karya jadi Anak Usaha Hutama Karya per September 2024, Begini Penjelasan Stafsus Erick Thohir

Stafsus Menteri BUMN Arya Sinulingga berharap konsolidasi PT Waskita Karya (Persero) Tbk. dengan PT Hutama Karya (HK) akan rampung per September 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

8 hari lalu

Erick Thohir Integrasikan Sektor Pupuk dan Pangan dalam Cetak Biru BUMN

Menteri BUMN, Erick Thohir menyiapkan rancangan cetak biru BUMN hingga 2034 Mencakup rencana integrasi sektor pupuk dan pangan

Baca Selengkapnya

Kementerian BUMN Lakukan Perbaikan Keuangan di PT Indofarma Tbk

8 hari lalu

Kementerian BUMN Lakukan Perbaikan Keuangan di PT Indofarma Tbk

Kementerian BUMN melakukan rasionalisasi dan perbaikan terhadap keuangan PT Indofarma Tbk untuk meningkatkan kinerja perusahaan

Baca Selengkapnya