ExxonMobil Hentikan Operasinya di Aceh

Reporter

Editor

Jumat, 24 Oktober 2003 08:30 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Perusahaan eksplorasi migas dari Amerika Serikat, ExxonMobil, terpaksa menghentikan operasionalnya di Aceh Utara, terhitung sejak 9 Maret 2001 pukul 16.00 WIB, menyusul tidak stabilnya situasi keamanan di daerah tersebut.

Juru Bicara ExxonMobil Indonesia, Julia Tumengkol, membenarkan adanya penghentian operasional di lapangan gas South Lhoksukon, Arun, dan Pase, akibat insiden-insiden yang terjadi di luar kontrol perusahaan, sebagai ekses tidak stabilnya kondisi keamanan di daerah ini.

Pihak perusahaan, sebut Julia, sangat menyesalkan bahwa situasi keamanan diAceh telah memaksa perusahaan untuk mengambil tindakan ini setelahberoperasi selama 30 tahun. Namun, keadaan di Aceh akan terus dievaluasi dankegiatan produksi akan dilanjutkan bila situasi memungkinkan.

Sumber-sumber TEMPO di ExxonMobil mengungkapkan, pihak GAM memerasperusahaan tersebut sebanyak Rp 5 miliar hingga menyebabkan perusahaanmengambil keputusan penghentian operasional. Sebelumnya, perusahaanekplorasi migas raksasa itu sudah mendapat beragam bentuk ancaman, seperti serangan dengan Grenade Louncher Machine (GLM) dan senjata otomatis lainnya. Bahkan sekitar13.000 dinamit seismic pernah hilang dari gudang penyimpanan dan sempatterjadi beberapa kali aksi pembakaran terhadap fasilitas ExxonMobil, baikberupa gedung maupun sarana transportasi.

Menurut catatan TEMPO, di antara beberapa perusahaan vital yang ada di Aceh,seperti PT Arun NGL Co., PT Asean Aceh Fertilizer, PT Pupuk Iskandar Muda,PT Kertas Kraft Aceh dan PT Humpuss Aromatic, ExxonMobil merupakanperusahaan yang paling sering mengalami serangan bersenjata dari gerilyawanGAM.

Menurut keterangan Wakil Panglima GAM Wilayah Pase, Sofyan Daud kepada TEMPObeberapa waktu lalu, serangan tersebut terpaksa dilakukan karena perusahaanyang bermarkas di Dallas, Amerika, itu tidak mematuhi amaran GAM agar tidakmenggunakan aparat keamanan untuk mengamankan pabrik dan aset perusahanlainnya.

Advertising
Advertising

Dengan berhentinya operasional ExxonMobil, secara otomatis akan berdampakpada beberap perusahaan vital lainnya yang menggunakan gas alam sebagaibahan baku produksi dan pembangkit tenaga listrik. PT Arun NGL Co sejak soretadi dilaporkan terpaksa beroperasi dengan satu train dari enam train yangdimilikinya, menyusul terhentinya pasokan gas dari ladang ExxonMobil diLhoksukon -- sekitar 19 kilometer arah timur Lhokseumawe.

Hal yang sama juga dialami oleh PT Pupuk Iskandar Muda (PT PIM). Beberapajam sebelum berita ini diturunkan, perusahaan penghasil pupuk terbesar diAceh ini dilaporkan terpaksa menghentikan operasi. Yang lebih gawat, listrikyang menerangi perumahan karyawannya juga dilaporkan padam. (Zainal Bakri)

Berita terkait

Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

2 menit lalu

Airlangga Sampaikan 3 Isu di Pertemuan OECD Paris, Apa Saja?

Airlangga membahas terkait komitmen Indonesia dalam melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan di pertemuan OECD.

Baca Selengkapnya

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

6 menit lalu

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.

Baca Selengkapnya

Film Possession: Kerasukan, Angkat Klenik Lokal dan Isu Kesetaraan, Tayang Empat Hari Lagi

11 menit lalu

Film Possession: Kerasukan, Angkat Klenik Lokal dan Isu Kesetaraan, Tayang Empat Hari Lagi

Possession: Kerasukan sendiri diadaptasi dari film Prancis berjudul sama Possession yang dibuat pada 1981.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

13 menit lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

29 menit lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Hasil Proliga 2024: Giovanna Milana Absen, Pertamina Enduro Ditekuk Popsivo Polwan

31 menit lalu

Hasil Proliga 2024: Giovanna Milana Absen, Pertamina Enduro Ditekuk Popsivo Polwan

Tim putri Jakarta Popsivo Polwan berhasil mengalahkan Jakarta Pertamina Enduro, yang tak diperkuat Gia, dengan skor 3-0 dalam lanjutan Proliga 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

31 menit lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

43 menit lalu

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

Salah satu masalah lagi yang ada di Indonesia adalah distribusi dokter spesialis. Hampir 80 tahun Indonesia merdeka belum pernah bisa terpecahkan.

Baca Selengkapnya

Pemerintahan Jokowi Manjakan Kepala Desa, Apa Saja Keuntungan Finansialnya?

47 menit lalu

Pemerintahan Jokowi Manjakan Kepala Desa, Apa Saja Keuntungan Finansialnya?

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mengesahkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa atau UU Desa, yang mencakup Kepala Desa.

Baca Selengkapnya

Xiumin Bakar Semangat Exo-L di Saranghaeyo Indonesia

55 menit lalu

Xiumin Bakar Semangat Exo-L di Saranghaeyo Indonesia

Xiumin kemudian menyapa penonton dari balik layar. "Hey, yo! Halo," kata dia. Seketika sorakan penonton kembali menggema dan memenuhi ruangan.

Baca Selengkapnya