TEMPO Interaktif, Jakarta:PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) , Kuala Tanjung Asahan , Sumatra Utara masih kesulitan untuk mengoperasionalkan pot untuk proses dan peleburan aluminium.
Medan - PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) , Kuala Tanjung Asahan , Sumatra Utara masih kesulitan untuk mengoperasionalkan pot untuk proses dan peleburan aluminium. Ini diakibatkan karena kurangnya tinggi permukaan air Danau Toba yang hanya 903 meter. Tahun lalu Inalum hanya bisa mengoperasionalkan 330 pot dari 510 pot (65 persen) yang dimilikinya. Halini diungkap General Manager PT Inalum, Rahardjo M Sakib kepada wartawan Rabu malam dalam silaturahminya di Medan.
Kondisi permukaan air danau Toba sebagai sumber tenaga listrik dan penggerak generator PT Inalum saat ini berada pada angka 904,60 meter dan dalamprediksinya akan memberipeluang operasional 468 pot. "Ini artinya mencapai titikpuncak operasional,"kata Rahardjo.
Bila hal itu tercapai , diharapkan Desember 2003,PTInalum akan mencapai produksi ke 4 juta ton. Sebelumnya produksi ke 3 juta ton telah tercapai Desember 1997 lalu.
Bambang Soed/TNR
Advertising
Advertising
Berita terkait
World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza
2 menit lalu
World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza
Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali